{COMPLETED}
Park Jimin.
Pria itu hanya mencintai satu orang.
Ia terlalu bodoh karena hanya mempertahankan perasaan semunya bertahun-tahun.
Park Jimin tidak menyangka, rasa cinta yang ia biarkan bertahun itu, menyeruak lagi dan memaksa Jimin untuk ke...
Hallo semuanya... aku pendatang baru di sini.. hehehe.. ini pertama kalinya aku buat FF Seulmin. aku sangat ngeship mereka^^
Oiya sekedar info aja, cerita ini alurnya maju mundur, dan pake sudut pandang ketiga terbatas.. mudah-mudahan kalian suka ya:)
Let's enjoy! ****
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Seorang pemuda baru saja turun dari mobilnya. Ia melepaskan kacamata hitamnya begitu keluar dari mobil dan berjalan dengan langkah yang sedikit angkuh menuju koridor kampus. Pemuda itu bernama Park Jimin, seorang mahasiswa fakultas hukum semester lima.
Tak berapa lama, Park Jimin melihat kumpulan orang berkerumun agak ricuh di sekitar aula kampus. Sempat merasa sedikit penasaran dengan apa yang terjadi, pada akhirnya Jimin memutuskan untuk menghiraukannya.
"Ya! Park Jimin!" teriak seseorang yang membuat Jimin menoleh ke arah sumber suara.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Disana ada sahabat karibnya Kim Taehyung yang melambaikan tangan sambil tersenyum ke arahnya lalu berjalan menghampirinya. Jimin hanya membalasnya dengan senyum tipis.
"Park Jimin, bagaimana kabarmu?" tanyanya antusias. Jelas saja, Taehyung baru saja kembali ke Korea setelah berlibur selama hampir sebulan di Perancis. Hal itu membuatnya merasa baru menemui Jimin setelah sekian lama.
"Aku baik. Bagaimana denganmu?"
"Ya, tentu saja aku juga baik." jawab Taehyung diikuti oleh anggukan Jimin.
"Ngomong-ngomong, apa kau tau apa yang sedang terjadi di aula?" tanya Taehyung. Jimin hanya menggeleng singkat.
"Memangnya apa?" tanyanya kemudian.
"Kang Seulgi bertengkar dengan Kim Kang Woo." jawab Taehyung yang membuat Jimin seketika berhenti berjalan.
Kang Seulgi. Entah kenapa setiap ia mendengar nama itu, jantungnya berdetak kencang hingga membuat dadanya terasa sakit.
Jimin menatap Taehyung penuh tanya.
"Kau tau kan Kang Seulgi? Dia satu fakultas denganmu. Wah, gadis itu, bagiku dia keren sekali." lanjut Taehyung yang seolah menjawab tatapan penuh tanya Jimin.
