Unfair (SESTAL)

Two

2 tahun lalu..

Hari ini merupakan hari pertama Soojung bersekolah di Seoul High School. Seoul High School merupakan sekolah ternama yang berisi segudang anak konglomerat dan seonggok anak kalangan bawah. The king and the queen, mereka adalah geng penguasa di sekolah ini. The king terdiri dari  Kai, Baekhyun, Kyungsoo, Chanyeol dan Sehun. Sedangkan The queen terdiri dari Irene, Joy,  Wendy,  Seulgi, dan Yeri. Well jangan berharap hidup kalian akan tenang jika sudah berurusan dengan mereka.

Selama ini tidak ada yang bisa menolak pesona seorang Oh Sehun. Leader dari geng The King yang kerap kali membully siswa lain dan menyebabkan masalah di sekolah. Oh come on ayah Sehun itu sangat kaya dan merupakan salah satu donatur terbesar di sekolah ini. So silahkan tebak sendiri apa yang bisa dilakukan oleh guru-guru disini. Semua siswa yang telah dibully Sehun and the geng akan berakhir mengenaskan. Dibully setiap hari, dikerjai hingga menangis, dan akhirnya keluar dari sekolah. Namun saat seorang Oh Sehun seorang macan sekolah bertemu Soojung,semuanya berubah dan menjungkirbalikkan dunia Sehun.

"Hun coba liat junior kita yang duduk di meja nomor 10, kayaknya dia cocok deh jadi mangsa kita yang selanjutnya" ujar Chanyeol.

Chanyeol walaupun ganteng tapi dikenal sebagai setannya grup ini. Mulutnya sebelas dua belas dengan Baekhyun. Sumber onar di sekolah ini adalah mereka. Well walaupun akhirnya Sehun yang akan lebih banyak bertindak. Playboy sekolah yang memiliki telinga lebar bermulut pedas, bukankah kombinasi yang sempurna?.

"Hyung, mereka terlalu biasa untuk dijadikan sasaran kita. Mereka pasti akan keluar dari sekolah ini dalam waktu kurang dari satu minggu" ujar Sehun dengan wajah datarnya dan menelusuri seisi kantin untuk mencari mangsanya.

"Mending cari mangsa untuk dijadikan yeoja chingu. Ayo kita taruhan saja. Aku akan mempertaruhkan mobilku yang terbaru untuk taruhan ini" ujar Kai dengan smirk dan melemparkan kunci mobilnya.

"Yakk Kai, kau masih berani bertingkah setelah kejadian sebelumnya? Apakah kau ingin ditampar didepan aula sekolah lagi? " Balas Baekhyun dengan tampang mengejeknya.

"Hahaha seorang Kim Kai ditampar di aula sekolah didepan hampir seluruh siswa disini oleh seorang nerd dan diputuskan begitu saja. Aku benar-benar salut dengan dia" tawa menggelegar dari Baekhyun menarik perhatian seisi kantin dan membuat wajah Kai memerah karna malu.

"Hyung bisakah kau menjaga mulutmu itu? Bahkan setelah dia berani mempermalukanku hidupnya menjadi lebih buruk. Dibully hingga akhirnya dia nyaris bunuh diri". Ujar Kai dengan sengitnya.

"Well, jika saja ada yang berani melawan Sehun, itu akan terasa lebih menyenangkan". Kali ini Kyungsoo yang bersuara. Kyungsoo merupakan satu-satunya anggota mereka yang masih sedikit waras dalam hal membully. Kyungsoo jarang berbicara namun lebih banyak bertindak.

"Kalau begitu carikan aku satu mangsa yang tangguh hyung. Aku bosan bermain dengan mangsa yang lemah. Mereka terlalu biasa". Jawab Sehun sambil menyeruput bubble tea kesukaannya. 

"Kalian tahu tidak murid bernama Soojung? Dia sangat cantik dan-"

"Kai hentikan kami tidak ingin bertaruh tentang wanita. Aku tidak ingin menjatuhkan harga diriku dengan berpura-pura menyukai mereka.  Itu menjijikan" Balas Sehun tanpa melihat ke arah Kai.

"Yak bodoh, aku belum selesai bicara. Soojung itu cantik namun dia tangguh". Jawab Kai melanjutkan kalimatnya yang terpotong oleh Sehun.

"Oh iya Sehun, 2 hari sebelumnya saat kau pergi ke Pranciss Soojung membuat ulah dengan The Queen. Soojung membela sahabatnya yang bernama Sulli karna saat itu mereka mengganggu Sulli" balas Baekhyun dan mencoba mengompori Sehun.

"Daebak, itu benar! Aku bahkan jatuh ke dalam pesonanya saat itu. Wajahnya yang biasanya ceria dan bersinar tiba-tiba berubah menjadi seperti es batu.  Kau seharusnya melihatnya hun! "Ujar Chanyeol memperkeruh suasana.

"Soojung? Aku tidak pernah mendengar namanya" Sahut Sehun.

"Eiiii aku rasa dia sedang panjang umur, lihat kearah pintun kantin.  Wanita berponi itu yang kami maksud hun!" Balas Baekhyun dan menunjuk ke arah Soojung.

"Yakk itik berhentilah disana. Baumu sangat menyengat kami tidak suka makan ditempat yang sama dengan itik seperti kalian". Seru Irene, sang Leader dari grup The Queen yang disegani oleh seisi sekolah ini.

"Maaf tapi aku juga membayar uang sekolah ini.  Tutup mulut kalian agar tidak tercium bau itik. Mungkin kalian belum mandi". balas Soojung dan menarik tangan Sulli lalu berlalu dari hadapan Irene.

"Soojung? Aku fikir aku telah menemukan mangsaku. Mari bersiap-siap aku fikir tidak akan mudah menaklukannya". Ujar Sehun diiringi dengan senyuman mengejeknya.

Haii please left comment karna aku masih pemula banget dan butuh pendapat kalian tentang cerita ini. Semoga kalian sukaaa dan maaf kalo ceritaku membosankan. Left comment and vote yaa 😂😂.