AUTHOR POV
Velvet masuk sekolah barengan, Seketika semua murid langsung menepi dan tidak ada yang berani menghalangi jalan Velvet.
'Brak'
Hp Joy berserakan di tanah, Langsung saja Joy menatap Murid yang baru saja menabraknya.
"kenapa Loe nabrak gue" Joy menatap Siswi dihadapan nya kesal.
"Maaf saya ga liat" Siswi tersebut Jongkok dan memunguti Hp Joy yang berserakan. Joy mendengus kesal dan menatap Hpnya, joy membelalakkan matanya saat melihat Layar Hpnya retak di sisi sebelah kanan.
"HP GUE RUSAK GOBLOK" Joy mendorong Siswi tersebut sampai jatuh.
"Ma..aaf" Suara Siswi itu sangat kecil dan matanya sudah berkaca-kaca.
"Loe beliin Joy Hp baru lagi, Kalo ga satu bulan kita nge bully loe" Seulgi jongkok dan menjambak rambut Siswi tersebut.
Siswi tersebut meneteskan air matanya lalu menggangukan kepalanya pelan.
"Gausa cengeng,Baru gini aja udah nangis" Joy memegang dagu Siswi tersebut dan menghempaskan nya kasar.
"Ma..af"
"Gue ga butuh permintaan maaf dari Loe, Beliin gue Hp terbaru besok. Kalo sampe istirahat kedua loe ga datengin gue. Siap-siap aja 1 bulan loe kita bully" Joy tersenyum sinis lalu melipat kedua tangan nya.
"Loe dengerin kata Joy, Kita bisa buat Loe keluar dari sekolah ini dengan keadaan mengenaskan dan kita ga akan tanggung-tanggung" Seulgi mengelus kepala siswi tersebut dan tersenyum, Senyuman yang menakutkan bahkan untuk geng Velvet sendiri.
Siswi tersebut menggangukan kepalanya cepat, Murid lain yang sejak tadi melihat pembullyan tersebut hanya diam dan tidak berniat untuk menolong Siswi yang baru saja di bully. Bagi mereka berurusan dengan Velvet sama saja mereka berurusan dengan Nyawa mereka, Karena Velvet tidak akan mengampuni siapa pun yang berurusan dengan mereka.
"Lain kali jalan pake mata, Tuh kacamata guna nya apa Bego" Joy melempar Kacamata Siswi tersebut ke tanah dan menginjaknya.
"Kajja" Irine yang sejak tadi menatap datar Siswi tersebut hanya memalingkan punggung nya dan berjalan terlebih dahulu.
Chapter 3
"Astaga,Hp gue" Joy meringis kesal dan menatap ujung Hpnya.
"Tenang aja, tuh murid tadi gabakal berani ngingkarin janji nya" Yeri menepuk pundak Joy pelan.
"Gaapalah Joy, Toh Hpnya bukan lo yang beli" Wendy menyeruput teh nya lalu menatap Joy.
"Tetep aja eon, Baru aja gue minta sama Yugyeom. Iya kalo tuh murid sialan ngasih gue hp lebih bagus daripada ini, Kalo ga?" Joy mengerutkan dahinya sebal.
"Tenang aja, Dia pasti ngasih Hp keluaran terbaru." Seulgi menenangkan Joy.
"Iya kalo keluaran terbarunya Apel, kalo keluaran terbarunya Edxan? Sama aja ga guna" Joy melempar hpnya ke atas meja
"nih hp masih dipake Joy, Bahkan retaknya cuma dipojok" Wendy mengambil Hp Joy dan menatapnya sekilas.
"Tetep aja Eon" Joy menghentakan kakinya kesal.
"Hey" Suara berat Hoseok membuat Joy mengalihkan pandangan nya.
"Hpmu rusak?" Taehyung menatap Joy yang masih mengerucutkan bibirnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Secret Agent (BangtanVelvet)
Fanfictionlagi-lagi ditemukan siswi yang tewas mengenaskan di SMA Yeonhwa, Kali ini Direktur sekolah menugaskan 7 agen rahasia untuk menyamar menjadi murid SMA dan menangkap pembunuhan tersebut. siapa sangka geng Velvet harus ikut terseret dalam masalah mereka
