Pekerjaan Pertama - Hari Pertama

85 20 0
                                    

Ini adalah hari pertamaku memulai pekerjaanku.

Sebelumnya Aku sudah mengurangi sedikit isi, dari kantung plastik itu.

Sisa isinya, aku masukkan ke kantung plastik baru, yang sudah aku beli di apotik terdekat.

Setelah itu Aku masukkan mereka kedalam kantong kresek hitam.

Lalu dengan santai, Aku menjenjeng kantong itu, dan membawanya ke sekolah yang sudah aku tandai.

Anggap saja itu SMP X, Aku sudah lama memerhatikan sekolah itu, alasan pertama, karna sekolah itu dekat dengan rumah yang aku tinggali.

Alasan kedua, karna cuma sekolah itu yang ada di sekitar rumahku.

Rumahku terletak di perumahan, isinya adalah narapidana, mantan narapidana, dan buronan polisi.

Ayahku dulu yang menampung mereka dan membiayai hidup mereka.

Sampai mereka bisa membiayai diri mereka sendiri.

Bahkan sekarang merekalah yang menjagaku dari apapun itu. Katanya sebagai balas Budi.

Baiklah, jadi karna Aku sudah lama memerhatikan sekolah itu, aku jadi tau apa dan siapa saja yang ada disekolah itu.

Sekolah itu mulai beraktivitas jam 09.00 pagi, dan dibubarkan jam 17.00 sore.

Mereka memiliki waktu istirahat sekitar 20 menit, dironde pertama.
Dan 10 menit di ronde  kedua.

Dironde pertama mereka istirahat pukul 12.00 siang.

Dironde kedua pukul 15.45

Ada diantara mereka yang beristirahat di luar sekolah, di salah satu warung.

Aku sering melihat beberapa dari mereka nongkrong disana. Nama warung itu, warung pak Ugik.

Kutebak, mereka yang nongkrong disana adalah murid murid jahanam, yang dipaksa untuk menjadi murid yang manusiawi.

Karna warung pak Ugik itu adalah warung anak buah ayahku. Yang disana, ia menjual hal hal yang tidak seharusnya.

Seperti Rokok, minuman keras, yang memiliki banyak jenis disana, Kondom, dan beberapa obat yang memilki efek tertentu.

Jam 15.45 aku sudah berada disana, sambil memakan kue yang dibuatkan pak Ugik untukku.

Aku menunggu mereka istirahat untuk menawarkan serbuk putih ini.

Kata pak Ugik ketika istirahat kedua ada diantara mereka yang nongkrong disini sampai sekolah dibubarkan.

Bagus.

Itu akan mempermudah rencanaku.





DareTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang