"Jadi gitu mi,ceritanya. Mas Yakub itu temennya sepupu mbak Aisyah" cerita Risa pada umi nya
"Heiii, gosipin mas ya? Dasar tukang gosip" ucap Alif dari arah ruang tamu
"Ih GR banget sih mas, udah sana kerja biar cepet nikah kalau tabungannya udah banyak" ucap Risa lagi sambil meledek Alif
"Kamu tau apa sih anak kecil, udah berangkat ngaji sana ntar mas pulang dari restoran harus udah nyetor 3 juz ya" jawab Alif kemudian bersalaman dengan umi nya untuk berpamitan pergi ke restoran yang dia miliki
"Mi, Yakub berangkat ya. Assalamualaikum"
"Waalaikumsalam"
Sesampainya di restorannya Alif di sambut oleh Rendra temannya semasa SMA yang tak lain sepupu Aisyah
"Assalamualaikum Lif"
"Waalaikumsalam, eh lo tumben ke sini? Ada apa?"
"Gue cuma mau pesen chatring buat acara nikahan adik gue dua bulan lagi"
"Adik lo udah mau nikah aja, lah lo kapan?"
"Udah lo gak usah mojokin gue, buruan taarufin Aisyah gih biar lo punya kekasih halal"
"Ah lo seneng banget ngeledek gue. Aisyah masih terlalu kecil Ren, gue juga gak tertarik sama dia" jawab Alif datar
"Ah lo emang selalu begitu, yaudah gue pamit pulang tadi gue udah boking ke karyawan lo. Assalamualaikum" ucap Rendra kemudian berlalu pergi
"Waalaikumsalam"
Dua minggu sudah Aisyah pulang ke bandung dan sudah dua minggu juga dia masuk kuliah
"Jadi kamu ketemu mas Alif itu syah?" Tanya Farah sahabat Aisyah
"Iya Rah, orangnya dingin, Aisyah gak suka" jawab Aisyah sambil terus mencatat materi yang baru saja diberi dosennya
"Halah kamu gitu sih, awas aja ntar kalau sampai jatuh cinta sama mas Alif" ucap Farah lagi sambil mempoutkan bibirnya
"Duh pembahasan kamu ya. Udah yuk ke kantin" ajak Aisyah kepada Farah dan di angguki senang
Sesampainya di kantin, Aisyah melihat sosok cowo yang pernah hampir dia beri kado beberapa minggu yang lalu berakhir ditangan Alif. Ya, namanya Valdi dulunya teman Aisyah saat SMA dan saat Aisyah belum memutuskan untuk berhijrah Aisyah sempat hampir memberikan Valdi kado tersebut tapi ntah kenapa saat itu tidak jadi karena suatu hal.
"Butuh gagal 2 kali ya Syah, sampai akhirnya tasbih kamu jatuh ditangannya pria istimewa seperti mas Alif " ucap Farah membuyarkan lamunan Aisyah
"Lagian gak sengaja kan? Karena waktu itu aku udah bingung jadi ya itu deh ide lainnya" kata Aisyah sambil melanjutkan memakan makanannya
"Di dunia ini gak ada yang gak sengaja Syah, Allah udah ngerencanain kalau kamu itu emang bakalan dipertemukan sama mas Alif dengan cara seunik mungkin" ucap Farah mengebu-gebu
"Udah ah, makan aja dulu. Ngomongnya ntar lagi di lanjut" jawab Aisyah sembari tersenyum
Sore harinya Aisyah pulang dari kuliah dan langsung pulang ke rumah
"Assalamualaikum"
"Waallaikumsalam, eh adek udah pulang trnyata" ucap mama Aisyah
"Iya ma, ma lagi ada siapa?" Tanya Aisyah
"Biasa sih nenek kamu tuh dateng dari banten" jawab mama dan langsung saja Aisyah masuk ke ruang keluarga
"Assalamualaikum oma" ucap Aisyah saat sudah didepan neneknya
KAMU SEDANG MEMBACA
Pria Al-Kahfi (TAMAT)
Spiritual(Follow dulu sebelum membaca, beberapa part di private) "Aisyah, Bidadari dunia memang tidak bersayap, namun dia pasti berhijab :) Iya, kamu adalah bidadari dunia ku dan semoga kelak menjadi bidadari syurga ku. Inshaallah kamu dan aku sehidup dan se...