#1

745 25 0
                                    

Mian,typo bertebaran dimana mana

Aku terbangun dari tidurku dengan sedikit terkejut karena kakakku,Jung hoseok membangunkanku sambil berteriak
"Jung yoora!! Kau mau sekolah tidak? Ini sudah pukul setengah delapan tau"
"Mwo?Aigoo! Oppa kenapa kau tidak membangunkanku," jawabku sambil melihat jam digital milikku di dekat ranjang' biasanya alarm akan berbunyi jam 6:00, tapi mengapa tidak berbunyi' batinku heran
Tapi betapa terkejutnya aku ketika melihat jam yang baru menunjukan pukul 5:59 dan alarmku baru berbunyi. Aku mendengus kesal karena kakakku baru menjahiliku.
"Yak! Oppa kau menjahiliku lagi,awas kau nya!"teriakku kesal
Kakakku hanya tertawa terbahak bahak. Bukan jung hoseok namanya jika tidak menjahiliku saat pagi

***

Aku turun dari mobil yang diberhentikan kakakku, di depan gerbang sekolah,aku melambaikan tanganku kepada pria imut itu,pria itu membalas lambaian tanganku tadi sambil melemparkan derp face nya. Aku tertawa dibuatnya,lalu aku melangkah masuk ke lingkungan gwangju high school sekolahku yg  besar ini. Aku sangat bangga bersekolah di sini karena ini sekolah yang membuatku terkenal dengan prestasi bermain gitarku.

Aku berjalan melewati dome milik sekolahku yang luas itu, aku sangat suka berjalan melalui bangunan itu karena aku dapat melihat hasil karya para siswa yang ada di sekolah ini,karena keasyikan memandangi hasil karya karya yang tertempel di dinding,sampai

. BRUK!

Aku tidak sengaja menabrak orang yang berjalan melawan arah berjalannya di depanku. Kami berdua pun terjatuh, aku langsung berdiri dan membetulkan rambutku,aku tidak menyangka aku telah menabrak seorang namja.

"Mianhae oppa,aku tidak melihat arah berjalanku" ucapku sambil membungkukkan badanku. Namja itu memasang muka marahnya dan memandangku sambil berkata,"Yak!,kau buta apa sampai menabraku sekeras ini?!"

Aku mendengus kesal"Yak!aku telah minta maaf padamu,tapi kau tetap marah padaku!,sekali lagi maafkan aku!" Kataku sambil berlari ke kelas dan tidak memandang sekali wajah namja itu dari tadi. Namja itu hanya menatapku pergi menjauh.

I Love You, Annoying BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang