Toy 🌹Kang Daniel✔

🔥2 - complete

Cafe hari ini ramai pengunjung dan elly cukup kewalahan melayani pelanggan yang datang silih berganti. Elly menundukkan kepalanya dalam di ruang istirahat hingga sebuah tangan menyodorkan sebuah botol air mineral dingin padanya

Elly mendongak lalu matanya bertemu dengan seongwoo--manajer cafenya. Elly berdiri tegak dan menatap seongwoo canggung

"Bap-bapak"

"Capek banget ya? Nih buat kamu" kata seongwoo masih dengan tangannya yang menyodorkan botol air mineral dingin. Elly menerima dengan ragu-ragu lalu mengucapkan terima kasih setelahnya

Seongwoo dan elly duduk di kursi yang ada disana. Elly membuka penutup botol itu lalu meneguk air bening itu hingga tersisa setengah

"Kamu capek banget ya?"

Elly mengangguk canggung, "iya pak"

Seongwoo ketawa yang membuat elly heran, "kenapa pak?"

"Kamu kok canggung amat sama saya? Gak perlu canggung gitu" kata seongwoo yang dibalas cengiran oleh elly

"Iya pak" kata elly.

Diam-diam seongwoo tersenyum disebelah elly.

"Dari mana kamu?" Suara itu membuat elly menghentikkan aktifitasnya yang sedang berjalan menuju kamarnya. Dibaliknya tubuhnya menghadap sang ibu yang sedang berdiri diseberangnya dengan sebuah rokok yang menyelip disela jarinya

"Aku habis kuliah bu" jawab elly dengan suara pelan. Ibu elly mengangguk paham lalu mengambil tasnya dan keluar dari rumah. Tapi langkahnya berhenti didepan pintu saat elly memanggilnya

"Ibu mau kemana?"

"Kemana? Ya kerja lah!"

"Ibu masih kerja di club?"

"Ya masih lah! Kamu pikir mama dapat uang dari mana? Dari papa kamu? Ya mama kerja lah!"

"Berhenti kerja itu ma..." bujuk elly dengan suara memohon

Sang ibu melempar puntung rokoknya lalu berkacak pinggang, "heh kalau mama gak kerja kamu mau makan apa? Ngandelin papa kamu yang kerjaannya judi sama mabok doang gak bisa!"

"Aku kan juga kerja ma...."

"Gaji kamu tuh berapa sih? Emang bisa menuhin kebutuhan mama? Belom lagi mulut papa kamu itu?!" Elly menunduk. Gajinya saja hanya cukup untuk jajannya, mana mungkin bisa dia membayar kebutuhan rumah.....

"Gak bisa jawab kan kamu. Jangan larang mama, urus aja diri kamu sendiri"

BLAM

Elly menutup matanya yang terasa panas lalu berjalan dengan lemas menuju kamarnya.

Ayah tukang mabuk dan tukang judi. Serta ibu yang seorang pelacur. Perlengkapan yang komplit bukan?

Elly mengalihkan atensinya saat handphone yang berada di tasnya bergetar. Diambilnya benda persegi empat itu lalu membuka notifikasi yang masuk.

Daniel
Send me nudes

Ditambah lagi kang daniel yang brengsek. Bukankah hidupnya sungguh 'indah'?

Tbc

Banyak-banyak baca istighfar aja kalian baca ff ini hnggg