'Where We Fell' Side

365 41 5
                                    

CMC WWF Side

--

Shilla membuka setiap kado yang ia terima, ia tertawa geli melihat kado dari Alam yang berupa alat pelangsing dan alat pengencang, sementara kado dari Mocha adalah peralatan make up dan kado dari Sean Seno yang membuatnya tak dapat berkata-kata, mereka meberinya kado Blender Juice. Sean dan Seno benar-benar Mamanya sekali.

Cakka memasuki kamar saat Shilla membereskan sampul kado yang berserakan di lantai.

"Cantik sama Aldin udah tidur?" tanya Shilla.

"Cantik baru aja masuk kamar," jawab Cakka sebelum mengganti pakaiannya.

Ia duduk di meja riasnya dan mengambil surat yang Aldin selipkan di kotak kadonya. Kertas warna biru muda yang berisi tulisan tangan Aldin yang rapi, persis seperti tulisan tangan Cakka.

'You know i can't describe what i'm feeling, but Ma... Even if you grow old and your hair turns gray, you're still beautiful to me, there's no one as beautiful as you. Happy Birthday, Ma. -Aldin Field-'

Mata Shilla berkaca-kaca membaca setiap kata yang Aldin tulis, meskipun Aldin bukan tipe yang dapat bicara secara blak-blakan tapi ia benar-benar punya cara yang romantis untuk mengatakan sesuatu.

"Kamu ngerasa nggak sih kalau Aldin sama Cantik itu sekarang udah gede?" ucap Shilla pada Cakka.

Cakka membenarkan ucapan Shilla. "Mereka tumbuh dengan baik,"

"Terkadang aku suka mikir kenapa mereka tumbuh terlalu cepat,"

Cakka tersenyum tipis, "itu karena kamu nggak melewatkan satu perkembangan pun,"

Meskipun Shilla menerima banyak kado ulang tahun selama hidupnya, namun tetap saja kado paling istimewa yang pernah ia terima adalah Aldin dan Cantik.

Call Me CantikTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang