1

11 1 0
                                    

Bhyun Baekhyun seorang namja manis ia sangat stres hari ini bagaimana tidak suasana cafe tempat ia bekerja sangat ramai dikunjungi,ia lalu mengambil sebuah memo lalu berjalan menuju ruang dapur,
Ia melihat seorang yeoja yang berkutat dengan pesanan pelanggan 

" Ini, satu pesanan lagi" Baekhyun memberikan memo tadi kepada yeoja itu
"Aarggh.. ini membuat lelah tak bisakah kou membuatkannya yaa Baekhyun ah lagian ini hanya sebuah kopi" sahut yeoja yang bernama Mala itu sambil meletakkan pisou ditangannya

"Ahh kou malas sekali yeooh, pantas namamu malas" kikik Baekhyun

"Hei kou!!" Mala membuat muka menakutkan dan mehadapkanya ke Baekhyun, Baekhyun yang melihatnya langsung pergi dengan tertawa kecil menuju rak piring dan gelas.

"Eooh.. dimana pembeli kopi ini" gumam Baekhyun sambil membawa kopi

"Ahh itu dia"
Baekhyun berlari kecil menuju pembeli kopi nya

"Silahkan tuan kopinya" sahut Baekhyun sambil meletakkan kopi itu di atas meja

Orang yang dianggap nya pembeli itupun menatap Baekhyun dengan tatapan marah, ia mengambil kopi itu dan menyeruputnya

"Apakah kou bisa membuat kopi?" Tanya namja berpostur tinggi itu ia marah karena pesanannya begitu lama dan ia juga mendapat kan kopi manis
"Aa aaaku.. bisa" gagap Baekhyun ia hanya tau membuat teh, ia tak ingin membuat kopi karena ia tak suka kopi.
"Ini kopinya manis!, dan aku sudah memesannya dari tadi" Sahut namja itu meletakkan kopi itu dengan kasar
"Aahh itu maaf kan aku tuan, aku akan menggantinya" kata Baekhyun sambil membungkuk menandakan penyesalan dengan wajah yang bersedih
"Tak, tak perlu kou mengantinya tapi.." namja yang tadi duduk itu langsung berdiri, Hinga Baekhyun yang menunduk harus mengadahkan kepalanya melihat namja itu

Eoohhh dia tinggi sekali.. apakah aku akan di tampar nya atau akan di suruh pecat- kata Baekhyun dalam hati

Namja yang berdiri tadi mengeluarkan handphone nya dan meletakkan kepada tangan Baekhyun,
Baekhyun yang tak mengerti kenapa namja itu melakukan ini akhirnya dengan terpaksa menerima handphone itu

"Tapi.. kou harus memberikan nomor handphonemu kepadaku" kata namja itu

"Aahh apa" kata Baekhyun membulatkan matanya

"Yaa nomor handphone mu,, cepat atau aku akan memanggil manajer cafe ini dan menyuruh nya memecatmu"
Mendengar perkataan namja itu sontak membuat Baekhyun takut dan langsung memberikan nomor handphone nya dan meletakkan handphone itu di tangan namja yang sedari tadi menunggu handphone nya aah dan juga nomor handphone Baekhyun.

"Terimakasih" kata namja itu

"Tapi.. buat apa kou meminta nomor telepon ku,apakah kou meminta ganti rugi?" Kata Baekhyun

"Hahah liat saja nanti" kata namja itu

" Ahh dan siapa namamu "

"Hmm aku Bhyun Baekhyun,pangil aku Baekhyun"

"Aahh kalau aku.. aku adalah seorang namja yang harus hidup bersama mu"

Mendengar kata namja itu membuat Baekhyun menunduk malu ia tak dapat memungkiri jika wajahnya sudah merah saat ini, tapi namja tinggi tadi dapat melihat nya ia hanya cengengesan dengan senang.

"Aahh aku harus pergi,, da..da Baekhyunee" kata namja itu sambil melambaikan tangan nya
Melihat sikap namja tinggi itu
membuatnya merasakan perasaan aneh.

























Maaf kalau ada kesalahan

sensual 17+ CHANBAEKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang