LOVE BRINGS HOPE 16💕

1.7K 126 6
                                    

Waktu menunjukkan jam pulang sekolah, baekhyun yg sudah membereskan peralatan sekolah nya kini bergegas keluar kelas terlebih dahulu ingin cepat² pulang, dirasa badan nya kurang sehat dan kepalanya sesekali merasakan pusing, karna naeun tidak membawa sepeda lg mulai skrg maka dari itu baekhyun segera menuju parkiran sekolah nya untuk mengambil sepeda namun tanpa ia sadari sudah ada 3 org yg menunggu nya di parkiran.




-somi- "yak kau byun baekhyun, gadis miskin yg memeras namja namja tampan dan kaya disekolah ini..". ternyata itu jung somi selaku teman satu angkatan nya yg memanggilnya dengan kata² kasarnya.

-baekhyun- "Apa yg kau katakan?? Yak berhati² lah dengan ucapan mu, kau salah org". baekhyun tidak menanggapi somi lalu segera menuju sepeda nya.

-irene- "yak kau tdk tau diri, bisakah kau tdk merayu seluruh namja yg ada disekolah ini eoh? Aku sudah muak dengan mu". kini irene membuka suara, irene adalah teman satu angkatan chanyeol.

-baekhyun- "yak sunbae aku sedang tdk ingin mencari keributan, dan apa yg kalian katakan pd ku itu sungguh keterlaluan, aku tdk seperti yg kalian katakan..". kini baekhyun membalas perkataan irene, sesungguhnya ia malas untuk meladeninya karna ia sangat merasa tubuhnya lemas dan tak bertenaga.

-joy- "Cih.. Sepertinya dia menantang kita eonni, lebih baik kita tarik saja rambut nya".

-baekhyun- "bisakah kalian tdk mengganggu ku eoh, ashhhh kenapa kepala ku sakit sekali, shhhh pusing..". baekhyun seketika merasakan pusing lg pada kepala nya.

-irene- "yak belum di apa apakan saja sudah berlagak sakit CK.. Somi ya joy ah, urus dia..". irene menyuruh somi dan joy untuk menganiaya baekhyun.





~Brukkkkkkkk


-joy- "yakkk, bahkan kita blm menyentuh nya kenapa ia sudah terjatuh eohh??..".

-somi- "eonn.. eonni bagaimana ini..".

-irene- "apa, kenapa dia?? Apa dia sungguh pingsan??". irene menendang² tubuh baekhyun yg sudah terkapar di tanah karna pingsan. "yak sebaiknya kit tinggal kan dia sebelum semua murid melihat kita, nanti kita dijadikan tersangka lagi hufttt ayo pergi dari sini". irene memberi arahan kepada joy dan somi agar mengikuti nya.









°°



~15menit kemudian

-daehyun- "yakkk tolong, baekhyun pingsan di parkiran". daehyun adalah teman sekelas baekhyun, dia ingin mengambil motornya saat itu kebetulan ia membolos dijam terakhir dia dari kantin dan menuju parkiran lalu melihat baekhyun yg pingsan dia refleks langsung berteriak ke tengah lapangan saat semua siswa siswi sedang berhamburan ingin pulang.

-kai- "baekhyun? Yak angkat dia bawa ke uks segera". kai yg mendengar itupun langsung mengarahkan daehyun dan teman temannya agar baekhyun segera dibawa ke uks, Naeun yg saat itu mendengar dia tdk ada niat sedikit pun untuk berbalik badan untuk melihat baekhyun yg sudah tak sadarkan diri digendongan daehyun dan kai yg membawa tasnya baekhyun. Beberapa siswa/i ada yg mengikuti sampai ke uks, beberapa hanya sekedar bertanya siapa dan kenapa ia bisa pingsan.











..




-Jinyoung- "permisi apa kau lihat baekhyun??". jinyoung kini berada dikelas baekhyun lalu menanyakan keberadaan baekhyun kpd salah satu tmn sekelas baekhyun yg masih stay didalam kelas itu.

-minah- "ahhh byun baekhyun, ia sedang berada di UKS dari yg aku dengar ia pingsan dan ditemukan sudah terkapar diparkiran sekolah..".

-jinyoung- "apa.. pingsan? ya tuhan baekhyun, terimakasih infonya ne". jinyoung segera berlari menuju UKS.










