Prolog

124 3 0
                                    

♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡

"Karena sudah selesai MOS kita atur dulu ya pengurus kelasnya sebelum wali kelas kalian nanti nanya-nanya dan ngomel-ngomel. Sekarang kalian absen dulu ya biar kakak tau kalian namanya siapa aja."

Ucap seorang perempuan sambil memakai jaket yang memang sudah dipersiapkan SMA Tanah Air untuk siswa-siswi yang menjabat menjadi OSIS di SMA ini.

Murid-murid pun mulai menunggu selesainya absen.

...

Setelah 4-5 menit berlalu absen pun selesai. Vira, OSIS yang mengabsen kelas X-B tersebut mulai menulis sesuatu di papan tulis.

Rinka yang melihat apa yang ditulis di papan tulis tersentak kaget melihat nama temannya ditulis di sana.

"Eh eh Fan! Gila! Ada nama lo! Lo yang kayak gini emang bisa ngurus kelas apa? Anjirt ada Zio juga! ASTAGAAAA ADA NAMA GUE JUGA FAN!!" Rinka teman sebangku Fania menggoyang-goyangkan lengan Fania. Tetapi pandangannya tetap melotot ke papan tulis. Fania ternganga tak percaya ada namanya di papan tulis.

"Astaga nama gue!!"

"Shit! Ada nama gue!"

"Yashh ada nama gue!!"

Beberapa murid tersentak kaget karena ada nama mereka di papan tulis yang berarti mereka akan menjadi pengurus kelas.

Zio menyipitkan matanya. Melihat nama demi nama. Berdoa supaya tak ada namanya.

'Erza, Nanda, Riko, Jonathan, Fania- wait? Dia kepilih? Pfft paling kelas bakal hancur kalo Fania yang jadi pengurus kelas. Zio- FAKK KENAPA ADA NAMA GW ANJRIT!!'

Zio mengamuk dalam hati sambil memukul-mukul mejanya karna tidak mau menjadi pengurus kelas. Namun jika sudah terpilih ya apa boleh buat.

"Ok! Jadi yang terpilih Erza, Nanda, Riko, Jonathan, Fania, Zio, Ahmad, Rinka, Yobel, Sintia. Sekarang kalian robek kertas kecil lalu tulis nama teman kalian yang kalian pilih." Ucap Vira dengan senyuman hangatnya.

Para murid pun mulai memilih siapa yang akan menjadi ketua kelas. Fania memilih Rinka dan Rinka memilih Fania.

Akhirnya pemilihan pun berlangsung hingga 10 menit lebih. Vira mulai mengeluarkan suaranya kembali.

"Hasilnya.. Zio Ketua kelas, Nanda Wakil ketua kelas, Sintia dan Fania sekretaris, Rinka dan Riko bendahara, Ahmad dan Yobel Seksi kebersihan, yang terakhir Erza dan Jonathan menjadi Seksi keamanan. Ok sekarang yang terpilih maju kedepan."

Ucap Vira sang OSIS pembina X-B dengan panjang lebar. Para murid yang terpilih ternganga dan mulai keluar dari kursi. Mereka berdiri di depan kelas.

Aldi, pria yang menjabat menjadi OSIS juga mulai berdiri di depan para pengurus kelas dan mulai menjelaskan apa saja tugas mereka.

"Kalo tugas utama ketua kelas udah tau pasti lah ya, ngurus kelas. Cuman sekarang lo ada tugas tambahan, lo bakal banyak tugas sama sekretaris. Misalnya setiap pagi ngambil buku absen sama buku keseharian pembelajaran. Dan pas pulang ketua kelas sama salah satu sekretaris ngembaliin 2 buku itu. Paham? Bukan itu aja tugasnya masih banyak lagi. Tugas ketua kelas sama sekretaris nanti gw jelasin paling akhir."

Ucapan Aldi yang panjang lebar membuat Zio dan Fania ternganga. Mereka tak terima kalau berdua terus begitu.

Fania tidak akan mau terus berbarengan dengan mahluk seperti Zio. Ya tapi apa boleh buat kan..?

♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡

Ah halo saya pembuat cerita ini~!
Terima kasih ya sudah membaca cerita saya ini hahaha
Maaf jika misalnya ada tanda baca salah, EYD salah, kata-kata yang tidak jelas, typo.
Saya akan berusaha keras untuk menampilkan yang terbaik
Like, coment, dan share ya~
Terima kasih sekali lagi~♡!

Ketua Kelas vs SekretarisTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang