Chapter 64 - The Dark Of The Organization - Early

177 17 0
                                    

Hey, semua!!

Sesuai janji, saya akan membuat kasus yang benar-benar menegangkan. Semoga kasus ini berhasil membuat anda semua seperti yang saya harapkan.

Langsung aja yuk,
Read!

***

"Terima kasih, Mr. Hector. Tapi, mengapa anda tidak menelepon polisi saat kami menyelidiki mereka?"

Jane melihat Tuan Hector tersenyum misterius, "Sudah aku bilang hanya menyelidiki, belum saatnya kita menyergap tikus dalam sangkar Jane. Kau tunggu saja tanggal mainnya dengan mereka."

Saat ini Jane Thenfurd masih melamun, dia masih memikirkan maksud dari sang sutradara tersebut yang bekerja di World Studio.

'Apa kami akan menghadapi kasus itu lagi?' Tanya Jane dalam hati hingga panggilan Julian Thenfurd tidak didengarnya.

"Jane...Jane!"

Saking kesalnya dia karena panggilannya tidak dihiraukan membuat Julian Thenfurd berseru memanggil istrinya, Jane Thenfurd.

Jane Thenfurd segera tersadar dari lamunannya. Setelah kembali menguasai kesadaran, dia menatap Julian yang kini sudah duduk disampingnya.

"Iya, kenapa?" Tanya Jane pada Julian yang menyipitkan mata.

Dengan kesal dia berseru, "Dasar! Apa yang membuatmu melamun?" Tanya Julian terhadap Jane.

Jane menggeleng, "Tidak. Hanya saja aku masih mengingat jawaban Tuan Hector," Jawabnya pelan, "Kau masih ingat jawabannya 'sudah aku bilang hanya menyelidiki, belum saatnya kita menyergap tikus dalam sangkar. Kau tunggu saja tanggal mainnya dengan mereka', Julian?" Tanya dia menatap Julian.

Julian terlihat mengingat-ingat jawaban Tuan Hector seperti yang disebutkan istrinya. Setelah mengingat obrolan mereka dua tahun lalu pada kasus The Explosion At The Train, dia kembali menatap Jane Thenfurd.

"Yah, aku masih mengingat jawabannya. Kau pasti bingung kenapa kami tidak menelepon polisi untuk kasus itu?" Tanya Julian pada istrinya.

Jane mengangguk, "Ya. Setelah Tuan Hector menjawab 'hanya menyelidiki' saja, hal itu membuatku mengetahui bahwa sebelum aku datang pasti Tuan Hector mengatakan 'hanya menyelidiki kasus itu' pada kalian, bukan untuk menangkapnya." Lalu Jane tersenyum misterius pada suaminya, "Karena Tuan Hector mengetahui sang ketua dari organisasi itu tidak ada di kereta api."

Julian menutup matanya sendiri, "Kau benar, Jane. Tepat sekali." Dia tersenyum miring pada istrinya.

Untuk kali ini mungkin istrinya sedang berpikiran tajam.

Dilain tempat diwaktu yang sama, ketika Tuan Hector sedang duduk dikursi kerjanya sambil memutar-mutar, dia mendengar bunyi telepon dimeja kerjanya. Dia segera mengambil telepon kantor disebelah kalender.

"Halo, selamat sore. Dengan Hector Sebastian." Sapa sang sutradara tersebut.

"Selamat sore. Maaf saya Mega, sir."

Mega Anderson seorang recepsionist wanita dikantornya sekarang yang sudah bekerja selama tiga tahun.

"Ya, ada apa Anderson?"

"Disini ada seorang laki-laki bernama Joshua Hendrick yang ingin bertemu anda, sir. Apakah dia sudah membuat janji dengan anda?"

Tuan Hector tersenyum tipis, "Ya, beritahu untuk ke ruangan saya." Jawab dia pada penerima tamu dikantornya.

"Baik, sir."

Setelah laki-laki bernama Joshua Hendrick sudah berada didepannya, Hector Sebastian sudah duduk disofa.

The Eight Detectives | Revisi ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang