musim panas ini benar- benar tidak menyenangkan... teman temanku tidak memperdulikan aku, aku mengatakan dalam hati. Aku mempunyai kakak yang bernama Katashi Mamoru. Menurut ku, dia sangat menyebalkan.
Contohnya saat aku meminta tolong untuk mengambil mie instan di lemari dapur.
"KAKAK!! Tolong ambilkan mie instanku di lemari dapur CEPATTT!!..." aku berteriak keras karena perutku sudah memanggil-manggil dari tadi.
hahh dasar perut lemah, padahal baru saja tadi diisi makanan.
"kaka sedang sibuk chattingan, ambil saja sendiri!!" saut kakakku yang sedang duduk di sofa dengan melonjorkan kakinya. Dia memang sangat pemalas. Kerjaannya bersantai sambil memainkan hp bodohnya itu.
"heyy kakakku yang baik hati dan tidak sombong," aku memujinya sedikit, "tolonglah buatkanku mie instan yang enak dan lezat. Kan kakak pintar masak."
"pintar sekali ya kamu Asami." Katashi mengangkat kedua sisi bibirnya seperti senyum sinis.
"ayolah, sekali saja kakak mempedulikan aku, kakak selalu saja mempedulikan pacarmu yang katanya CANTIK itu." haha, ayolah dia selalu membicarakan pacarnya. Aku sangat membencinya.
Kakakku membentak- "APAA KAU BILANGG!!" dia langsung lari menghampiriku dengan wajah kecut.
Aku otomatis menyilangkan kedua tanganku dan memasang wajah cemberut, "YA! aku sangat membenci kakak. Kakak selalu saja memprioritaskan pacarmu itu."
"ayolah Asami, kakak--" omongannya terputus.
"yaa, kakak mempunyai banyak alasan. Asami hanya ingin diprioritaskan, itu saja."
Dengan wajah yang kecut, kakakku langsung meninggalkanku dan kembali ketempat singgasananya yaitu sofa di ruang tamu.
Haha, kakak yang tidak tau diri.
Yaa itulah kakaku, dia pemarah dan gampang tersinggung. Tapi, disisi baiknya kakaku mempunyai hobi yang sama denganku yaitu suka nonton dan membaca anime dan manga.
Kakaku juga pintar menggambar karakter anime. Tetapi karakter animenya mengandung unsur ecchi hentai. Yapp dia gemar sekali dengan ecchi hentai. Setiap hari dia selalu menulis novel tentang ecchi hentai.
Menurutku novelnya lumayan bagus dan menarik. Tapi sayangnya dia tidak mau mengirim novelnya ke penerbit. Mungkin karena ia takut novelnya tidak diterima oleh penerbit. Tapi heyy, apa salahnya mencoba.
Oiya, aku ingin cerita tentang libur musim panas ku. Tidak terlalu menyenangkan sih.
Teman temanku biasanya mengajakku untuk main game bersama. Sayangnya hanya aku perempuan sendiri, sisanya laki-laki semua. Akusih tidak peduli, yang penting aku bersenang-senang.
Kita biasanya memainkan game RPG 5 lawan 5. Mereka selalu bermain di rumahku, karena hanya aku yang mempunyai peralatan game yang lengkap. Hhh mau berbuat apa lagi, mereka tidak mengajakku main, jadi aku main sendiri saja semalaman.
*PAGI YANG CERAH*
/krinkk/ bunyi alarm terdengar dari hand phoneku.
"ahh, sudah pagi ternyata." aku sedikit meregangkan badanku yang baru saja bangun dari tidur.
Langkahku terasa sangat berat ketika berjalan untuk membuka gorden. Aku melihat pemandangan sekitar yang cerah.
Saat aku melihat handphone ku, dan ya. Tidak ada sinyal. Aku spontan teriak dengan kencang, "KAKAK! Kenapa tidak ada sinyal disini?"
Semoga teriakkanku tidak mengganggu tetangga sekitar, HAHAHA.
"kakak tidak tau, tanyakan saja kepada rumput yang bergoyang." Hah? Dia mencoba melawak? HAHAHA aku hampir tersedak saat mendengar kata-kata itu.
Aku turun ke bawah untuk menghampiri kakakku yang mencoba melawak tadi. "ayolah, kenapa tidak ada sinyal disini?"
"kakak sengaja mematikan wifinya."
Aku spontan langsung merengek sambil memukul-mukul kakakku. HAHAHA aku memang keanak-anakkan. Ya tapi mau bagaimana lagi. Ini demi sinyal.
"kakak nyalakan wifinya, Asami mau main game RPG di handphone Asami!"
"siapa suruh semalaman begadang main game terus." Dia menyilangkan kedua tangannya sambil mengalihkan pandangannya.
"ya sudah kalo gitu," aku berpikir pikir lagi ternyata perutku sudah bergetar-getar sedari tadi. "kak, tolong buatkan aku omelette."
"banyak maunya ya kamu." dia tersenyum sambil memegang 2 butir telur yang siap dimasaknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
"BAKAA ONICHAN
General FictionHaii... perkenalkan namaku Asami. Aku punya kaka bernama Katashi.. Kakaku sangat menyebalkan. Coba saja baca cerita di bawah tentang cerita keseharianku memang kakaku ini sangat rese sekali.. bikin menjengkelkan huftt... Ikuti dan baca keseharian As...