Chapter 13 (Last Chapter / Ending)
Jungsoo berdiri di koridor Rumah Sakit Seoul, langkah nya masih terasa berat untuk menuju ruang rawat adik nya. ia masih belum percaya Kyuhyun yang membantu nya selama ini dan yang mengurus nya bukanlah sosok Kyuhyun yang sebenar nya.
Langkah berat itu pun akhirnya sampai di depan kamar rawat, ia masih berdiri tanpa berniat membuka pintu nya. Heechul menarik tangan Jungsoo dan menaruh nya di kenop pintu dengan perlahan Heechul membuka pintu kamar.
Suara pintu yang terbuka membuat Ayah dan Ibu reflek menoleh ke asal suara, mata mereka saling memandang cukup lama. Tidak ada satu kata pun yang keluar dari bibir mereka, yang ada hanyalah keheningan. Ayah dan Ibu bergerak menghampiri Jungsoo dan memeluk nya dengan erat "Selamat datang Jungsoo" ucap Ayah dan Ibu bersamaan. "maaf kan kami karena telah melukai mu"
Jungsoo sama sekali tidak menjawab. Ia sendiri bingung harus bersikap bagaimana. Satu sisi ia telah terluka selama bertahun-tahun tanpa tahu alasan yang sebenar nya, ke dua ketida percayaan dan keterbukaan membuat masalah nya semakin runyam dan menyiksa dan ketiga mereka adalah orang tua kandung yang selalu menyayangi nya. Jungsoo bisa menyimpulkan bahwa mereka semua sama-sama terluka.
Tangan Jungsoo perlahan membalas pelukan kedua orang tua nya dan menghirup aroma tubuh mereka berdua yang sudah lama ia rindukan "kenapa kalian tega merahasiakan ini pada ku?" Tanya Jungsoo dalam isak tangis nya "bagaimana jika Kyuhyun tidak bangun? Aku selama ini membenci nya tanpa alasan yang jelas"
"Kyuhyun akan bangun karena kau sekarang ada disini" ucap Ibu menanangkan Jungsoo yang mulai berfikiran buruk.
Jungsoo melepaskan pelukan nya dan menghampiri Kyuhyun yang masih tertidur dengan nafas teratur, Kyuhyun yang ada di hadapan nya sekarang masih sama dengan Kyuhyun yang menyusul nya waktu itu. Sama sekali tidak menyangka Kyuhyuj yang ada waktu itu adalah bentuk Roh yang sudah di beri kesempatan. Jungsoo mengambil posisi duduk tepat di samping Kyuhyun yang terbaring, tangan nya dengan lembut meraih tangan kurus dan pucat lalu mengenggam nya dengan erat. Segala Do'a dan harapan ia panjatkan agar adik nya kembali sadar.
"aku sudah berada di sini" Jungsoo mengenggam tangan Kyuhyun dengan erat "bukan kah kau sendiri yang meminta ku untuk pulang ke Seoul? Aku bahkan sudah berbaikan dengan Ayah dan Ibu, aku bisa menerima alasan mereka meskipun bagiku itu sedikit menyakitkan " Jungsoo tertawa pelan dengan suara yang terdengar sedih. Ia kemudian menoleh kearah kedua orang tua nya "aku akan disini dan tidak akan meninggalkan nya sedikit pun"
"tapi kau harus istirahat " kata Ibu mengingat kan. Jungsoo harus istirahat setelah melakukan perjalanan jauh terlebih lagi kondisi pikiran nya yang berat akan membuat nya bisa sakit kapan saja. Melihat kegigihan Jungsoo maka sang Ibu pun hanya bisa mempercayakan segala nya padanya. "kalau begitu Ayah dan Ibu pulang terlebih dahulu untuk membuat kan mu makanan"
Jungsoo mengangguk.
Jungsoo sama sekali tidak meninggal kan posisi nya sedikit pun, semua kegiatan dari mandi dan makan ia lakukan di Rumah Sakit tanpa meninggalkan Kyuhyun sendirian di kamar. Ia terus mengenggam tangan Kyuhyun sambil terus berdoa tanpa henti, ia berharap agar Tuhan mendengarkan Doa dan harapan nya "Aku belum pernah mengatakan ini pada mu, aku sangat bersyukur karena Tuhan menjadikan mu adik ku. Maka dari itu tolong segera bangun Kyuhyun dan jangan tinggalkan aku sendiri. " ucap Jungsoo
Ia merebahkan kepalanya di tepi kasur dan tetap mengenggam tangan Kyuhyun, mata nya perlahan terpejam . ia terlalu lelah menunggu Kyuhyun yang tak kunjung sadar, ia berharap ketika ia membuka matanya Kyuhyun akan segera sadar dari koma nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Soul Contract (Super Junior Ver) / Completed
Fiksi PenggemarJungsoo tidak tahu sejak kapan ia mulai membenci Kyuhyun-adik laki-laki nya- ,ia tahu Kyuhyun tidak melakukan kesalahan apapun. Ego,kebencian dan rasa sakit nya menutup segala nya. --- Kyuhyun hanya ingin mengembalikan segala nya seperti semula,mes...