Injury::P1

::p01::

Gisa mencoret tanggal 27 dikalender Smurf kesukaannya hari ulang tahunnya saat pertama masuk sekolah menjadi kelas XII dengan semangat Gisa memakai seragamnya pagi pagi sekali.

Niatnya sih pengen berangkat pagi pagi, tapi hasilnya nihil Gisa malah menjadi orang terakhir yang datang.

Gisa bertemu dengan teman temannya diaula untuk mengetahui kelas dan teman teman baru mereka.

"Gisaaa, katanya mau berangkat pagi pagi," suara cempreng milik Novita itu memekik telinga Gisa.

"Novi jangan teriak teriak dong, sakit nih telinga gue," Novita memang mempunyai sifat kekanak kanakan.

Yang dikatain itu menyengir tidak merasa bersalah "Gisa, kalau kita gak sekelas lagi jangan lupain gue ya, gue juga takut kalau dikelas gue pada gak seasik kelas kita,"

"Menurut gue sih kelas kita yang gak asik, gue sih berharapnya kelas yang baru pada asik,"

"Baiklah anak anak, setelah kita melewati liburan kurang lebih selama satu bulan akhirnya kita dipertemukan kembali dengan keadaan sehat walafiat,"

"Aminn," Ucap murid SMA Kalingga serentak.

"Baiklah pembagian kelas hari ini tidak akan sama seperti hari sebelumnya. Kelas 10 berbanjar didepan area satu dan akan diumumkan oleh bapak Sudirman, kelas sebelas berbanjar diarea dua dan akan diumumkan oleh bapak Sucipto, kelas dua belas ..."

Selanjutnya Gisa dan teman temannya pergi meninggalkan Aula dan tidak mendengarkan Ibu surasih yang sedang berbicara. Karena sudah pasti kelas XII ada diarea III.

"Baiklah anak anak, lansung saja ya tidak usah basa basi. 12 IPA 1 masih tetap sama, dan wali kelasnya ibu surasih" ucap pak Zaky

" 12 Ipa 2 dengan wali kelas saya sendiri, dan langsung saja yang disebutkan namanya masuk kekelas.
Alfi Agam
Amara Natushya
Anita Marsela
Aretta Bianca
Bian Samudera
Ela Azi
Fakhri Saepullah
Garnetha Gisalia
Gema Mufasa
Hannah
Irham Dirgantara
Jonathan Alvaro
Joseph Julyan
Kinara Wilo
...
"

Gisa berjalan dengan santai, dan hatinya merasa tenang karena ada teman sekelasnya dulu Aretta satu kelas lagi bersamanya.

"Gisa," Suara Aretta membuyarkan lamunan Gisa.

"Gue deg degan banget, gimana penampilan gue bagus gak?" Gisa menatap datar Aretta yang sedang merapikan rambutnya meminta pendapat Gisa.

"Hm," Jawab Gisa singkat, dan mereka sudah memasuki lorong kelas 11, sedikit lagi untuk mencapai lorong kelas 12

"Gisa, sebangku sama gue ya?"

"Iya, " Jawab Gisa singkat.

Mereka mulai memasuki kelas baru mereka, dan kelas yang cukup berantakan. Dinding yang kotor oleh minyak. 'jorok sekali' batin Gisa, padahal sudah disediakan tempat cuci tangan didepan kelas.

Aretta memilih bangku paling belakang diujung kanan dan didepannya diduduki oleh dua orang lelaki. Gisa menurut saja.

Lelaki yang berada didepan Aretta menoleh kebelakang lalu melempar senyum kearah mereka berdua bergantian.

Aretta tersenyum lalu menyapa lelaki didepannya itu untuk berkenalan. "Hai, gue Aretta Bianca, lo siapa?"

"Gue Jonathan Alvaro, panggil jona, nathan, sayang juga boleh," Gurau Jonathan. Gisa dan Aretta tertawa jaim karena lucu melihat tingkah teman barunya itu. Jonathan melihat Gisa yang sedang tertawa dengan sedikit menutup mulutnya dengan tangan 'cantik' batin jonathan "Kalau kamu gak mau kenalan sama aku?"