day 6

957 27 0
                                    

Hinata kembali kedalam kelas dalam keadaan biasa saja, seperti tidak terjadi apa apa, tapi hatinya sangatlah kacau, sakura dkk melihat hinata seperti meremehkan. Hinata tidak berlalu santai tubuhnya mendadak tegang saat melihat sasuke tersenyum kearahnya. Hinata duduk dikursinya dekat jendela, ino menghampiri hinata " kau tidak apa apa hinata? " hinata tersenyum tulus kearah ino, dia menggelengkan kepala nya " sudahlah ino, kau selalu khawatir padaku. Jika kau seperti itu aku akan merasa bersalah karena sudah membuatmu khawatir padaku " ino tersenyum, ino tersenyum kecut " aha iyaiya, aku mengerti tapi jika ada sesuatu telfon aku ya " hinata mengangguk
KRIET suara decitan pintu kelas membuat semua langsung menoleh kesumber, anko berdiri didepan kelas hinata " selamat sore anak anak " " selamat sore anko-sensei " " ya, buka halaman 145 kerjakan! " semua langsung mengerjakan perintah dari anko

KRIIING
Bel pertanda pulang pun berbunyi
" ya sampai disini, besok akan ada pengumuman dimohonkan untuk kehadirannya " kakashi keluar dari kelasnya hinata bergegas merapihkan bukunya dia sedikit melirik sasuke ' oh ayolah sasuke jangan terlalu lama merapihkannya, lihat sakura dan yang lainnya sudah menatapku tajam ' batin hinata, sakura melihat kearah hinata dan langsung pergi keluar bersama kawanannya itu, hinata bernafas lega " ino kau pulang bersama sai atau aku dan sasuke-kun? " ino mengembajgkan senyumannya " aha lebih baik aku bersama sai-kun dari pada aku seperti nyamuk yang bisanya diam saja melihati orang berpacaran " hinata tersenyum kecut " yasudhlah ayo kita lebih baik pergi kegerbang duluan " tanpa aba aba hinata dan ino meninggalkan kelasnya, sasuke diam memandangi punggung hinata yang semakin jauh dan tak terlihat lagi barulah dia pergi dari kelasnya.

Hinata dan ino berjalan sambil tertawa yaaa seperti itulah mereka, tertawa dalam suka maupun duka dan terus bersama " hinata " hinata yang merasa namanya di panggil langsung menoleh kearah sumber suara " eh? Ka-kau siapa? " gaara langsung menghampiri hinata " kau lupa denganku? Pandamu aku tak yakin kau melupakanku " gaara merangkul hinata dan memisahkannya dengan ino " hei kau ini siapasih? Aku sedang bersama hinata! Apa kau tadi tidak lihat? " celetuk ino sebal atas tingkah gaara yang seenak jidadnya mengambil sahabatnya " kau siapa hinata? " gaara menaiki alisnya, hinata yang masih mengingat ingat tentunya
Langsung ingat dengan sipandanya itu " aah aku baru ingat gaara-kun? " gaara mengerucutkan bibirnya " jangan jangan tadi waktu kita berpaspasan kau tak mengenaliku hinata? Jahatnya " gaara langsung menggelitiki hinata " ahahaha gaara hhaha hentikan " gaara menghentikan aksinya itu ' lagi lagi aku mengingat hal itu, ita-kun saat bersamanya memang banyak cerita yang aku lewati bersamanya ' batin hinata, hinata teringat bagaimana dia dan itachi saling menggelitiki waktu hinata menghabiskan makanan yang itachi sukai. " hinata, kau melamun " hinata menatap kearah gaara dengan tatapan sendu " kapan kau pulang? Kenapa tak mengabariku? " hinata sedikit mencubit pelan perut gaara " itaai... Hah aku pulang 4 hari yang lalu, suprise hina-chan " gaara membelai rambut hinata, sasuke yang baru keluar dari kelasnya menyaksikan bagaimana hinata pacarnya diperlakukan seperti itu dia pun menghampiri gaara dan hinata, sasuke langsung menarik tangan hinata, hinata sedikit meringis kesakitan tapi dia tahan karena tangan yang sasuke tarik tangannya yang luka " ayo hinata, kita pulang " hinata tersentak sedikit lalu mengikuti sasuke " gaara-kun aku pergi dulu " pamit hinata, gaara mengangguk lalu melirik ino " heei pirang laki lakii itu siapa? " ino mengangkat alisnya " kenapa? Cemburu? Dia sasuke uchiha, pacar hinata, kau sendiri siapanya hinata? " gaara menganga lebar " hi-hinata? Hinata berpacaran dengan uchiha itu? " gaara menunjuk hinata dan sasuke yang sudah jauh dari tempatnya, ino mengangguk lalu meninggalkan gaara yang mematung disana ' tch apa aku telat datangnya? Apa yang sudah aku lewat kan? ' gaara tersenyum miris lalu berjalan menuju parkiran dan melajukan motor sport nya.

Cinta Yang Salah (Selesai)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang