Midnight Terror - Part 2

1.1K 304 36
                                    

©Dhee Cassie presents

.
.
.

3rd story from The Jungs series

.
.
.

The Jungs Adventures
.
.
.

Midnight Terror - Part 2
.
.
.

*****************

-Author's POV-

Pagi yang cerah di kediaman keluarga Jung yang tampak riuh dan ceria akan tingkah para penghuninya.

"Jung Junsu!! Jung Changmin!! Kalian pikir berapa usia kalian sekarang, eoh?!! Berhenti berlarian di dalam rumah!!" omel Jaejoong pada kedua putranya yang baru saja tiba di ruang makan karena berlomba turun dari lantai dua yang tentu saja menyebabkan kegaduhan karena derap kaki mereka.

"Maaf, Umma." ucap Junsu dan Changmin bersamaan.

Jaejoong yang sedang menata makanan ke atas meja hanya berdecak dengan tingkah dua remaja tanggung tersebut.

"Cepat makan atau kalian akan terlambat ke sekolah." perintah namja cantik itu kemudian yang tentu saja langsung dipatuhi kedua putranya.

Setelah memastikan Junsu dan Changmin mendapatkan porsi sarapan mereka tanpa berebut, Jaejoong langsung menuju ke halaman belakang dimana Yunho sedang mengawasi Jiyool yang saat ini sudah mulai belajar berjalan. Balita perempuan kesayangan keluarga Jung itu kini telah berusia 16 bulan.

"Sayang, sarapan sudah siap." beritahu Jaejoong setelah menghampiri keduanya.

"Ma...ma...mam..mam..." gumam Jiyool begitu melihat sang Umma. Balita itu tampak begitu senang dan dengan terhuyung mencoba berjalan ke arah Jaejoong.

"Aigoo...kemari princess Umma...ayo sedikit lagi..." Jaejoong berlutut dan merentangkan kedua tangannya untuk menyambut Jiyool. Namun balita cantik itu terjatuh sebelum sempat mencapai sang Umma.

"Jiyoolie tidak apa-apa?" Yunho langsung meraih Jiyool dan menggendongnya karena takut sang putri terluka atau kesakitan karena jatuhnya barusan. Namun ternyata Jiyool justru tertawa menunjukkan deretan gigi susu depannya yang belum tumbuh seluruhnya, membuat kedua orang tuanya ikut tertawa dengan keimutannya.

"Dia sangat cantik dan menggemaskan sepertimu, JaeJae." puji Yunho seraya menatap Jaejoong penuh kekaguman, sementara namja cantik itu tersenyum dengan rona merah muda di kedua pipinya mendengar pujian dan rayuan Yunho.

Setelah mengambil Jiyool dari gendongan ayahnya, Jaejoong memberi Yunho sebuah kecupan di pipi yang membuat kepala keluarga Jung tersebut menyeringai senang.

Lihat, Jaejoong-nya memang sangat menggemaskan bukan?

Ketiganya kemudian berjalan memasuki rumah untuk bergabung dengan dua anggota keluarga mereka yang lain untuk sarapan bersama.

.
.
.

Jaejoong masih berdiri di ambang pintu setelah Junsu dan Changmin berpamitan untuk berangkat ke sekolah. Setelah kedua putranya yang beranjak remaja itu hilang dari pandangannya, Jaejoong hendak masuk kembali saat sebuah mobil yang tidak asing memasuki halaman rumah.

"Selamat pagi, Jaejoong-sshi." sapa seorang pria berperawakan tinggi dengan setelan rapi begitu turun dari mobilnya.

"Selamat pagi, Taecyeon-sshi." balas Jaejoong ramah.

"Senang bertemu denganmu, tapi kenapa firasatku tidak pernah bagus setiap kali kau datang, detektif." lanjut Jaejoong yang langsung di sambut gelak tawa Ok Taecyeon.

"Ah, kenapa aku tidak terkejut kau mengatakan hal seperti itu? Dan sayangnya, alasan kedatanganku kali ini memang bukan sesuatu yang bagus." wajah Taecyeon kini tampak serius. Ada gurat kelelahan dan putus asa di sana.

