Beberapa part menuju ending season...
Yass, maaf slow up soalnya lagi ada problem. Makasi yang udah care terutama para vampire dan werewolf di WH lineTenang... pasti dilanjut, 😆😆
Big thanks buat fans Vallen Alice yaaak. Yang selalu ngasih semangat dan semoga kalian juga gak pilih kasih ke cerita author lainnya 😂
Bagi yang minat ikutan PO harga spesial diskon 40% cek aja web : http://www.anakhebatindonesia.com
Selama persediaan masih ada. Bantu share juga yaa yang mau bantu Author aja hehe ..
" Vallen, bersabarlah." Dr. Andree menepuk pundak Vallen yang mematung pelan. Rambut legamnya terlihat acak dan wajah tampannya pasi.
Alice memang membuka matanya, tapi mata itu tertahan dengan tatapan kosong tanpa ada kehidupan.
" Ada masa dimana seseorang tidak akan mempu menahan rasa sakitnya. Dan Alice berada dimasa itu sekarang, kau harus kuat demi anak anakmu, dan jika kau mau mengikuti saranku, hentikan penderitaannya."
Deg. Vallen menatap sahabatnya itu lekat
" Apa maksudmu?" Tekannya dengan mata memerah
Dr. Andre kembali menatap kearah Alice. Hanya seminggu... tapi tubuhnya sudah mengurus dan seolah tak ada kehidupan disana
" Alice sangat menderita Vallen, tak ada harapan baginya. Jadi... apa kau tidak merasa kasian? Jika kau izinkan aku akan menyuntiknya dengan....
Belum selesai Dr. Andre menjelaskan, Vallen menarik kerah kemejanya kasar.
" Jangan memaksaku untuk membunuh atau mencabut lidahmu, aku membayarmu tidak untuk mengatakan hal ini? Jika kau tidak mampu aku bisa membawanya keujung dunia tapi tidak pada gerbang kematian." Tekannya dengan wajah memerah
" Vallen, tapi dia sangat kesakitan. Dia tidak akan bisa menahannya."
" Lalu kenapa kalau dia kesakitan?
DEG.
Dr. Andre menundukkan wajahnya. Bagaimana caranya menjelaskan pada Vallen?
Salah salah kepalanya bisa melayang
" Dia Alice, dia istriku. Istri Vallentino Abigail, lalu kenapa kalau dia kesakitan? Apa karna sakit dia akan menyerah?" Tekannya.
Vallen melangkah tegap kesisi Alice, memegang jari jari pucatnya yang lentik
" Alice bangun sekarang juga!" Perintahnya penuh penekanan.
" Alice bangun!" Teriaknya memerah. Bola matanya berair melihat wajah Alice yang menatap seolah tanpa kehidupan.
" Vallen aku mohon jangan seperti ini." Dr. Andree berusaha menahan pundak Vallen. Tapi...
" Keluar!!".
" Valen..
" Keluar kataku!!" Teriak Vallen. Urat lehernya menegang. Ia benar benar depresi sepertinya.
" Vallen maafkan aku. Tapi kondisi putramu juga tidak baik, obat yang kami berikan sama sekali tidak memberi respon positif. Kau tidak boleh seperti ini. Satu satunya yang Alfa miliki hanya dirimu sekarang." Tutur dr. Andre sedih
Vallen bergeming mengecup tangan pucat Alice lembut.
" Alice... kau dengar itu, tanpamu keluarga ini berantakan." Ujarnya sedih
" Alfa mengalami pendarahan serius, kondisinya stabil saat ini tapi bagaimana jika besok dia terus begini?" Tukas dr. Andre.
Dan...
KAMU SEDANG MEMBACA
Breath and Heart ( Mr. Elegant )
RomansaKarna 1000 halamanpun tidak cukup untuk menggambarkan betapa aku mencintaimu Normalnya, didalam sebuah cinta, pasti ada hati dan napas yang menjadi satu. Tapi dalam Breath and Heart ada 4 kisah yang menyatu jadi satu. Merekalah napas dan hati seluru...