Taman belakang sekolah
"ngapain lo nyuruh gue kesini"
"Bibir lo masih sakit?"
"Gausah basa basi. Gue pengen pulang"
"Gue anterin"
"Gak"
"Kenapa? Takut sama rose?"
"Sorry ya. Gue gatakut sama siapapun termasuk rose"
"Terus kenapa?"
"Gue males liat muka lo"
"Oh gitu" Chanyeol tiba tiba narik tangan gue
"Gue anterin dan gaada penolakan"
"Paan sih gue gamau" gue gamaulah. Gue gamau memperpanjang masalah. Jadi gue nglepasin tangan Chanyeol
"Tapi gue mau"
"Gue bisa pulang sendiri!" Gue pergi menjauh tapi baru 3 langkah
"Tunggu... Gue belom sempet ngomong"
"What?"
"Sok Inggris lo, nilai bahasa Inggris aja 5 hahahaha" anjir gue merasa terhina-_-
"Daripada lo nilai matem 5"
"Cieee tauu.."
"Iyalah gue yang ngoreksi"
"Oh aja"
"Mau ngomong apa?"
"Gue mau minta.."
"Udah gue maafin. Lo mau ngomong gitu doang?"
"Enggak"
"Trs"
"Emmm.... gimana ya?"
"Ngomong aja kali"
"Emm... Gajadi deh"
"Kembalikan waktuku 5 detik yalord"
"Hehe. Gue anterin pulang ya"
"Gausah gue ada janji"
"Sama?"
"Kepo lo"
"Gue nanya enggak kepo"
"Ne in aja biar palli"
"Sama siapa?"
"Ka Kyungsoo"
D.O sebenernya siapanya Jisoo sih -cy
"Woi.. ngapain nglamun?"
"Engga kok"
"Yaudah gue pergi dulu ya"
"Okeeyy ati ati"
Ditaman
"Dorrr" -gue
"Ga kaget"
"Ihh lo mah gaasik kak"
"Iya deh. Wahh aku terkejut"
"Telattt udah basi-_-"
"Ciee adik kesayangan gue marah"
"Bodo"
"Jangan marah dong. Ntar gue beliin es krim"
"Gaasssss"
"Tapi boong"
"Abcdefgh"
"Ga deng serius gue beliin es krim"
"Aaaaaa makasihhhh kakak sayang muahh"
Gue pengen lebih jis -d.o
Mendung tapi kok panas ya -cy
LINE
Chanyeol : adek emeshh
Read
Chanyeol : kok cuma diread?
Jis
Jisoo
Kim Jisoo
Say
Ton
Eh
Sayang
Lah typo
W?
Chanyeol : Gapapa cuma pengen ngechat
Jangan bilang lo kesepian gaada yang ngechat terus ngechat gue
Chanyeol : hehe
Read
Chanyeol : Lagi apa?
Bukan urusan lo
Chanyeol : Galak amat
Bodo
Chanyeol : lo tau ngga nyari topik buat terus chat-an itu susah
Trs?
Chanyeol : lo mah gapeka
Read
Hobinya baca kali ya-_- -pcy
Ganggu orang aja lo -jisoo
07.10 a.m
Gue sampai sekolah dengan santainya tanpa rasa malu tapi malu maluin. Seperti biasa gerbang sudah tertutup rapat. Gue sih gapeduli mau gerbangnya dibuka atau ditutup sama aja gue dihukum karena gue juga belum ngerjain tugas bahasa Inggris. Gue lebih baik dihukum karena telat daripada harus ngikutin pelajaran membosankan yang gue ga ngerti sama sekali. Menurut gue bahasa Inggris itu ribet tau ga, masa iya mau ngomong kalimatnya harus disusun sedemikian rupa. Mending belajar bahasa Sunda kayak cabe deh
5menit kemudian
"Masuk non" kata pak satpam
"Tapi non harus menemui guru piket sebelum masuk kelas" lanjutnya
"Kalo saya gamau?"
"Gue yang bakal hukum lo" ucap seseorang dibelakang gue yang tak lain adalah caplang
"Lo bukan guru piket ya... Lo ngga berhak hukum gue"
"Saya yang menyuruh Chanyeol menghukum kamu, saya capek dan malas menghukum kamu setiap hari"
Ucap guru piket yang kebetulan guru fisika gue yang selalu kalah berdebat wkwk
"Kalo capek dan malas mending bapak gausah hukum saya deh hehe"
"Hari ini saya tidak mau berdebat"
"Kenapa pak? Takut kalah hahahh"
"Saya tidak takut dengan bocah tengil kayak kamu"
"Yain pak"
"Chanyeol, lebih baik kamu cepat hukum dia. Bapak mau ngajar lagi"
"Siap pak"
