Floren POV
Akhirnya gue udah dibolehin pulang setelah semingguan lebih dua hari di rumah sakit.
Gue gak sabar untuk pulang. Gak sabar untuk menikmati kasur yang empuk. Dan gak sabar untuk ketemu Kevin.
Tapi gue heran, kenapa Kevin gak ngejenguk gue? Masa dia gatau kalo gue kecelakaan. Gak mungkin dia gatau. Tapi kenapa dia gapernah jemput? Apa dia sibuk? Ntahlah, gue gatau.
Dan jujur, gue rada males, bosen, semacam gitulah sama si James. Kita kan baru kenal, masa dia tiap hari kesini dan ngasi bunga mawar. Bunga mawar sih kesukaan tapi bosen juga. Tiap hari ngasi pertanyaan yang selalu sama, "Gimana keadaan lo?"
Sampe-sampe sebelum dia tanya, gue duluan jawab. Lucu sih tapi gue masi gak percaya sama dia. Ngaku-ngaku asdos sih tapi kok ganteng.....
Okelah, gue gaboleh banyak pikiran dulu. Pusing gue nanti kambuh. Hm
Normal POV
"Udah siap?" tanya mama Floren kepada anaknya.
"Udah ma" jawab Floren.
"Gak ada yang ketinggalan kan?" mama Floren memastikan.
"Enggak kok ma. Ayo pulang sekarang" jawab Floren seraya menggandeng ibundanya keluar ruangan rumah sakit.
Ketika mereka sedang menunggu mobil yang menjemput, tiba-tiba muncullah sebuah mobil dan keluarlah orang yang mengemudikan mobil itu. Dan itu adalah James.
"Pagi tante, pagi Floren, sini saya bawakan tasnya" ujar James seraya membawakan tas masuk kedalam bagasi mobil.
"Pagi nak James, terimakasih ya" balas mama Floren.
"Loh Floren, kamu kenapa sayang?" tanya mamanya.
"Enggak papa ma, kok yang jemput kita dia?" jawab Floren.
"Nanti mama bakal beritau kamu sesuatu" kata mama Floren.
"Udah slesai tante, mari silahkan masuk" ujar James mempersilahkan.
"Floren, kamu duduk depan ya" kata mama Floren.
"Hah? Iyadeh ma" jawab Floren pasrah setelah mendapat pelototan dari mamanya.
Akhirnya, di mobil terjadi percakapan ringan antara maam Floren dengan James. Sementara Floren, dia hanya melihat jalanan dengan eskpresi yang menandakan mood dia lagi gak bagus.
Tapi, sesekali James bertanya kepada Floren tetapi dibalas dengan jawaban yang pendek dan dengan nada yang jutek. Mungkin lagi waktunya....... ifyouknowwhatimean.
"Udah sampe tan" ujar James
"Iya makasih ya nak. Salam ke mama papa" balas mama Floren
"Pasti tante"ujarnya seraya tersenyum.
"Thanks" ujar Floren seraya melepas sitbelt tetapi ditahan oleh James.
"Jangan jutek-jutek, makin jelek entar" candanya.
"Gak lucu. Gue mau pulang. Lepasin" tukas Floren
"Gak bakal lo pulang sebelum lo bilang,'makasih James yang ganteng' dengan nada yang gak jutek" kata James
"Ogah banget. Gue mau pulang elah." balas Floren seraya melepaskan tangan
"Bilang dulu"
"Hih. Lo nyusahin gue. Makasih James yang ganteng" ucap Floren dengan nada yang genit. "Udah kan? Gue mau pulang" lanjutnya dengan nada yang kembali jutek.
"Okay, take care. Nih buat lo" jawab James seraya memberikan sebuket bunga mawar.
"Sip. Bye"
Dan mobil James pun melaju setelah berpamitan dengan mama Floren.
Dan Floren pun akhirnya menanyakan apa yang menjadi ganjalan di pikirannya,
"Ma, mama mau beritau apa?"
"Jadi-"
-------------------------------------------------------------------------------------------------------
Gaje gak? Endingnya gantung yak wakakak. Tetep vote and komen okay
KAMU SEDANG MEMBACA
You're My Savior
Teen FictionFlorentia Agatha. Cewek aneh dan penyendiri yang berhasil menarik perhatian James, asisten dosen yang cukup tampan dan memiliki banyak fans. Siapa sangka pertemuan yang tidak terduga menjadi masalah yang besar buat Floren? Apa yang terjadi sebenarn...