Setelah menemani Yeri berbelanja Minsuk membantu yeri memasak di rumahnya. Yeri memasak makanan kesukaan Minsuk yaitu ayam pedas. Sekarang kedua wanita itu sedang berkutata dengan masakan mereka di rumah kediaman keluarga Han.
"Eomma apakah ini sudah matang?"
"Coba kucicipi dulu." Yeri mengambil sendok dan mencicipinya.
"Kurasa ini sudah cukup tinggal tambahkan sedikit garam. Setelah itu sajikan untuk makan malam."
"Nae eomma." Minsuk membantu yeri menghidangkan makan malam.Sekarang dia sedang di meja makan.
"Duduklah sekarang waktunya kau makan malam."
"Nae eomma. Tapi dimana Soo Yung dan Appa?"
"Soo Yung sudah ke Amerika pagi ini untuk menyambung kuliahnya. Dan suamiku dia ada janji dengan kliennya di London."
"Ooh pantas saja aku tidak melihat mereka."
"Makanlah,sebelum makan jangan lupa berdoa."
"Nae..." Minsuk berdoa setelah itu dia mengambil sesendok nasi dan makan lauk pauk lainnya.
" Aku dengar kali ini kau membuat masalah lagi di lapangan. Apa itu benar?" Minsuk yang sedang makan pun berhenti menyuap makanan ke dalam mulutnya setelah mendengar pertanyaan yeri. Dia meletakan sumpitnya.
"Nae..." jawab Minsuk lesu.
"Apa kau tau yang kau lakukan itu sangat berbahaya?"
"Araaa." Kali ini minsuk hanya menundukan wajahnya.
"Kalau kau tau kenapa kau masih melakukannya? Apa kau tidak memikirkan resiko sebelum melakukannya?"
"Sudah."
"Tapi kenapa kau masih melakukannya?"
"Aku melakukannya karena tidak punya pilihan. Jika aku membiarkan rudal itu mungkin lebih banyak orang yang tidak bersalah yang akan mati. Aku tidak ingin itu terjadi, eomma kaukan juga tau prinsipku bagaimana setelah menjadi agen rahasia di Pheonix," jelas Minsuk
Mendengar itu semua Yeri hanya bias menghela napasnya. Walaupun minsuk bukan putri kandungnya tapi dia menyayangi Minsuk seperti dia menyayangi Soo Yung. Yeri tidak ingin dia kehilangan Minsuk seperti dia kehilangan sahabatnya. Bahkan dia sudah berjanji pada orang tuanya sebelum mereka meninnggal, bahwa dia akan menjaga Minsuk. Yeri sangat tau prinsip Minsuk yang mementingkan perdamaian dan keselamatan semua orang dan temannya daripada dirinya sendiri.
"Lain kali jangan dilakukan itu sangat berbahaya. Apa kau mengerti?"
"Arrasseo."
"Jika kau mengerti kenapa kau masih melakukanya. Ini bukan pertamanya kau melakukan hal seperti ini."
"Aku tau eomma mengkhawatirkan aku. Mianhae eomma."
"Ya sudah lanjutkan makanmu." Yeri pun malanjutkan makn malamnya. Terlintas dipikiran minnsuk untuk bertanya pada yeri.
"Eomma kenapa kau memilih kami dalam misi sebenarnya siapa mereka dan apa yang mereka inginkan dari ahjussi itu?"
"Aku juga tidak tau pasti siapa mereka yang jelas mereka menginginkan sesuatu dari boyband itu. Mungkin itu sesuatu yang bisa menjalankan rencana jahat mereka. Sampai saat ini aku masih berpikiran seperti itu."
"Jadi maksudmu,mereka bukan penjahat biasa tetapi penjahat kelas kakap yang mungkin mereka bekerjasama dengan teroris di China. Pantas saja mereka bisa meneror boyband itu sampai ke Korea dan Singapura."
KAMU SEDANG MEMBACA
THE SEVEN GUARDIANS ANGELS OF BANGTAN BOYS
ActionBTS mengadakan konser di Singapura . Saat sedang menari di atas panggung Jungkook dan Jimin tertembak peluru kelereng logam. Jungkook terluka di bagian kanan bahunya sementara jimin terluka di bagian perut dan telinga kirinya terpleset peluru itu. T...