Nama ku adalah Horie Tsushima, aku berumur 16 tahun dan baru saja masuk SMA 3 bulan ini di SMA Yokohama.
Saya adalah salah satu murid terbaik di angkatan saya, meski begitu saya adalah seseorang yang anti sosial. Entah kenapa saya sangat membenci keramaian, hingga saya memutuskan untuk bunuh diri.
Ngomong ngomong , saya memiliki 1 teman di kelas saya. Eh nama nya Himunara Kyosuke, entah kenapa dia bisa menjadi teman ku. Yah sebenarnya aku tidak mengerti arti dari kata kata simple itu.
Baiklah, Hari ini seperti biasa nya dimana aku masuk sekolah dan duduk di dekat jendela. Dan persis di belakang ku adalah Himunara sendiri, dan sebentar lagi dia akan menganggu kesendirianku
Dalam 3....2...1
"Oi"
Sudah ku duga.. Dia pasti menganggu ku bahkan di pagi hari seperti biasa.
"Apa?"
Jawab ku sambil membalikkan badan dan melihat ke arah Himunara.
"Mau main?"
Pertanyaan yang sama seperti biasanya, aku tidak tau apa keinginan nya yang sebenarnya tapi itu merepotkan bagi ku
"Terserah kau, aku ikut saja"
Ya, pasti nya dia membawa kartu untuk main di jam kosong seperti pagi ini. Aku tidak tau mengapa dia seperti tau saja cara untuk menganggu ku apa pun Itu, dan akhirnya kita memainkan permainan kartu berdua.
Jika bisa di bilang ini adalah permainan remi yang sangat dia gemari, ngomong ngomong masalah itu Himunara dan aku baru saja berteman 1 bulan ini. Tapi entah kenapa dia seperti sangat mengenal ku jadi kita seperti sudah lama sekali berteman.
(Apa arti teman yang sebenarnya?)
Jam 09.40 bel istirahat berbunyi menandakan waktu istirahat
Aku pun meletakan kartu itu dan membuka tas ku, aku ingat aku tidak pernah membawa uang saku dan bekal ya biasa nya sih---
"Gak bawa bekal lagi?"
Yah, biasa nya sih dia yang menawarkan bekal nya pada ku, dan kita selalu makan bersama.
"Ya biasa"
"Hee.. Kalo begitu makan bekal ku saja, aku bawa 2 kok"
Entah kenapa dia selalu membawa 2 bekal , terkadang aku berfikir dia rakus bisa makan 2 bekal sekaligus..
"Seperti biasa .. Baiklah"
Akhirnya aku dan Himunara makan bersama seperti biasa, Dan bekal yang dia bawa itu adalah masakan nya sendiri. Nasi, telur, saus dan salad. Memang sederhana sih meski pun Himunara adalah anak dari seorang kesatria bangsawan.
"Ne~ Tsu-kun, apa hari ini kau ada acara?" Tanya nya
"Tidak.. Memang nya kenapa?"
"Kalo tidak ada Tsu-kun mau ke taman bermain bersama ku?"
"Kau tidak ada latihan?"
"Tidak"
"Baiklah kalo begitu"
Sebenarnya--- aku terpaksa ikut, aku tidak pernah menikmati keramaian seperti yang ku Katakan tadi aku benci keramaian
(Kenapa dunia ini harus sangat ramai?)
Jam 12.45 bel pulang sekolah berbunyi, aku bergegas merapikan meja ku dan buku buku ku. Teringat akan sesuatu aku berdiri sambil membawa tas.
"Oi Himunara, ke taman nya kapan?" Tanya ku
