Sambil menyesap Wine, Dave memperhatikan sekelilingnya, senyum tak lepas dari bibirnya, club malam memang yang terbaik disaat dia harus melenyapkan penat karena seharian bekerja.
Tak sengaja pandangan Dave menangkap seorang wanita dengan pakaian minim dibalik lampu kerlap kerlip sedang menatapnya dengan menggoda, berjalan menghampirinya dengan berlenggak lenggok seakan sedang berada di karpet merah, Dave tersenyum nakal sambil menaikkan alisnya
"Mau kutemani?" tanya wanita itu, belum sempat Dave menjawab, tanpa butuh izin wanita itu sudah duduk disampingnya,bergelayut manja di lengannya, mengelus lengan Dave naik turun dengan menggoda
"Boleh saja" jawab Dave walau dia tahu wanita itu tidak membutuhkan jawaban nya lagi
"Kau sendirian saja? Nama ku Veyma, panggil saja Vey" jelas Vey kali ini tangannya sudah mulai menggerayapi wajah dan leher Dave
"Sendirian" jawab Dave singkat masih dengan senyumnya
Mendengar penjelasan Dave, Vey dengan lancang meraih tengkuknya, mendekatkannya dengan perlahan, dan Dave tidak menolak, hanya tinggal beberapa senti lagi bibir mereka bersatu, sampai tiba tiba Dave tertarik kebelakang
"Evelyn.." ucap Dave ketika berhasil mengetahui siapa yang menariknya
"Dia pacarku" tegas Evelyn, Vey yang mendengar hanya berlalu dengan acuh meninggalkan mereka
"Selalu saja begini" Dave menggelengkan kepalanya menatap Evelyn naik turun "Hobi mu memang mengganggu ku di club ya?" sindir Dave, Evelyn menghela nafasnya dengan kuat, menarik lengan dave dengan kasar untuk keluar dari suara bising yang benar benar berhasil membuat telinga Evelyn sakit
"Kau tidak boleh ketempat seperti ini" Eveyn menatap Dave serius, sudah sering dia menyelamatkan lelaki itu dari gangguan wanita malam seperti tadi
"Sekali kali tidak masalah lah" Dave tersenyum
"Apanya yang sekali! kau sudah sering tahu!" teriak Evelyn, Dave mengangkat bahunya acuh, dan berlalu dari hadapannya
"Sudah ayo pulang.. Aku malas berdebat" ucap Dave kemudian, lagi, Evelyn menghembuskan nafasnya dengan pasrah, entah kapan Dave bisa dewasa dan memanfaatkan waktu yang terbuang karena hidupnya yang tidak pernah serius.
❄❄❄
KAMU SEDANG MEMBACA
Dave and Evelyn
Romance[Don't Copy My Story] Seperti bibit pohon yang ditanam membutuhkan waktu untuk tumbuh menjadi pohon besar, begitu pula dengan Cinta, butuh waktu agar dia dapat tumbuh.