LONELY
SOONHOON
Have you been serious with me?
Even youre apologize sounds like a joke
Jihonn menekan tombol back dilayar hanphonenya, namja mungil bersurai pink itu menghela nafas lelah
"bagaimana?" dia menoleh kearah temannya yang baru saja bertanya, memasang senyum dengan gurat kecewa
"kwon itu menghilang lagi?" wonwoo nama pemuda bersurai kelam yang duduk disamping namja mungil itu mendecak sebal
"bagaimana bisa dia selalu melupakan janjinya padamu" ucap wonwoo kesal, jihoon si mungil bersurai pink itu hanya mengedikkan bahu dan menatap kembali roomchat dirinya dan orang yang menjadi objek kekesalan wonwoo
Kwon kau dimana?
15.30
Kwon
15.31
Kwon sonyoong
15.31
Hoshi
15.31
Sipit
15.32
Awas saja kalau kau tidak muncul dalam waktu 15 menit
15.33
Aku akan membunuhmu
15.33
Kwon
15.55
Sipit
15.55
Jelek
15.55
"berapa banyak pesan yang kau kirim ?" jihoon menoleh kaget kearah wonwoo yang ikut menatap layar handphonenya, dengan terburu-buru jihoon menekan tombol back dan meletakkan benda persegi itu kembali kedalam kantong jaket birunya.
"kau mengirim pesan hingga ratusan tapi si sipit itu tidak membalas sama sekali, woahhh daebak, suda aku bilang ji harusnya kau lebih tegas pada bocah kwon itu " jihoon heran sejak kapan wonwoo jadi secerewet ini, tapi apa yang dikatakan wonwoo itu tidak salah. Jihoon menunduk, bukannya dia tidak mau tegas hanya saja semuanya tidak semudah yang dikatakan bocah emo disampingnya ini
"kau harus bicara dengannya" ucap wonwoo final, jihoon menoleh kearah wonwoo
"aku sudah bicara padanya won" ucap jihoon pelan, wonwoo menaikan alisnya, menatap jihoon penasaran
"kau tahu kan dulu dia tidak begini" tambah jihoon, wonwoo mengangguk setuju, dulu si hoshi sipit pacar jihoon itu tidak begini, bocah itu selalu menempel pada jihoon hingga wonwoo muak melihatnya
"aku merasa dia berubah, dia tidak pernah menempeliku, dia sudah tidak seperhatian dulu, dia tidak pernah lagi mengirimiku pesan-pesan konyol, setiap aku mengiriminya pesan dia selalu menjawab singkat, setiap aku meminta sesuatu padanya atau memintanya menemaniku dia tidak menolak tapi selalu mengalihkan pembicaraan, aku lebih suka ditolak daripada seperti itu won" wonwoo menatap jihoon iba, wonwoo sendiri merasa hubungan jihoon dan soonyoung berubah, dulu wonwoo iri dengan betapa romantis dan harmonisnya hubungan kedua temannya itu namun sekarang dia merasa hubungan keduanya menjadi dingin dan itu semua karena perubahan soonyoung
