Part 1

1.3K 74 12
                                    

Seorang wanita cantik itu duduk ditepi tempat tidur sambil menangis.

"Chinen-san, aku tau ini menyulitkan bagimu, bagiku, bagi kita...tapi aku tidak dapat berbuat apa-apa.." seorang pria berlutut disebelah wanita itu.

"Kau tau?!? Impianku dengan Yuto semuanya hancur!! Pertunangan kami batal, semua gara-gara kamu!!!!" Chinen kembali menangis

Chinen berdiri, hendak mengemasi barang-barangnya.
Ya, sekarang dia tinggal bersama suami yang tidak dicintainya...

"Heii..ini sudah malam.." teriak pria itu.

"Aku tidak mau tinggal disini!! Apa gunanya aku hidup kalau seumur hidupku akan menderita bersamamu, Yamada Ryosuke!!!" Chinen mendorong pria itu dengan kuat.

Yamada tidak dapat mengatakan apa-apa.
Hal ini juga sangat mendadak baginya.
Perusahaan Chinen diambang kehancuran, dan kakek dari Chinen Yuri menandatangani kontrak untuk mendapatkan bantuan dari perusahaan Yamada yang merupakan sahabatnya.

Yamada berdiri memperhatikan Chinen yang masih menangis dan membereskan kopernya.

"Aku yang keluar...." kata Yamada, lalu dia menarik ranselnya.
"Kau tinggallah disini...tidak baik malam-malam begini wanita sendirian di luar..."

"Oiya, besok aku akan bicarakan lagi dengan orangtua kita...aku akan usahakan perusahaanmu selamat dan kita berpisah....aku tidak suka melihatmu menangis terus..." tambah Yamada sambil menepuk bahu Chinen

Chinen terdiam dan menatap punggung Yamada yang meninggalkannya sendirian di dalam kamar...

"Oiya, kalau kau butuh apa-apa, kau bisa meneleponku..." tambah Yamada

Tak lama terdengar suara pintu depan dikunci...

Chinen terduduk dan menangis..
"Kenapa semua ini harus terjadi padaku???" isaknya

Flashback

"Yuri..maafkan Jiichan dan Tousan...satu-satunya cara menyelamatkan keluarga kita hanya ini..." ujar Chinen-san

"MENYELAMATKAN APA?!? KALIAN HANYA MENGORBANKAN KEBAHAGIAANKU SAJA!!"

"Kau hanya belum mengenal Ryosuke..." ujar Chinen-san

"AKU TIDAK MAU!!! AKU SUDAH BERTUNANGAN DENGAN YUTO!!"

"Mengenai itu...Tousan sudah membatalkannya dengan keluarga Nakajima..."

Dan beberapa hari setelah itu, Nakajima Yuto sudah tidak menghubungi Chinen Yuri....

Chinen tetap berusaha mendatangi Nakajima...
Tapi Nakajima menolaknya dengan halus...

"Yuri...sebenarnya sudah sejak lama aku ingin memutuskan pertunangan kita..."

"Kenapa, Yuto!?!"

"Pertunangan kita hanya karena bisnis semata, Yuri...... aku hanya menganggapmu seperti adikku...."

"Tapi aku mencintaimu!!"

"Kau yakin?!? Sejak kecil kita bersama...kamu seperti adikku sendiri..."

"Terus kenapa kau menerima pertunangan itu??!?!"

Dan Nakajima meninggalkan Chinen tanpa berbicara sepatah katapun....

End of flashback

"Apa aku memang tidak boleh bahagia????" Chinen memeluk bantalnya

"Aku masih mencintai Yuto.....aku harus menemuinya!!! Harussss!!!!"

TBC


Saya akan menunggu respon pembaca untuk melanjutkan ff ini.... fufufufufu

Waiting for You (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang