NIGHTMARE PART.2

160 13 0
                                    

Seokjin side

Aku berlari di sepanjang koridor rumah sakit..

"Jin ah.. jangan terburu-buru.."

Aku hampir tak mendengar kata-kata manager hyung.

Melihat ibuku sendirian duduk di depan pintu OR hati ku merasa sakit.
Apa Libby baik-baik saja?
Apa dia tidak apa-apa?

Adik yang selalu kujaga sejak kecil

Dia yang menggenggam erat tanganku saat masih bayi

Aku yang melepas pegangan pada sepedanya saat berumur 7 tahun.

Dia yang mengikutiku sepanjang waktu.

Kilasan-kilasan masa kecil kami tiba-tiba melesak keluar dari ingatannku.

Adik manisku...

"Eomma...."

Ibuku memeluk erat diriku,eomma sudah menganggap Libby seperti putrinya sendiri.

"Polisi tadi datang kemari.. eomma tak tahu harus berkata apa.. eomma bilang tunggu kau saja."

Tak lama aku melihat dua orang berpenampilan seperti detektif datang menghampiri kami.
Dan memperkenalkan diri sebagai detektif tentu saja.

"Sebenarnya apa yang terjadi?"

Aku bertanya pada mereka.

"Ada saksi yang melihat Park Libby ssi  jatuh dari lantai 3 dan melihat dia tidak sendirian saat itu"

"Maksud anda ini bukan kecelakaan?"

Aku terkejut..

Mungkinkah...?

Eomma memandang ku cemas,dia pasti berfikiran sama denganku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Eomma memandang ku cemas,dia pasti berfikiran sama denganku.

"Apa anda punya bayangan kira-kira siapa yang sedang bersama park Libby ssi saat itu?"

"Tidak... apa cctv tak merekam kejadian itu?"
Aku balik bertanya

Si detektif menghela nafas berat

"Sayangnya saat kejadian terjadi cctv kampus sedang dalam perbaikan,jadi sama sekali tidak membantu.."

Aah...

Jadi hanya Libby yang tahu siapa orang yg bersamanya saat itu.

Ini sulit,Libby bukan tipe orang yang suka mengadu,dia akan menutup rapat-rapat mulut nya dan menganggap seolah tak terjadi apa-apa padanya.. Dia selalu seperti itu.

"Akan sangat membantu jika anda tahu sesuatu.."

"Maafkan kami pak detektif.. kami sama sekali tidak tahu.. kami sangat menyesal..."

"Kalau begitu,kami akan datang lagi nanti dan meminta keterangan langsung dari Park Libby ssi...
Sampai jumpa lagi.. "

Kami berjabat tangan dan detektif-detektif itupun beranjak pergi.

Tak lama lampu di ruang OR padam.
Seorang dokter menghampiri kami

"Kalian wali dari Park Libby ssi?"

"Ya.. dokter kami walinya..."
Jawabku cepat..

"Bagaimana..?"

"Tenanglah... kita harus bersyukur saat Libby ssi jatuh di bawahnya terdapat banyak pohon besar dan rimbun.. pohon itu yang menahan Libby ssi tidak menderita cedera yang   parah atau mungkin yang lebih parah lagi sampai kehilangan nyawanya.."
Dokter itu berhenti sejenak dan tersenyum kepada kami.

"Walau begitu,kepalanya tak mengalami cerdera yang serius.. hanya goresan-goresan kecil.. badannya terdapat memar karena terbentur dahan pohon,yang parah adalah kakinya.. kami harus merekonstruksi kaki kirinya memasang beberapa penyangga karena tulang  kering dan tulang betisnya mengalami patah menjadi 3 bagian. Dan akibat patahan itu ada beberapa syaraf yang sangat sulit untuk bisa di sambung kembali dengan sempurna.."

"Maksud anda..."

"Kami khawatir kalau Libby ssi.. akan mengalami kesulitan dalam berjalan untuk seterusnya..."
Dokter itu berkata dengan amat menyesal.

"Dokter itu berkata dengan amat menyesal

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Tolong besarkan hatinya.. kami akan menunjuk dokter terapis terbaik yang kami punya untuk merawatnya nanti.."

Saat dokter beranjak pergi,aku tak tahu harus bereaksi apa.. eomma sudah menangis sedih menunduk di tempat tunggu,
Manager hyung menepuk bahuku, mengingatkanku untuk menghapus air mataku.

Ini benar-benar mimpi buruk bagiku,bagi kami,bagi Libby..
Libby..

Apa yang akan terjadi padanya nanti?

Libby...

*********************************

Hueeee jangan nangis oppa....

Karena sesuatu hal bab 10 aq bagi jadi 2 bagian..
So.. yg terlanjur baca td silakan hapus dl ceritany dr library kalian trus add ulang yah...

See ya next part


OPPA NEXT DOOR ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang