Tanggal 1 Agustus 2017, ini adalah hari indah dan tentram di kediaman sekolah SMA GHJ (Green Hills Jakarta) Sampai suatu hari...................
"Bazengggg gua telat! Njir dasar emak kenapa gua gk dibangunim sih, kampret".
Ini adalah Uvuvwevwevwe onyetenyevwe ugwemubwem edward Edward orang yang pakai kacamata dan tingginya 2 meter ini dan sedang lari terburu - buru menuju sekolah itu adalah Edward. Dia tinggal di pemukiman desa di pinggiran jakarta, kegiatannya sehari - hari adalah membantu ibunya jualan Soto. Di kampungnya dia sering dipanggil tiang listrik dari pada nama panjang gregetnya oleh warga kampung sana. Ya tentu saja terkadang warga kaget melihat kehadiranya karna dengan tingginya yang tidak normal.
"Ya allah.... semoga saja hambamu ini gk telat" Kata Edward bergegas berlari.
Sementara itu.
Disisi lain ada juga seorang perempuan yang terlihat kaya yang pergi kesekolah yang dari seragamnya sama dengan Edward. Kenapa kaya? Karena ia diantar kesekolah
"Non putri sebentar lagi sudah mau masuk sekolah, Apa non putri tidak mau segera kesekolah" kata pak supir.
"Kita masih punya waktu dan aku ingin sekali menikmati pemandangan di kota ini".
Kenapa kaya? Karena ia diantar kesekolah dengan mobil diantar oleh supir pribadinya, yang disuruh oleh kedua orang tuanya. Perempuan kaya itu namanya adalah Nabila Greemory. Tinggi badanya hanyalah 145 cm, tapi biar pun pendek dia mempunyai paras wajah yang cantik. Dia berasal dari keluarga kaya raya, nama gremory juga adalah nama dari ayahnya yang keturunan Eropa. Di Smp nya dulu dia terkenal dan sangat dikagumi oleh teman - temanya terutama dikalangan para pria.
Hari ini adalah dimana Sekolah Sma GHJ menerima siswa baru ya untuk edward sendiri sih ini adalah waktu yang sangat mepet karna dia berjalan kaki beda halnya dengan nabila yang naik mobil tidak perlu tergesah - gesah berlari seperti edward ya walaupun sebenarnya nabila ini juga hampir terlambat sih.
"Pak, coba kita ke toko aksesoris itu aku mau beli beberapa aksesoris disana" Kata Nabila yang tersenyum sambil menunjuk toko tersebut.
"Baik ndoro putri" Supir itu menuruti keinginan anak majikannya itu dengan suara yang lembut.
"Ahhh ilah! sekolah masih jauh banget lagi-" Edward masih terus berlari mengejar waktu.
Lalu tiba - tiba mobil dari Nabila yang menuju ke toko aksesoris tersebut, kebetulan juga ada si Edward yang sedang menuju ke arah sana karna arahnya 1 arah ke sekolahan.
"Aku ingin tahu apa saja yang ada di toko itu" Kata Nabila yang tersenyum yang nampaknya cukup penasaran dengan toko tersebut
"Hmm....." Ekspresi Nabila langsung berubah ketika ia melihat sesuatu yang aneh yang ada didepan mobilnya.
"Pak, awas pak! itu ada orang lewat!".
"Wah wah wahhhhhhhhh!" Pak supir berteriak karena panik melihat ada seseorang yang menyeberang depan mobilnya
"Tin! Tin! Tin!" Supir itu pun juga membunyikan klakson mobilnya agar orang itu langsung merespon dan menyingkir dari hadapan mobil itu.
"Hah?" Edward tentunya mendengar suara klakson itu yang terdengar jelas. Dan melihat mobil itu yang jaraknya kurang dari 15 meter lagi yang mau menabraknya.
"Wahhhhhhhhhhhhhhhhh!" Edward berteriak tak bergerak seperti patung melihat mobil yang ada didepan matanya itu karena begitu panik.
"Ahhhhhhhhhhhhhhhhh!" Nabila dan pak supir berteriak sangat keras yang beberapa saat lagi akan menabrak seorang pejalan kaki.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kadal Terbang Dan Kelinci
HumorCerita yang menceritakan seorang Siswa Sma yang memiliki tinggi badan 200 cm, dan seorang Siswi yang hanya memiliki Tinggi badan 145 cm. Keduanya memiliki sifat yang sangat berlawanan, banyak aksi lucu dan romantis yang terjadi bagaimana kehidupan m...