°°







*SKIP

Nampak seorang wanita paruh baya yg tengah berdiri didepan rmh yg sangat sederhana, ia melangkahkan kakinya ragu ingin mengetuk rmh sederhana itu, saat dirinya ingin membalikkan badan tanpa ia sadari seorang nenek tua keluar dari dalam rmh itu karna ingin menyiram tanaman dan saat itu jg mata mereka saling bertemu dan merasa sedikit canggung karna sudah 17thn mereka tdk bertemu atau saling menanyakan kabar lewat tlfn.





-Halmoni- "k.. k.. kau?? Ma.. mau ap.. ap..apa lg kau kemari eum? Aku tidak akan meminta harta mu sedikit pun jd kau tenang sajalah, anak mu bahkan bisa menghidupi dirinya sendiri dan kau tenang saja, sesuai janjiku padamu, aku tdk akan memberi tahukan siapa dirimu..". nampak raut sedih dan kecewa di wajah halmoni yg tdk lain tidak bukan adalah nenek byun baekhyun.

-eomma park- "maafkan aku eommonim, kalau saja anak mu tidak pergi meninggalkan ku, sudah pasti aku akan membesarkannya dengan baik". eomma chanyeol menahan tangisnya mengingat masalalunya itu. "aku kemari hanya ingin memastikan, tolong kau cegah anak itu untuk tdk lebih jauh mengenal putra tiri ku, karna aku tdk ingin keluarga ku tau jika baekhyun adalah anak ku yg sudah aku terlantarkan".

-halmoni- "CK... Apa kau malu mengakui anak mu karna dia terlihat sungguh miskin dan tdk layak bersanding dengan putra tiri mu itu eohhh..".

-eomma park- "maafkan aku eommonim, maaf jika kedatangan ku mengganggu mu, dan aku mohon agar kau lebih hati² lg menjaga baekhyun, ini uang untuk biaya hidup kalian, pergilah dari sini tinggal lah ke daegu rmh mu yg kau tinggalkan". eomma park menundukkan kepalanya sopan, hatinya menjerit sakit sesungguhnya ia merindukan anaknya namun ia tdk boleh egois dan harus benar² melupakan baekhyun anak haram yg ia hasilkan dengan laki² brengsek yg mengiming iminginya hidup bahagia bersama.

-halmoni- "Ck.. Kau tak perlu takut, karna baekhyun adalah anak baik dan pintar, dia mengerti posisinya sebagai seorang gadis miskin yg tdk akan menyukai namja kaya drajatnya dan jauh berbeda dengan kami". halmoni pun masuk kedalam membiarkan mantan calon menantunya yg masih berdiri membungkuk sopan didepan pintu rmh.


















*eomma park pov

"Maafkan aku.. Maafkan aku eommonim, ini semua tdk akan pernah terjadi jika anak mu bertanggung jawab saat itu, pasti aku dan baekhyun tdk akan terpisah hingga saat ini hiksssss.. Sesungguhnya aku tidak ingin baekhyun lebih sakit lg karna mengetahui eomma yg melahirkan nya hidup bahagia dengan harta yg berlimpah dan bersama dengan namja yg saat ini ia dekat hiks..".

*eomma park pov end















Cukup lama eomma park terisak didepan rmh sang calon mantan mertua nya itu, ia sedikit menyesal kini menemui sang calon mantan mertua nya itu, terlebih dia bahagia melihat putrinya kini tumbuh dewasa dan cantik tdk kekurangan sedikit pun hanya masalah ekonomi lah yg membuat nya sedikit merasa bersalah, namun ini jalan yg sudah ia pilih, meninggalkan sang anak dan hidup dengan seorang pengusaha kaya raya bermarga Park, dia tdk ingin egois, saat ini dia berpikir keras untuk benar² melupakan kenyataan jika baekhyun adalah anaknya. Sejak saat ia memerintahkan anak buahnya untuk mencari tahu asal usul baekhyun, saat itu pula dia menerima kenyataan jika baekhyun adalah anaknya, anak gadisnya yg ia terlantarkan selama 17thn ini.








*TBC






Mianhaeyo telat update, gomawo yg sudah menanti 😙😙 Happy reading..
°
°
Jangan lupa vomen dan rekomendasiin keteman kalian ya 🙆🙆

Love Brings Hope (chanbaek) CompleteTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang