Story by : Higitsune
Characters : Oh Sehun and Park Chanyeol
Pairing : ChanHun
Disclaimer : selain cerita semua bukan milik saya
Warnings : AU, perselingkuhan, and maybe OOC.
.
.Menatap telur gulung, sup miso, ayam goreng, dan nasi panas alis Chanyeol naik sebelah. Sekitar satu minggu semenjak insiden Chanyeol pingsan di kantor perlahan segalanya mulai kembali sedia kala. Pertama Baekhyun telah memaafkannya dan mengatakan bahwa dia tidak akan memaksa Chanyeol menceritakan masalahnya, ia berpesan setidaknya jika Chanyeol membutuhkan teman bicara maka lelaki bermarga Byun itu siap menjadi tumpuan sang sahabat. Kedua Joonmyeun entah bagaimana secara mendadak dipindah tugaskan, Chanyeol tidak tahu dimana tepatnya, yang jelas pemuda mungil itu memberinya sepucuk surat yang sampai sekarang masih tersimpan di kantung jaket miliknya, belum sempat dibacanya. Lalu terakhir.
"Tara, galbi kesukaanmu siap hyung!" Sehun dengan senyum merekah dan daging sapi panggang di tangan kanan berjalan perlahan menuju meja makan.
Chanyeol menelan ludah, "Sehunna, em aku bukannya menolak tapi haruskah kita makan sebanyak ini di pagi hari?"
"Huh? Tapi hyung sekali-kali tidak masalah kan, kau selalu makan sedikit tiap sarapan, lagipula ini hari Minggu. Setidaknya manjakanlah dirimu." Tertawa lepas Sehun mulai meletakkan beberapa daging di piring Chanyeol.
"Ah seladanya." Bergegas kembali ke dapur Sehun berjalan cepat meninggalkan Chanyeol yang masih bengong.
Inilah hal paling berbeda dari sebelumnya, Sehun mulai berperilaku seperti saat pertama mereka menikah, saat sebelum dirinya berselingkuh. Chanyeol senang karena mereka kembali baik-baik saja, tapi disudut hatinya ia tahu ada hal berbeda yang tidak mungkin bisa kembali seperti semula. Antara Sehun dan dirinya sesuatu telah berubah, sayangnya Chanyeol tidak mengerti apakah itu baik atau justru akan memperparah keadaan.
"Hyung, haruskah kita pergi hari ini? Aku ingin ke Lotte World." Mengerucutkan bibir imut Sehun meletakkan potongan daging dan bawang putih dalam selada.
Chanyeol menelan nasi, berpikir sejenak lalu mengangguk. "Boleh saja Sehunna. Jam berapa kita akan pergi?"
"Jinjja? Yehet!" memasukan selada dalam mulut Sehun mulai bergumam tidak jelas.
Chanyeol tersenyum, bagi orang lain Sehun mungkin terlihat merancau dengan makanan penuh di mulut. Tapi tidak bagi Chanyeol, pemuda tinggi itu paham, Sehun sedang mengatakan bahwa ia ingin segera pergi setelah sarapan dan berbenah diri.
"Pakai baju couple ya hyung, kau ingat kan kita pernah--"
"Eh, sebentar. Baju couple?! Ya Tuhan kita sudah bukan anak SMA! Yak, aku tidak mau. Itu memalukan." Chanyeol menutup muka dengan sebelah tangan merasa panas.
Dulu sekali saat mereka masih masa berpacaran Sehun pernah merengek minta dibelikan baju berwarna merah muda bergambar Minnie Mouse, awalnya Chanyeol tidak mengerti mengapa selera Sehun seperti anak perempuan. Namun karena sayang akhirnya Chanyeol tidak mempertanyakan dan menurut membelikan, naas tak disangka saat ulang tahunnya tiba Chanyeol menemukan baju yang sama persis hanya berbeda gambar--Micky Mouse--dibungkus kado bercorak bunga dan dengan manisnya diberikan oleh Sehun untuknya.
Sejak saat itulah setiap kali berkencan Sehun selalu merujuk agar mereka mengenakan baju tersebut, waktu itu Chanyeol biasa saja, ia bahkan tidak memperdulikan cemooh Baekhyun dan Jongdae mengejeknya banci. Beruntung saat itu Kyungsoo--sahabat sejatinya--membalas dendam dengan cara memberi dua beagle baju couple bertuliskan I am Princess untuk Baekhyun dan I am his Queen untuk Jongdae berwarna pink terang ditambah glitter disekitar tulisan. Namun sekarang berbeda, ia sudah berumur bahkan hampir kepala tiga. Akan sangat memalukan jika mengenakan kaos yang sama.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Me Right (END)
Fiksi PenggemarApa itu cinta? Ketika kita merasa cocok satu sama lain? Ketika kita begitu peduli pada seseorang? Ketika segala tindakan seseorang membuat perut kita tergelitik? Membuat kita bahagia? Membuat hati dan perasaan hangat? Tapi pada dasarnya cinta hanyal...