Siapa Dia?

6 1 0
                                    

Seorang pria sedang berjalan di taman. Bukan hanya untuk mencari hiburan tetapi juga untuk bernostalgia mengingat kenangannya yang telah berlalu. Ya! Dia bernama Difta. Pria tampan yang digilai oleh semua wanita. Saat sedang berjalan matanya tertuju pada seorang wanita buta yg tengah ketakutan dan menangis karena banyak orang sedang memojokkannya. Difta pun menghampiri wanita itu dan memarahi orang" yg memojokkan wanita itu. "Berhenti memojokkannya! Apa kalian merasa bangga bisa menghina orang yg lemah? Hah! Pergi semua! "
Orang" pun pergi dengan tatapan sinis kepada Difta.
"Apa kau baik" saja? " tanya Difta
"Ya,  aku baik" saja. Tapi kamu perlu tau aku bukan orang yang lemah seperti yg kamu pikirkan. Terima kasih" kata wanita itu lalu pergi.
"Oh maaf. Aku sungguh tidak bermaksud berbicara seperti itu" ucap Difta.
"tak apa, aku sudah biasa" ucap wanita itu.
"oh ya,  nama kamu siapa? " Difta.
"namaku Renata" ucap Renata
"ohh ya Renata untuk permintaan maafku, aku akan mengantarmu pulang" Difta.
"tak perlu. Aku tahu jalan pulang" Renata.
Difta membujuk wanita itu, dan akhinya wanita itu mau. Dalam perjalanan mereka berbincang".
"mengapa kau bisa buta? " tanya Difta.
"aku buta sejak kecil. Saat aku lahir, aku punya kelainan. Duniaku ini sangat gelap tak ada cahaya sedikitpun. " Ungkap Renata.
"ya, aku tahu. " Jelas Difta
"Kau tahu? " Renata.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 05, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

You Never Walk AloneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang