Di luar apartemen keempat namja sedang tertawa terpikal pikal ,membuat siapa saja yang melewati mereka pasti memandang bingung.
"Kau liat mereka , aku suka episode hari ini hhahahahhaha " tawa kyungsoo sambil memegangi perutnya .
"Kau benar chagia , kurasa aku cocok jadi aktor ,acting ku sangat bagus bukan??" jongin merangkul kekasihnya dengan erat seraya meminta pendapat.
"Apa tadi aku bermimpi oh sehun yang dikenal angkuh memohon pada jongin ,itu seperti mustahil" ucap baekhyun sambil tersenyum tulus mengingat calon adik iparnya itu .
"Hahh ....." chanyeol menghembuskan nafas pelan "hanya saja mereka tak menyadari perasaan masing masing" tukas chanyeol dengan mimik sedih
"Chagia , tenanglah sehun pasti bahagia pada akhirnya ,jangan terlalu mengkhawatirkanya ,namja dingin itu sudah dewasa " baekhyun mengusap bahu kekasih tiangnya itu seraya tersenyum ketika chanyeol meliriknya .
Chanyeol merentangkan tangan menghirup udara seoul yang masih segar.
"Bagaimana kalau hari ini kita ikut bolos dengan pergi ke lotte world " usul chanyeol disertai senyum menampilkan deretan gigi yang tersusun rapi .
Ketiganya hanya mengangguk menyetujui kemudian melangkah pergi masih dengan pakaian sekolah .
.
.
.Sudah hampir 15 menit kedua namja berbeda tinggi itu di landa keheningan sejak mereka sadar jika tengah berpelukan .
Luhan hanya melirik sehun dari ekor matanya mengikuti pergerakan sehun yang juga tak jauh beda darinya .
"Hun apa kau bosan??" tanya luhan dengam senyum samar .
Namja tampan itu hanya menganggukan kepala tak berniat merespon dengan kata karna diyakini jika suaranya akan terdengar aneh"Yakkk albino!!" luhan meninju bahu sehun dan namja tampan itu hanya meringis "kenapa kau jadi gugup seperti itu mana wajah daratmu itu??" tanya luhan tiba tiba. mencoba mencairkan suasana diatara dirinya dan sehun
"Apa urusanmu??" ucap sehun datar dan dingin seperti semula ,dan luhan meneguk salivnya kasar sedikit menyesal bertanya seperti itu ,tapi cukup membantu dari pada hanya diam .
"Hun ,apa kau tak bosan??" tanya luhan lembut untuk kedua kalinya sambil meremas ujung bajunya .
"Sedikit ,memangnya kenapa ??" sehun balik bertanya kemudian meraih remote tv kemudian terpaku pada layar tv yang sudah menyalah .
"Iggo , kau tak mau keluar??" gumam luhan lirih ,takut salah bicara membuat luhan di sembur kata kata dingin dan datar .
Sehun melirik luhan yang memandangnya penuh harap ,kemudian dirinya bangkit melangkah pergi membiarkan tv tetap menyala .
"Hufttt..... Luhan menghembuskan nafas berat kemudian tertunduk lemas ,sesuai dugaanya jika namja itu tak akan mau .
Kini luhan menyesal memilih bolos ,setidaknya di sekolah bisa mengobrol dengan pasangan chanbaek dan kaisoo dari pada di apartemen terjebak dengan sehun yang super duper dingin ." pakai ini jika ingin keluar " sehun mengalungkan syal menutup wajah luhan sampi bawah hidung .
Luhan menatap sehun tak percayah ,sedangkan yang ditatap hanya tersenyum tipis .
"Kajja ,tapi bagaimana kalau ke supermarket saja ,untuk berbelanja bahan makanan " luhan hanya mengangguk setidaknya bisa keluar dari apartemen ini .
sehun membantu luhan berdiri ketika anggukan bahagia didapat oleh namja tampan ituSehun merangkul bahu sempit luhan menuntunnya berjalan keluar apartemen sekaligus latihan berjalan , semua mata memandang iri melihat keromantisan yang diciptakan pasangan hunhan ,sedangan yang jadi objek keirian masih saja membuat adegan romantis tanpa sadar. apa lagi ketika sedang berkeliling mencari bahan makanan .
KAMU SEDANG MEMBACA
Saranghae sehunnie (2)
FanfictionLuhan yang selalu mengejar cinta seniornya tapi selalu ditolak tapi namja rusa itu tak pantang menyerah . Sehun yang dikenal pangeran sekolah membantu luhan mendapatkan kris .