Dosen ku, Cinta ku (Ending) Proses Revisi

Extra part

Balik lagi saya, sesuai janji ya klo akan ada Extra part nya. Silahkan bernostalgia nih sama Rangga dan Cinta.

Happy Reading,

*****

Suasana sejuk khas pedesaan membuat sepasang kekasih halal yang sedang merebahkan diri di padang rumput nan indah semakin dibuai kantuk.

Angin semilir membuat mata kedua nya sulit terbuka, sambil saling bergenggaman tangan kedua nya pun tenggelam dalam dunia mimpi.

Hamparan padang luas dan sebuah anak sungai nan jernih di temani ratusan ikan berwarna kuning keemasan, menjadi pemandangan pertama kedua insan itu ketika membuka mata nya.

Sang pria menuntun wanita nya mendekat pada sebuah pohon rindang dengan puluhan buah Apel yang telah ranum dan bergelantungan pada bagian ranting nya.

Sang wanita menunjuk sebuah Apel yang tampak merah menggoda. Pria nya pun segera memetik buah itu lalu memberikan nya pada sang wanita.

Ketika sang wanita sedang memakan buah Apel tersebut, terdengar suara lembut seorang wanita memanggil nya.

"Sayang...cintaku...kemarilah nak ini mama bersama anak-anak mu."

Sang wanita dan pria nya menoleh ke arah suara berasal.

Tampak wajah wanita paruh baya yang sangat cantik berbalut gaun putih semata kaki yang indah, menggandeng sepasang anak kecil yang tampak dan cantik berusia sekitar 5 tahun di tangan kanan dan kiri nya.

Sang wanita dan pria nya tampak takjub pada apa yang mereka lihat di depan nya. Tanpa sadar kedua nya berlari menghampiri mereka dengan senyum bahagia.

"Oma, mereka mama dan papa kami?" Tanya seorang anak kecil berambut kepang dua dengan balutan dress putih selutut.

"Oma, jawab lah." Kata seorang anak laki-laki berstelan jas putih yang tampak tak sabar mendengar jawaban oma nya.

"Iya sayang... ini mama dan papa kamu. Ayo beri salam pada mama dan papa."kata wanita paruh baya yang tadi memanggil sang wanita.

Kedua anak tersebut lalu menyapa kedua nya dengan lembut.

"Assallammu allaikum, mama dan papa."

Sang wanita dan pria nya lalu segera berjongkok dan memeluk ke dua nya bergantian sambil membalas salam mereka.

"Mama ini benar mama Intan kan? Ma, cinta rindu sama mama." Kata sang wanita masih sambil memeluk anak kecil berkepang dua itu.

Sang pria hanya melihat dan mendengar tanpa sanggup berkata-kata. Hanya tetes air mata yang mengekspresikan perasaan bahagia nya saat ini.

"Iya anakku, Cinta kasih dan menantu ku Rangga. Mama membawa serta anak-anak kalian ,mereka si kembar . Mama datang untuk menyampaikan sebuah pesan agar kalian dengar nak." Kata wanita paruh baya yang ternyata adalah mama kandung Cinta yang telah tiada.

"Apa itu mah?" Kali ini pria itu lah (Rangga) yang berbicara.

"Dengar kan mama baik-baik. Ketika musim gugur berganti musim semi akan datang sepasang malaikat yang tampan dan cantik pada kalian. Kedua nya adalah sumber kebahagian baru yang nanti nya akan membawa kalian kepada masa depan yang pernah hilang di waktu yang lalu. Jaga dan rawat kedua nya dengan baik dan penuh kasih karena kedua nya akan menjadi yang teristimewa diantara yang lain." Kata mama Intan dengan wajah bahagia.

"Mama, papa selamat tinggal jaga diri baik-baik, sebentar lagi kami akan kembali untuk kalian." Kata anak berkepang dua dengan sinar bahagia.

"Saat waktu nya tiba kita semua akan berkumpul kembali dan berbahagia untuk selama nya." Kata anak dengan stelan jas putih melanjut kan.

Cinta dan Rangga tak dapat berkata-kata. Pertemuan dengan sang mama serta kedua anak
Mereka seperti sebuah misteri. Hingga keterpakuan kedua nya hilang bersama lenyap nya sosok sang mama dan kedua anak kembar mereka.

Cinta tersadar dan tak kuasa menahan tangis nya, berlari kesana-sini mencari sosok mama dan kedua janin kembar nya yang kini telah besar dan menjadi anak yang tampan dan cantik.

Rangga mencoba menenangkan istri nya meski sejujur nya ia sendiri merasakan kehilangan yang besar.

*****

"Mama, anak-anak ku! Kalian dimana?" Teriak Cinta berkali-kali.

Rangga tersadar dan mendengar istri nya yang sedang histeris segera membangun kan Cinta yang ternyata tengah mengigau dalam tidur nya.

"Sayang, Cintaku bangun sayang. kumohon bangun lah." panggil Rangga cemas.

Perlahan mata Cinta terbuka karena merasakan guncangan di tubuh nya, Ia menatap wajah cemas suami nya yang masih mencoba membangun kan nya dengan menggoyang kan tubuh istri nya.

"Aku mimpi ya kak?" Tanya Cinta yang tampak seperti pernyataan bukan pertanyaan.

"Iya sayang. Kamu mimpi kita bertemu mama Intan dan anak-anak kita kan.

Kakak juga mimpi yang sama sayang." Jawab Rangga ketika melihat raut bingung istri nya.

"Aku rindu mama dan anak-anak kak. Aku mau sama-sama mereka lagi." Kata Cinta dengan air mata yang berlinang.

Rangga menghapus jejak basah di pipi istri nya dengan lembut dan berkata,

"Kita akan bertemu mereka lagi seperti pesan yang mama sampaikan dalam mimpi tadi sayang, Bersabar lah heumm."

Cinta memeluk suami nya yang duduk di samping nya dengan masih terisak sedangkan Rangga mengeratkan pelukan Cinta sambil mengelus sayang pundak istri nya.

Tak berapa lama suara cempreng khas anak kecil memanggil kedua nya yang masih saling menguatkan.

"Mama...papa....Varo juga mau di peluk!" Rengek anak kecil berusia 5 tahun yang tengah berlari ke arah mereka.

Senyum mengembang di wajah Cinta dan Rangga yang berbalik menyambut kedatangan anak kecil tadi. Ketiga nya saling berpelukan sambil tertawa gembira.

Cinta menggandeng tangan kanan Varo dan Rangga menggandeng tangan kiri nya. mereka berjalan pulang menuju rumah kakek dan nenek Varo, Resti dan Nurul.

*****

"Hai. Varo sayang apa kabar? Masih inget sama om ganteng ga." Tanya Ricky yang menyambut kedatangan mereka di halaman rumah.

"Inget dong om, Varo kan anak pintar. Om pasti om Ricky kan kakak nya mama Varo." Kata Varo girang.

Ricky yang gemas segera mencubit pipi gembul Varo dan menggendong nya masuk ke rumah.

Rangga dan Cinta hanya tersenyum menatap wajah Ricky yang sudah dua tahun tidak mereka temui.

Rangga yang memboyong istri dan bayi kecil Alvaro untuk tinggal di jepang selama 5 tahun, sejak pertama kali Rangga bertemu istri nya di jogja.

Bisnis yang Rangga pimpin kian sukses di tangan nya setelah ia memfokuskan diri. Ditambah dukungan dan Cinta dari istri dan anak nya membuat Rangga begitu bersemangat dalam bekerja.

Dan kini setelah Rangga menemukan orang kepercayaan yang cerdas dan kompeten ia memutus kan kembali ke indonesia.

Rangga hanya akan sesekali menengok bisnis nya dan meninggalkan sang istri juga Alvaro untuk beberapa hari, begitulah janji nya pada Cinta sebelum mereka kembali ke tanah air.

Guys gimana Extra part nya lanjut ga? Vote dan comment ya...follow akun ku juga @santikhanza