"Masuklah, detektif. Aku akan panggilkan Yunnie." Jaejoong mempersilahkan Taecyeon dan mengajak detektif tersebut ke ruang tengah.

.
.
.

Taecyeon duduk di salah satu kursi dengan tatapan menerawang entah kemana. Sepertinya ada sesuatu yang mengusik pikiran detektif yang sudah menjalin hubungan baik dengan keluarga Jung selama bertahun-tahun dan selama ini masih setia pada Yunho sebagai pemimpin dari The Holly Knights atau Para Kesatria Suci dimana dirinya menjadi salah satu kesatria itu.

(Author's note : bagi pembaca yang lupa atau tidak paham, penjelasan tentang The Holly Knights atau Para Kesatria Suci dan siapa saja mereka ada di cerita The Jungs Series chapter 8 : The Rising Heroes)

"Detektif, apa yang membawamu sepagi ini ke kediaman kami?" tanya Yunho begitu tiba di ruang tengah dimana Taecyeon menunggu. Jaejoong mengikuti di belakang kepala keluarga Jung itu dengan tenang.

Setelah ketiganya duduk saling berhadapan, Taecyeon menghela napas dan mulai mengutarakan apa yang menjadi maksud kedatangannya kali ini.

"Beberapa hari terakhir, kepolisian menerima laporan bahwa beberapa penduduk hilang begitu saja. Tanpa bekas atau jejak apapun. Dan karena kejadian serupa pernah terjadi beberapa tahun yang lalu, maka menurutku kejadian kali ini juga tidak bisa dianggap remeh. Ini jelas bukan penculikan biasa karena tidak pernah ada pihak yang mengklaim dan meminta imbalan akan hilangnya orang-orang itu." Taecyeon mengacu pada penculikan dan hilangnya penduduk Rising Sun City oleh kawanan werewolf beberapa tahun sebelumnya.

"Jadi maksudmu para werewolf kembali melakukan semua itu?" tanya Jaejoong kemudian.

"Aku tidak tahu, Jaejoong-sshi. Tapi aku hampir yakin jika kali ini bukan kaum werewolf pelakunya karena bukankah mereka semua sudah musnah saat itu? Kalaupun masih ada yang selamat dari pertempuran waktu itu, mereka tidak akan berani mencari gara-gara lagi setelah melihat apa yang bisa kita lakukan pada mereka." ungkap Taecyeon mengenai dugaannya.

"Apa benar-benar tidak ada petunjuk apapun?" kini Yunho yang bertanya, dan sayangnya dijawab dengan gelengan oleh Taecyeon.

"Kalau memang begitu, mungkin kita perlu menunggu Junsu untuk mencari keberadaan orang-orang yang hilang itu." ucap Yunho kemudian.

"Ya, kau benar. Sebagai Tracker, Junsu pasti akan dengan mudah menemukan keberadaan mereka." Taecyeon membenarkan perkataan Yunho sebelumnya.

"Dan semoga saja mereka masih hidup." imbuh Yunho kemudian yang membuat Taecyeon dan Jaejoong menelan ludah mereka dengan wajah pias.

.
.
.

To be continued...

.
.
.

Apakah yang tengah berlaku di Rising Sun City?
Dapatkah keluarga Jung dan lainnya mengatasi teror yang mulai menghantui kota mereka?

Untuk mengingatkan lagi teman-teman yang belum pernah membaca seri keluarga Jung yang lain, saya sarankan untuk membacanya terlebih dahulu, karena banyak tokoh dan hal-hal terkait.

Urutan seri keluarga Jung adalah :

1 - The Mirror

2 - The Jung Series

Dan yang ketiga adalah cerita ini The Jungs Adventures yang memang sengaja saya buat lebih spesifik pada tokoh-tokoh tertentu setiap chapternya.

Terima kasih kepada semua yang masih berkenan mengikuti petualangan keluarga Jung. Sampai jumpa di chapter selanjutnya.

-Dhee- 

The Jungs AdventuresTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang