*2 tahun kemudian*
Sudah 2 tahun semenjak pertarungan itu, kini aku dan Sasuke hidup sebagai satu-satunya shinobi dari Clan Uchiha. Dan sekarang, Sasuke sudah menjadi seorang Chuunin. Begitupun juga yang lainnya. Sikapnya yang dulu dingin, kini perlahan menjadi sosok pribadi yang hangat. Namun, bukan berarti dia sudah melupakan ambisinya untuk membalas dendam pada Itachi. Lalu sekarang, warga desa pun mulai menghangat dan mengubah pandangan mereka tentang Clan Uchiha. Semuanya hidup berdampingan dengan damai. Semua benar-benar berubah.
Begitupun aku, sudah 4 tahun sejak Mira kembali dikehidupanku, aku kembali ke sosok Kirana yang dulu. Periang, hangat, dan selalu bersemangat. Hanya saja, sekarang ini aku sedang merindukan seseorang. Aku duduk diayunan taman Desa Konoha, sembari menikmati langit yang berubah menjadi oranye karena matahari terbenam.
"Nani o shitteru, Nee-chan."
Sebuah suara membuatku untuk mengalihkan pandanganku.
"Sasuke, kenapa kau kesini?"
"Harusnya aku yang bertanya. Apa yang kau lakukan disini. Hari sudah menjelang malam, apa kau tidak mau pulang?", ucap Sasuke.
"Nanti saja. Aku masih ingin disini, melihat langit jingga itu.", jawabku.
"Jingga??", gumam Sasuke.
"Bicara soal jingga, aku jadi ingat dengan seseorang. Dia selalu memakai pakaian berwarna jingga berkrah biru dan putih.", kata Sasuke."Hm.. Apa maksudmu adalah Naruto?", tanyaku.
Sasuke hanya mengangguk.
"Ya, kau benar. Sudah 2 tahun ini dia berlatih dengan Jiraiya-sama diluar desa. Seperti apa ya dia sekarang?", kataku.
"Yah, kuharap dia tidak kembali menjadi Usuratonkachi.", jawab Sasuke.
Aku hanya berdecik mendengar jawaban Sasuke.
"Kau ini, masih sama seperti dulu ya."Keesokan harinya, aku dan Sasuke pergi menuju ke kantor Hokage untuk menerima panggilan misi. Tapi, hokage yang sekarang bukanlah Tuan Hiruzen lagi. Melainkan Senju Tsunade, cucu dari Senju Hashirama. Setelah menerima misi dari Tsunade-sama yang harus dilakukan lusa nanti, kami kembali pulang. Ditengah perjalanan, aku dan Sasuke mengobrol sedikit tentang misi yang kami terima.
"Akatsuki ya? Sudah lama aku tidak mendengar tentang mereka. Dan sekarang, kita harus melakukan penyelidikan tentang mereka.", kata Sasuke.
"Aa. Sudah lama sekali sejak saat itu. Kira-kira apa yang sedang dia lakukan ya?", gumamku.
"Hh. Kau masih saja memikirkan orang itu. Jangan tanya lagi, pasti dia juga melakukan apa yang anggota Akatsuki yang lain lakukan. Menjadi seorang kriminal, mencemarkan nama baik desa dan juga clan.", ketus Sasuke.
"Nampaknya kau belum bisa melupakan ambisimu itu ya?", tanyaku
"Yah begitulah. Aku sudah berusaha untuk membuangnya. Namun ternyata sangat sulit.", terangnya.Disela-sela obrolan kami, tiba-tiba ada seorang lelaki yang menghampiri kami.
"Yo! Sasuke!! Kirana-neechan!!"
Kami berhenti dan hanya menatap orang itu dengan heran.
"Eh.. Siapa kau? Apakah kau mengenal kami?", tanya Sasuke.
"Ha?? Jadi kalian tidak mengenalku? Hei, aku ini Naruto.", jawab orang itu.
"Naruto???", tanyaku dan Sasuke bersamaan."Jadi ini kau, Usuratonkachi?", tanya Sasuke.
"Ck. Kau ini, bisakah kau berhenti mengatakan hal itu?!", gertak Naruto.
"Tidak.", jawab Sasuke santai.
"Apa?! Kau bahkan menjawabnya dengan santai?!", kata Naruto lagi.
Sementara aku hanya mematung menyimak pertengkaran mereka. Tapi, karena semakin lama telingaku semakin panas akhirnya aku menghentikan pertengkaran mereka."Hey kalian! Sudah hentikan tindakan bodoh itu. Kalian itu sudah besar. Apa kalian tidak malu menjadi pusat perhatian warga desa?", kataku santai.
Seketika mereka terdiam, dan benar saja. Tanpa mereka sadari, warga desa telah menyaksikan pertengkaran mereka. Akhirnya mereka memilih untuk menggandengku pergi dari tempat itu bersamaan."Kalian ini, tetap masih sama seperti dulu. Selalu saja bertengkar untuk hal-hal yang sepele.", ungkapku.
"Maafkan kami, andai saja tadi kau tidak menegur kami pasti kami sudah menjadi pusat perhatian warga desa dan akan dimarahi oleh Nenek Tsunade."; jawab Naruto.
"Hh. Kau yang mulai duluan.", cetus Sasuke.
"Apa katamu?!", gertak Naruto.
"Hey! Sudah hentikan!", seruku.
KAMU SEDANG MEMBACA
✓ The Real Uchiha (END)
AventuraKirana, seorang gadis sederhana yang telah ditakdirkan untuk menjadi seorang uchiha. Tapi, menjalani hidup sebagai uchiha sepenuhnya bukanlah keinginannya. Ini cerita and karya pertama yang Author bikin. Kalau banyak jeleknya, mon maap yakk. Arigato...