( Part 6 ) Pertanyaan atau jawaban

3.7K 232 9
                                    

" Terima kasih untuk kesempatan mengenalmu, itu adalah salah satu anugerah terbesar hidupku. Cinta memang tidak perlu ditemukan, cintalah yang akan menemukan kita. "

" kok diam aja, dek ? " tanya bimo
" engga papa kak.. " balas sasa lemah
" em yaudah, bentar ya kamu disini dulu "
" mau kemana kak ? " tahan sasa
" wait, just 5 minute biy "
" ohh, okey "
" kenapa diem keliatan lemes mulu sa dari tadi ? Sakit gigi ? " tanya aryo.
" engga bang, hehe " jawab saaa.
" lagi sakit ya sa ? " tanya fasya rekanita aryo.
" ehh, nggak kok bu guru cuma lagi banyak tugas aja di kampus hehe "
" ohh, eh kamu semester akhir ya ? Mau sidang dong hehe " tanya fasya.
" insyaallah sidang satu minggu lagi mbak makanya banyak pikiran sama tugas organisasi gitu "
" ohh, semangat cantikk " fasya.

Di meja paling ujung...

" kenapa nji, ngeliatin meja senior ? naksir ya sama rekanitanya senior ? Jujur aja itu mata kamu dari tadi ngelirik ngelirik mejanya kasuh bimo. Naksir kamu sama pacarnya kasuh ? " tanya wira temen satu kamarnya.

" ( iya wir, iya dia yang buat aku galau selama ini ! Dia yang buat aku masuk ke akademi ini, dia yang suport aku, tapi entah darimana pengaruh setan mana aku malah selingkuh dingan dira, sahabat dia sendiri. Dan aku baru menyesal sekarang ternyata dira wanita yang nggak baik, dia cuma suka aku karena statusku taruna. Menyesal aku sekarang ) batin panji.

" dih malah diem, iya ya kau suka yaaa dengan pacarnya kasuh " tanya wira.

" ngaco kamu suh, ya engga lah. Perasaan kamu aja kali. Dari tadi aku juga mantau sekeliling kok " elak panji.

" jiahhh, okelahh. Makanya cari pacar "

...

" mana sih kak bimo, katanya 5 menit. Udah 10 menit lebib ini " gerutu sasa.

" kenapa sa ? " tanya aryo dan fasya bersamaan.

" ituh kak bimo, katanya mau kedepan 5 menit ini udah 10 menit lebih ".

...

" Ijin, lagu ini saya persembahkan untuk rekanita yang saya bawa pada malam hari ini dia Arimbi klarissa subroto " Jelas bimo dari atas panggung, karena bimo sekarang sudah di atas panggung dan akan memberi hadiah spesial untuk sasa.

" kakakk... " kaget sasa
" ciyeeee,yang abangnya romantisss " fasya.
" Untung suara dia lumayan " aryo.

Ku tuliskan kenangan tentang caraku menemukan dirimu...
Tentang apa yang membuat ku mudah berikan hatiku padamu...
Tak kan habis sejuta lagu untuk menceritakan cantikmu..
Kan teramat panjang puisi tuk menyurahkan cinta ini...

Semua para taruna sudah bersiul heboh, taruni dan rekanita sudah terkesima dengan suara indah milik bimo itu.

Telah habis sudah cinta ini tak lagi berpijak pada dunia...
Karena tlah ku habiskan sisah cintaku hanya untukmu...

Bimo berjalan mendekati sasa, dan menggandeng tangan sasa untuk ke atas panggung.

Bila musim berganti sampai waktu terhenti walau dunia membenci kukan tetap di sini...
Bila habis sudah cinta ini tak lagi berpijak pada dunia karna tlah ku habiskan sisa cintaku hanya untukmuuu..

Jangan tanya muka sekarang sasa bagai mana, sudah merah bak kepiting rebus, dan tak terasa sasa menangis haru karena ngga sadar bimo sudah memberikan kejutan romantis ini.

Telah habis sudahhh cinta ini tak lagi berpijak pada dunia telah aku habiskan sisah cinta ku hanya untukmuuu..
Dan tlah ku habiskan sisah cintaku hanya untukmu...

" Makasih mas... " bisik sasa.
Bimo hanya tersenyum manis ( duh meleleh dedek bang )

" Saya ingin semua yang ada di sini menyaksikan malam hari ini, jam ini, menit ini, detik ini. Saya akan mengatakan curahan hati saya kepada wanita yang ada di sebelahku ini " menghadap di depan sasa dengan menggenggam kedua tangan nya.

Semua taruna sudah bersiul heboh dengan ulah rekan nya itu.

" Sudah satu tahun saya mengenal kamu, sudah satu tahun juga saya memendam rasa ini. Dulu kamu wanita yang aku temui di jalan karena terjebak macet, lalu wanita yang sedang menunggu pesanan di jco satu tahun lalu, bermula dari situ kita saling mengenal dan dekat. Sudah satu tahun ini saya mempersiapkan diri untuk bisa mengatakan kata kata ini. Arimbi klarissa, maukah kamu menjadi wanitaku, wanita ku yang mendampingiku. Insyaallah kamu wanita terakhir yang sangat berarti, dan aku cintai "
Yaa, bimo sudah mempersiapkan ini dan mempersiapkan diri untuk dapat menembak sasa malam ini, di saksikan dengan para rekan nya.

Seluruh rekan rekannya sudah berteriak. Terima..terima..terima...terima.

" mmm..maav kak sasa nn..ggak " jelas sasa terbata .

" haa, nggak apa ssa ? " tanya bimo heran.

" nggak bisa nerima " jelas sasa sambil menangis.

Wahhh, kok sasa ngga nerima nih ? Ada apa yaa....

Penasarannn ?

Tetep stay yahhhh.

💗💗💗💗

Kamulah Takdirku ( It's just for you Military )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang