Perjalanan yang penuh rahasia dan memiliki banyak makna.
Menanti dirimu membutuhkan kesabaran yang besar.
Akankah dirimu hadir dalam kehidupanku.
Akankah dirimu sama seperti apa yang aku harapkan
Pagi hari yang begitu cerah,burung-burung berkicauan seperti sedang mendengarkan melody yang indah. Masi tetap sama,hari demi hari merubah diriku menjadi lebih baik atau hijrah. Dimulai dari yang paling sederhana yaitu penampilan,aku merubah penampilanku lebih tertutup.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dan sebelum aku masuk kuliah atau lembaran baru,aku berbicara kepada diriku aku ingin memakai cadar. Aku hanya memperlihatkan kecantikanku hanya untuk suamiku dan ungkapan itu aku sampaikan kepada adik kelasku cewek,dia sempat nanya. "mbak kenapa punya keinginan seperti itu" tanya dia. "adik kakak nanya,kita mengumbar kecantikan kita ada manfaatnya enggak. Malah kita tidak membantu ikhwat-ikhwat menurunkan pandangannya dari kita yang bukan mukhrimnya,kita menikah hanya satu kali seumur hidup tapi apa kita sebagai perempuan tidak ingin memberikan sesuatu yang istimewa untuk suami kita." jawabku "iya kak,kakak benar-benar istri idaman" "jangan terlalu banyak memuji dik,entar aku jadi besar kepala"jawabanku Jadilah seperti bunga yang begitu pandai menjaga dirinya dari bahaya,menurutku aku bukanlah sosok istri idaman karena aku begitu banyak kekurangan. Aku masih belajar menjadi lebih baik.
