The Jungs Adventures

The Shadow's Trap - Part 4

©Dhee Cassie presents

.
.
.

3rd story from The Jungs series

.
.
.

The Jungs Adventures
.
.
.

The Shadow's Trap - Part 4
.
.
.

*****************

-Author's POV-

"Memangnya apa yang kau ketahui, Mr. Blacksmith?" tanya Ashley pada Aidan yang bertindak penuh teka-teki sejak awal pertemuan mereka.

"Untuk pertanyaanmu mengenai dari mana aku dan istriku tahu nama keluargamu, jawabannya mudah. Karena kami adalah penyihir. Dan bagi seorang penyihir untuk mengenali penyihir yang lain sangatlah mudah. Aku tidak akan menjelaskan bagaimana, tapi memang seperti itulah dunia sihir." terang Aidan yang meskipun tampak santai, namun bagi Yoochun yang sudah sangat mengenalnya ekspresi yang terpancar di wajah Aidan saat ini jelas sangatlah serius.

"Tunggu, dulu. Kenapa dari ucapanmu, aku menangkap maksud jika kau mengenali Ashley sebagai penyihir?" tanya Yoochun setelah mencerna ucapan Aidan.

"Ya, Yoochun. Miss Chandler memang memiliki darah penyihir. Tapi aku rasa, dia tidak mengetahui akan hal tersebut. Sebenarnya dari situlah asal keberanian dan kekuatanmu, Miss Chandler. Kau adalah keturunan Merlin, sang penyihir terkuat sepanjang sejarah, sehingga mudah bagi penyihir manapun untuk dapat mengenalimu."

"Tunggu dulu. Aku masih tidak mengerti. Bagaimana bisa..." Ashley merasa sangat terkejut sehingga tidak dapat melanjutkan kata-katanya.

"Tentu saja bisa, Miss Chandler. Setelah pengabdiannya pada King Arthur usai karena sang raja wafat, Merlin menjelajah dan menggunakan kekuatan sihirnya untuk memerangi kegelapan yang tidak pernah tertidur. Hingga suatu hari, di tengah perjalanannya dia bertemu seorang wanita sederhana yang tinggal di tepi danau."

"Lady of the Lake." tukas Yoochun yang kemudian dibenarkan oleh Aidan sebelum penyihir eksentrik tersebut melanjutkan kisahnya. 

"Ya, dalam literatur yang dibuat oleh beberapa penulis, memang sering dikisahkan jika akhir dari petualangan Merlin karena dia disihir dan ditawan oleh Lady of the Lake. Namun kenyataannya tidaklah demikian, Merlin hanya jatuh cinta pada wanita sederhana biasa yang tinggal di tepi danau, kemudian memutuskan untuk menetap dan hidup bersama wanita tersebut. Mereka kemudian memiliki seorang putri. Kurasa dari putri merekalah garis keturunan Merlin bermula."

"Tapi dalam keluargaku tidak pernah ada yang menyinggung mengenai keturunan Merlin. Baik dari pihak ayah maupun ibuku." heran Ashley setelah sedari tadi diam menyimak penuturan Aidan.

"Mengenai itu, ada hubungannya dengan sejarah perburuan vampire dan penyihir yang terjadi ratusan tahun silam. Dimana para vampire yang tertangkap akan dibunuh dengan cara dipenggal dan para penyihir akan digantung dan dibakar hidup-hidup beserta seluruh keturunannya." Aidan berhenti sejenak dan menatap Ashley dengan tatapan sendu.

"Saat itu adalah masa-masa yang begitu mencekam bagi kami para penyihir. Nenek moyang keluargaku saja hampir tidak bisa menyelamatkan diri. Beberapa dari kaum kami berhasil menyeberang ke Irlandia atau ke tempat lain untuk menyelamatkan diri. Namun Merlin dan keluarganya saat itu tetap tinggal di Inggris. Dengan kemampuan sihirnya, Merlin berhasil menutupi jati dirinya sebagai penyihir. Dia tidak hanya mengubah namanya, tapi juga penampilannya agar mereka bisa hidup membaur dengan warga yang lain tanpa menimbulkan kecurigaan masyarakat."