Chanyeol berlari yang diikuti oleh yoora mendekati kyungsoo ketika dia melihat kyungsoo dari salah satu ruangan
"Dokter"
Kyungsoo menghentikan langkahnya ketika dia mendengar suara chanyeol, dia menatap chanyeol sebentar lalu tersenyum.
Seakan tahu apa tujuan kedatangan chanyeol ke rumah sakit. Kyungsoo mengajak chanyeol dan yoora kesalah satu bangsal. Bangsal tersebut adalah bangsal tempat anak-anak yang baru lahir di rawat.
"Kenapa kita kesini dokter? Aku ingin bertemu baekhyun " bingung chanyeol yang disertai anggukan yoora. Namun kyungsoo tidak menjawab, dia hanya tersenyum dan tak lama kemudian dia membuka salah satu ruangan khusus disana.
Diruangan itu hanya terdapat seorang bayi dan tidak ada bayi lainnya. Kyungsoo membawa chanyeol dan yoora agak mendekati ranjang bayi yang sedang tertidur tersebut dan chanyeol bisa melihat di tanda pengenal disana bahwa ibu dari bayi tersebut adalah baekhyun
"Baekhyun? " guman chanyeol lalu menatap kyungsoo, yang dibalas anggukan kyungsoo.
Dengan langkah sedikit ragu chanyeol mendekati ranjang bayi itu sementara kyungsoo dan yoora hanya berdiri ditempat mereka seakan-akan memberikan waktu bagi chanyeol untuk bersama bayinya.
Chanyeol menunduk menatap wajah putrinya itu. Dia terlihat sangat mirip dengan baekhyun, hanya bibirnya yang dia warisi dari chanyeol.
chanyeol terisak menatap wajah tenang putrinya itu, dia mencoba menahan suara isakannya supaya tidak mengganggu tidur putrinya.
Dengan sedikit gemetar chanyeol mengelus wajah halus putrinya itu, dan perasaan bahagia menyeruak dari dalam hatinya. Bisa menyentuh putri nya itu membuatnya merasa sangat bahagia sekaligus terharu.
Sementara yoora hanya menatap interaksi adiknya dengan putrinya itu dengan perasaan terenyuh. Ini kali kedua dia melihat adiknya bahagia seperti itu dan semuanya berhubungan karna baekhyun.
"Baekhyun benar-benar happy virus mu chan" guman yoora pelan sambil mengusap airmata yang menetes di pipinya.
"Ne? " tanya kyungsoo bingung mendengar gumanan yoora
"Aniya" geleng yoora "lalu dimana baekhyun? " lanjut yoora
"Apakah anda tidak ingin melihat keponakan anda dulu sebelum melihat baekhyun? "
"Ani, biarkan chanyeol bersama putrinya dulu, aku ingin melihat baekhyun terlebih dahulu" sahut yoora, namun ketika mereka ingin meninggalkan ruangan itu tiba-tiba terdengar suara tangisan bayi dan suara panik chanyeol.
"Noona apa yang harus aku lakukan? Dia menangis" panik chanyeol yang membuat kyungsoo dan yoora tertawa. Lalu kyungsoo melangkah mendekati ranjang bayi itu untuk melihat kenapa bayi itu menangis.
"Dia pipis" beritahu kyungsoo, lalu melangkah kearah lemari kecil yang tersedia di ruangan itu dan mengeluarkan beberapa kain bersih dari sana. Lalu mendekati ranjang itu dan menyerahkan kain tersebut ke chanyeol.
"Gantilah popoknya" kyungsoo memberikan popok yang dia pegang ke chanyeol sementara chanyeol menerimanya dengan sedikit gugup.
"Aku tidak mengerti cara menggantinya" guman chanyeol sedikit menunduk namun ketika dia mendengar suara tangisan putrinya makin kencang, chanyeol terlihat makin panik.
"A.. Apa yang harus aku lakukan" tanyanya gugup sambil menatap kain yang dia pegang
"Noona tolong gantikan popoknya noona, aku tidak bisa" melas chanyeol menyerahkan popok itu ke yoora, namun dengan cepat dihentikan oleh kyungsoo.
KAMU SEDANG MEMBACA
Stay With Me [COMPLETED]
Fiksi Penggemar"kau sangat menjijikkan" *plakk "kau akan menyesal" "tidak, dia tidak berbohong" "apa kau sudah mengingatnya? temukan dia dan bawa kembali" "aku mohon kembali, maafkan aku" Ffnya bakalan aku privat Tapi random