BAB 6 : Something wrong

1.8K 220 12
                                    

Haiii up lagi nih. Maaf ya kalau slow update. Lagi nggak mood nulis soalnya. Hehehe 😄

Jangan lupa tinggalkan jejak 👣👣

Kalo ada yang typo tolong tandai juga ya 👌

Happy reading guyss 📖

****

TAEYEON POV

Aku melangkahkan kakiku menuju toko untuk mencari nenekku. Kulihat ia sedang melayani seorang pelanggan, aku lalu meghampirinya.

"Nenek makanan Ginger sudah habis. Aku ingin keluar untuk membelinya"

"Kau ini kenapa bandel sekali. Biar nenek saja nanti yang beli. Kau istirahat saja di rumah"

"Tapi nek aku juga ingin keluar jalan-jalan menghirup udara segar."

"Tidak boleh" Ucap nenekku dengan nada yang tidak bisa dibantah

Saat aku sedang berbicara dengan nenekku aku merasakan tatapan seseorang padaku. Lalu aku mendongak melihat siapa yang menatapku. Ternyata seorang pemuda yang cukup tampan sedang melihatku. Ia menatapku dengan tatapan yang sangat intens seolah-olah sedang menilaiku. Karena aku risih dengan tatapannya aku lantas segera berbalik pergi.

Setelah itu aku menuju kamarku dan berdiri di depan sebuah cermin. Aku menatap pantulan diriku di cermin itu. Apa ada yang salah dengan diriku?. Aku menatap diriku lama. Aku hanya penasaran sebenarnya apa yang pemuda tadi lihat terhadapku. Mengapa ia menatapku dengan begitu intens. Aku menghela nafas, tidak ada yang salah dengan diriku. Mungkin pemuda itu hanya penasaran karena cara berjalanku yang pincang. Aku mengerutkan dahiku. Tunggu dulu, kenapa aku jadi peduli dengan penilaian orang terhadap diriku seperti ini? Biasanya aku tak pernah peduli dengan pandangan orang lain padaku. Aku lalu memukul-mukul kepaalu.

"Ahh tidak usah kau pikirkan Taeyeon. Ia bukan siapa-siapa. Kenapa kau peduli dengan apa yang orang itu pikirkan." Ucapku pada diriku sendiri

AUTHOR POV

Sinar mentari masuk, mengintip melalui celah-celai tirai yang masih tertutup. Penghuni kamar tersebut rupanya masih terlelap dalam buaian mimpinya. Alarm yang berbunyi nyaring memekakkan telinga rupanya masih tetap tidak membuatnya untuk bangun dan beranjak dari tempat tidurnya. Tangannya terjulur dari balik selimut tebalnya yang menutupi seluruh tubuhnya meraba-raba mencari sesuatu. Tangannya meraih benda yang sedang berbunyi itu dan mematikannya lalu ia menyingkapkan selimutnya, sepertinya benda tersebut sukses membangunkan penghuninya yang sudah terlelap berjam-jam lalu. Ia bangun dan meregangkan otot-otot tubuhnya, matanya nampak sesekali terpejam. Namun ternyata terdapat kantung mata yang tampak jika diperhatikan dari dekat. Sepertinya ia tak tidur dengan nyenyak semalam. Handphone berdering menandakan ada panggilan yang masuk. Ia segera mengangkatnya. Setelah berbicara cukup lama, ia mematikan telponnya. Saat melihat jam yang terdapat pada tampilan layar di handphone miliknya ia segera bangun dengan tergesa-gesa.

Dugg

AKHHH....

Ia tiba-tiba saja jatuh terduduk dan mengerang. Sepertinya ia cukup kesakitan karena ia bangun dengan tergesa-gesa dengan tubuhnya yang masih terbalut selimut. Ia mencoba bangun, berdiri dan melangkahkan kakinya menuju ke kamar mandi.Selesai menjalankan ritual mandinya ia segera berpakaian, lalu turun.

**
Di meja makan seorang gadis duduk sambil memakan sandwich dengan lahap.

"Selamat pagi" Ucapnya pada gadis tersebut sambil mengacak-acak rambutnya hingga berantakan

"Ishhhh rambutku jadi berantakan gara-gara kau" Protes gadis itu

"Hari ini aku akan mengikuti ujian. Aku berusaha bangun pagi-pagi dan menyiapkan diriku. Hufff." Ucap gadis itu yang masih melayangkan protes karena telah merusak penampilannya

"Hahaha" Ia hanya tertawa mendengar protes dari gadis itu

"Em.... sepertinya kau terlambat bangun. Biasanya kau bangun terlalu pagi. Bahkan penampilanmu terlihat sedikit kacau. Apa ada masalah yang mengganggumu? " Tanya gadis itu

"Tidak ada. Aku tadi malam lembur" Jawabnya sambil meminum kopi yang telah disiapkan untuknya

"Tidak mungkin. Aku tahu kau tidak mungkin lembur hingga mirip zombie seperti ini. Kau bangkrut atau bagaimana? Melihat penampilanmu seolah-olah kau seperti mengurusi masalah yang ada di seluruh dunia. Apa kau tahu itu?

"Hahahaha kau tenang saja tak usah mengkhawatirkanku, aku baik-baik saja. Dan aku TIDAK bangkrut."

"Ya..ya...ya... aku tahu kau punya banyak uang dan sangat kaya raya."

"Baiklah aku pergi dulu. Semoga berhasil dengan ujianmu. Ingat jangan terlalu gugup. Aku tahu kau bisa"

"Hmmm.." Gadis itu hanya menjawab dengan gumaman saja karena ia sedang asyik mengunyah sandwichnya

Ia lalu segera pergi setelah meminum kopi dan memakan sarapannya.

"Bye" Ucapnya lalu mengacak-acak rambut gadis itu lagi

"Heiiiiiii" Teriak gadis itu

**

Sebuah mobil sudah terparkir rapi. Pintu menjeblak terbuka memunculkan sesosok pria dengan kacamata yang bertengger membingkai wajahnya yang rupawan. Pria itu berjalan dengan langkahnya yang tegap, gagah membuat gadis-gadis histeris melihatnya.

"Selamat pagi bos. Kau terlambat hari ini. Tidak seperti biasanya" Ucap seorang pria yang tengah menuangkan kopi-kopi berkualitas tinggi pada sebuah mesin pembuat kopi.

"Hahhh... ya. Aku semalam hanya tidak bisa tidur"

"Memikirkan gadis itu bos? Ia tak datang hari ini."

Ia tak menjawab, hanya tersenyum kecil. Lalu berjalan pergi menaiki sebuah tangga menuju ke sebuah ruangan yang pintunya bertuliskan "PRIVATE ROOM".

Ia menghempaskan tubuhnya pada sebuah kursi. Memijit perlahan pelipisnya sambil memejamkan matanya. Saat ia membuka matanya, tatapannya langsung tertumbuk pada sebuah rangkaian bunga dimejanya yang masih segar yang diletakkan di sebuah vas yang berisi air. Aroma bunga-bunga itu tercium oleh indra penciumannya. Ia memejamkan matanya lagi merasakan aroma yang menguar pada bunga-bunga tersebut.

Bagaimana keadaannya sekarang?. Batin pria itu

"Aku harus mengetahui keadaannya"

Ia lalu bangkit dan berjalan tergesa menuruni tangga. Karyawannya yang sudah berdatangan terlihat heran dengan bosnya yang berjalan tergesa-gesa.

"Kau mau pergi kemana bos?" Tanya seorang karyawannya

Ia tak menjawab hanya melambaikan tangannya, berlalu pergi meninggalkan sejumlah tanda tanya pada benak karyawannya yang menatap kepergian bos mereka.

***

Wahh udah mulai muncul tokoh baru nihh. Kira-kira siapa ya?? 😏

Penasaran?? Tunggu part selanjutnya yaaa 😉

Btw kalian jangan sider dong 😢

Aku mau tahu gimana komentar kalian

Suka atau enggak?

Atau apa ngebosenin?

Kasih masukan ke aku yah. Biar aku bisa perbaiki tulisanku lebih baik lagi

SALAM KKAEBSONG 🐶💝

HUG ME ONCE (Completed) ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang