"Sojung gue ke kantin ya"
Sojung hanya mengangguk sementara nayoung beranjak dari kursinya. Nayoung sudah tau sojung tidak begitu suka ke kantin.
Nayoung berhenti di depan pintu karena seseorang menghalangi jalannya.
"Eh nayoung" sapa orang itu.
"Seungcheol, ngapain lo kesini?"
"Mau nyamper cewe gue lah"
"Hah siapa?" setau nayoung anak kelasnya tidak ada yang berpacaran dengan seungcheol.
"Tuh" seungcheol menunjuk cewe yang lagi duduk sambil asik mainin hpnya.
"Sojung?" Nayoung agak ragu kalau maksudnya itu teman sebangkunya.
"Oi kim!" Teriak seungcheol membuat cewe itu menengok ke arahnya.
Seungcheol tersenyum tengil seperti biasa sambil melambaikan tangannya sedangkan sojung hanya menghela nafas kasar sambil menatap sebal cowok itu.
Karena paksaan seungcheol, sojung yang tadinya tidak pernah ke kantin sekolah sekarang malah menghabiskan waktu istirahatnya disana. Sojung duduk di salah satu meja kantin bersama nayoung dan pacarnya, dan jangan lupa seungcheol yang terus menempel kepadanya.
Tangan seungcheol seenaknya merangkul sojung. Sojung otomatis melotot ke arah seungcheol sedangkan cowok itu cuma cengengesan.
"Lo ngapain sih?!"
"gue cuma mau ngebantu lo tau. Lo pasti gapernah ke kantin kan. Gue aja yang normal ga terlalu suka bau-bau makanan disini apalagi elo"
Baik juga ternyata si choi seungcheol
Tapi sojung buru-buru menepis pikirannya.
"halah dasar modus" sojung berusaha melepas tangan seungcheol yang malah semakin erat.
"bilang aja lu seneng kan kim." seungcheol semakin mepet sambil cengengesan. Sojung masih berusaha menjauh dan melepaskan tangan seungcheol.
"Eh gue kira kalian ga saling kenal" nayoung menghetikan pertengaran kecil antara sojung dan seungcheol.
"Gue baru kenal kemaren sih" sojung yang sudah cape akhirnya membiarkan seungcheol.
"kalian udah keliatan deket aja" jonghyun, pacar nayoung ikutan komentar.
"Sojung tuh suka sama gue tapi dia gamau ngaku" kata seungcheol dengan pedenya.
"lo suka sama seungcheol jung? Kok gue baru tau" nayoung menatap sojung penuh tanda tanya.
"Ih apaan sih. Dianya aja nih kegeeran" sojung mencoba melepas rangkulan seungcheol lagi tapi cowok itu memaksa dan kembali merangkul sojung.
Baru kali ini sojung berharap waktu istirahat cepat selesai. Seungcheol tidak membiarkan sojung makan dengan tenang. Dia selalu saja merecoki membuat sojung semakin naik darah. Nayoung yang melihat mereka malah menganggap itu lucu.
Selesai makan sojung menarik seungcheol ke tempat yang agak sepi. Sojung ingin bicara serius.
"Lo bisa ga sih gausah sok deket" ucap sojung dengan nada jutek.
"Kenapa sih kim?" seungcheol menanggapinya dengan santai.
"Gue risih tau. Lagian kita ga kenal-kenal banget"
"Yaudah kalo gitu biar kita lebih kenal"
"please kita tuh gaada apa-apa" sojung udah muak rasanya.
"Udah kim jangan bohongin perasaan lo sendiri"
"Udah berapa kali gue bilang gue gasuka sama lo"
semakin sojung kesal seungcheol semakin senang.
"Oke ini semua cuma gara-gara 'parfum' lo, jadi gausah kepedean. lagian lo itu kerjanya gangguin gue terus bikin gue pengen jauh-jauh dari lo" sojung mengeluarkan semua kekesalannya.
Suasana mendadak hening. Seungcheol tidak lagi cengengesan seperti sebelumnya. Wajahnya berubah datar seperti pertama kali mereka bertemu. Sojung merasa aneh karena perubahan sikap seungcheol yang tiba-tiba.
"oh gitu ya kim. yaudah gue ga akan gangguin lo lagi. Bye kim" Seungcheol pergi begitu saja.
Sojung masih berdiri di tempatnya. dia masih bingung dengan perubahan sikap seungcheol tadi. Tapi toh sojung tidak peduli, yang penting sekarang dia tidak perlu ketemu sama cowok tengil itu lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Perfume 一 socheol [✔]
FanficCheol lo pake parfum apa sih wangi banget -Sojung . . . © J, 2017