Magic Cupcakes

PG 1 -Maafkan ini karena ku!-

Dia berhianat saat cinta telah hikmat
Dia berlali dengan meninggalkan duri
Dia mehilang dan aku menghalang

—///—

##satu hari sebelumnya##

10:11 AM

Aku membaca pesan dari taehyung, dia memintaku bertemu dengannya, dicafe Xlove, (Nama yang aneh!), dia biasanya menjemputku, membawaku berjalan-jalan diakhir pekan ini, ini keterlaluan, saat dia mulai berubah, Tapi aku tidak apa-apa, aku akan melakukannyan saat dia masih ada didekatku. Karena aku mencintainya.

Saat aku memperhatikan cafe ini, rasanya aneh, semuannya bernuansa hitam merah dan gold. Jadi sedikit seperti restoran cina. Tapi sedikit aneh  ah entah lah, mungkin perasaanku.

Aku masuk dengan menggendong tasku. Tapi saat aku akan mencari dimana Taehyung berada, aku bertabrakan dengan seorang pria. Aku terjatuh karena itu, tapi dia hanya terdorong dan sekarang masih berdiri, tanpa ku kira dia mengulurkan tangan saat aku berusaha berdiri.

"Kau sangat lemah sekali, Hanya tersenggol saja sampai terjatuh." katanya saat aku sudah berdiri. Saat kudengar suaranya, sangat... Hmm apa yah, membuat siapapun yang mendengarnya akan terkesiap. Ah, harusnya aku tidak seperti ini!

dan harusnya aku tersinggung oleh kata-katanya, tapi aku hanya menunduk dan tersenyum, "Maaf, aku terburu-buru...."

Dia mengibaskan tangan acuh "Ah, tidak, aku yang seharusnya minta maaf, maaf..." dia tersenyum, dan aku juga.

Ghmmm senyum yang manis.

Setelah berbasa-basi, kita akhirnya berpisah, aku mencari kemana sebenarnya taehyung  duduk. Saat ku lihat sudut ruangan, disanalah taehyungku berada. Aku merapih kan rok dan rambutku yang kukira telah sedikit kusut karena terjatuh, tak lupa Pita merah muda diponiku, ku rapihkan.

Hari ini aku memakai kaos gambar Mini mouse putih lengan pendek kesukaan ku, dan celana jeans selutut, dengan flat Shoes coklatku Perfect!! sebelah itu aku mendekatinya dengan perlahan,  memperhatikan taehyung yang sedang duduk ditempatnya.

Hari ini dia sangat keren, seperti biasa. Tapi kali ini dia sedikit,,,, misterius. Serba hitam. Kaos dan jaket yang rapi, dan celana pun hitam. Rambut yang kecolatan. Dan, raut wajahnya yang serius saat melihat jedela disisi kirinya. Mebuatku menyengit, dia tidak pernah seperti ini. Serius, bukan dia sekali.

"Hai...." sapa ku saat sampai dimejanya. Dia tersenyum melihatku, tapi senyum nya aneh, tak ramah seperti biasa, ada sedikit sinis? Ah... Mingkin perasaanku saja

"Duduk jiyi." aku langsung duduk dihadapanya. aku tersenyum saat dia menyebutku jiyi, aku suka dengan panggilannya padaku, itu menurutku mesra. Walau kata teman-temanku, Taehyung memenggilku jiyi sedikit terdengar seperti dia menyebutkan Jijik! Tapi aku merasa mereka Tuli!, atau IRI

"kau sudah memesan?" ku katakan itu sedikit gugup, karena hari ini 1 tahun aku berpacaran dengannya. Walau tak ada yang percaya bahwa aku mampu pacaran dengan Kim Taehyung si Anak TOP Sekolah Daegum High school tapi toh buktinya aku masih dengannya hari ini.

"Belum, kau mau pesan apa?" dia bergumam padaku.

"Aku milkshake, hmmm, apa lagi yah... Kau saja yang pesan makanannya."

"oke."

Dia mengacungkan tangan, dan seorang pelayan wanita yang sudah agak tua mendatangi meja kami.

"Yah sir... Pesan apa?"

"milkshake coklat 1, Wafel 1, dan Tea hijau 1."

"Hanya itu?"