DILEMA

five

•••

"Arya bangun sayang" suara Hani ibunya Arya terdengar lembut
Perlahan Arya membuka matanya dan duduk diranjang sambil mengucek matanya
"Ayo cepet mandi nanti kesiangan lagi" lanjut sang mamah
"Iya" jawab Arya singkat sambil berjalan ke kamar mandi dengan gontai

Setelah selesai mandi dan memakai pakaian sekolahnya dia langsung turun untuk sarapan bersama ibunya

Arya adalah anak tunggal ibunya bernama Hani dan ayahnya Galih
Orangtuanya sudah bercerai 5 tahun silam saat dia masih berumur 10 tahun
Jadi selama ini dia tinggal bersama sang ibu

Arya mempunyai masa lalu yang buruk
Itu sebabnya dia pendiam dan dingin
Dia hanya akan bercerita atau mengobrol dengan sahabat dan Shela
Shela dan Arya sudah berteman saat mereka masih bersekolah di taman kanak-kanak

Mereka selalu bermain bersama dan bersenang-senang
Bahkan saat ibu dan ayahnya bercerai Arya selalu mencurahkan isi hatinya pada Shela karena menurutnya hanya Shela lah yang bisa mengerti perasaannya

Tapi saat Shela akan masuk ke SMP dia harus pindah karena pekerjaan ayahnya yang berada di luar kota
Dia tidak memberitahukan kepergiannya kepada Arya

Shela pergi tanpa pamit
Itulah yang membuat kesedihan Arya bertambah
Kenapa Shela pergi begitu saja tanpa memberitahukan alasannya

Setelah selesai sarapan Arya pamit kepada ibunya dan segera berangkat ke sekolah

•••

Bel masuk sudah berbunyi 15 menit yang lalu
Tetapi guru belum juga datang
Jadwal pelajaran sekarang adalah IPA
Praktek dilaksanakan di ruang Lab IPA
Arya mulai memasuki ruangan itu seorang diri
Saat sampai di ruang itu, Arya hanya melihat Keyla Sedang melamun

Perlahan Arya duduk di sebelah Keyla dan memperhatikannya dengan menopang dagunya dengan kedua telapak tangannya

Keyla belum menyadari kehadirannya
Dia baru sadar saat ada seekor kecoa berjalan menuju kakinya
Keyla langsung berteriak dan meloncat-loncat saat kecoa itu sudah merayap dikakinya

Arya kaget melihat Keyla tiba-tiba menjerit dan meloncat-loncat seperti itu
"Santai aja kali" Arya tiba-tiba berbicara
Keyla langsung melirik ke sumber suara
"Aaaaaaaaa" Jerit Keyla semakin kencang
Dia kaget tiba-tiba ada orang di ruangan itu

"Sejak kapan lo ada di sini?" tanya Keyla dengan napas ngos-ngosan
"Sejak lo ngelamun terus tiba-tiba ngejerit lompat-lompat dan ngejerit lagi" jawab Arya santai

"Siapa yang ngelamun?" tanya Keyla bingung
"Hantu" jawab Arya singkat
"Han-ntu" Keyla membulatkan matanya kaget dan langsung berlari bersembunyi di punggung Arya
"Ya allah tolong hambamu ini ya allah jauhkan hamba dari hantu itu" ucap Keyla merapatkan matanya dansedikit berbisik yang masih bisa didengar oleh Arya
Tanpa sadar Keyla memeluk Arya dari belakang

Arya langsung tertawa terbahak-bahak saat melihat Keyla ketakutan mendengar kata hantu
Ternyata Keyla takut hantu pikirnya
"Ko lo malah ketawa sihh... usir hantunya gue takut" ucap Keyla masih dalam posisi yang sama

"Mau sampe kapan lo mau meluk gue"ucap Arya santai
Perlahan Keyla membuka matanya dan melihat posisinya sekarang
"Aaaa...kenapa lo meluk-meluk gue....waaah mencari kesempatan dalam kesempitan lo ya" tuduhnya

"Yeyy...elo kali yang meluk gue... Jangan-jangan lo suka lagi sama gue " goda Arya
"Gue...suka sama lo...hah...ngimpi"elaknya dengan nada meremehkan
"Awas aja lo kalau suka sama gue" jawabnya melihat mata Keyla lekat
Keyla pun menatap Arya
Cukup lama mereka saling tatap
Saat suara membuyarkan keheningan mereka

"Mau sampai kapan kalian tatap-tatapan" sinis Ferdi sambil melipat tangannya di dada dan bersandar di pintu sambil menatap Arya seperti santapannya

•••

Hey hey hey maafkan baru update
Soalnya syibuk :v
Baca terus kelanjutannya ya...
Apakah yg akan terjadi dengan Arya dan Ferdian?
Tunggu kisahnya minggu depan :v