Ready To Run

#4

Matahari  hari ini tersenyum gembiara  membuat jalanan yang tadi malam basah terkena hujan sudah mulai mengering.

Matahari hari ini seolah olah ingin  membuat seseorang  orang yg sedang terbaring di kasur itu bangun.

Hari ini juga hari pertepatannya  ziko dan teman temannya masuk sekolah,karena di skor satu minggu oleh ibu komala.

Kembali ke topik awal,
Tanpak ada  sesosok wanita yg membuka pintu kamar yang bercat abu abu biru  itu.

"Sayang bangun udah jam 6 lewat ini"dengan suara halus dan nada keibuannya wanita itu membangunkan anaknya.

"Iya bun" jawab anak itu dengan suara khas orang bangun tidur sambil meregangkan badannya.

"Cepat yah sayang buda tunggu di bawah" kata bunda beranjak pergi dan menutup pintu kembali.

ia pun duduk di kasurnya sambil memejamkan matanya selama beberapa menit,ketika ia merasa nyawannya sudah terkumpul lagi barulah  lah ia membuka matanya dan langsung bangkit dari gravitasi kasur menuju kamar mandi.

Tanpak dari kejauhan ada seorang perempuan sedang tergopoh gopoh turun dari tangga menuju meja makan.

"Aduh bun kok banguninnya siang  sih jadi telat nih" keluh zenyta

"loh kok nyalahin bunda,kamu aja yang dasar kebo" jawab bundanya sambil tertawa

"Ih bunda mah,iya deh,bun aku berangkat dulu"
Kata zenyta mengambil selembar roti yang sudah disiapkan bundanya,mencium tangan bundanya dan pergi

"Waduh pak joko mana yah,PAK JOKO" teriak zenyta sambil mencari pak joko

"Iya,non ada apa"saut pak joko dari dalam garasi

"cepetan pak ntar telat"kata zenyta dan diangukkannya kepalanya dan mengambil langsung mobil di garasi.

Keluarlah sebuah mobil dari dalam garasi ,zenyta bergegas masuk ke dalam mobil.

15 menit kemudian

Ia pun sudah sampai dan segera berlari melewati koridor sekolahan,syukurlah saat dia duduk di bangkunya bel sekolah baru berbunyi,apa kata dunia seorang ketua osis terlambat.

Malam tadi ia pulang ke rumah pukul 12 syukurlah saat ia pulang tidak ada yang sadar saat dia pulang,hal itu selalu terjadi saat ia mempunyai acara bersama teman temannya dan hal itu sudah terjadi 2tahun belakangan ini.

"Telat ze?"tanya fina memastikan
(Fina yang temenya zenyta ato wakil ketos)

" iye lah,lu gak liat apa"saut zenyta kesal

"Yaudah sih biasa aja" jawab fina

"Dih,kok lo kek ziko sih suka bilang  yaudah sih plus bawelnya juga tuh" jawab zenyta

"Ziko?,ziko siapa ze?lu kok gak pernah cerita sama gue?"jawab fina kaget

Duh kok gue bisa ngomong gitu yah,mana ziko lagi,gue ga ada mikirin dia juga,ya tuhan tolong hamba mu ini  batin zenyta

Tak berapa lama datang bu sina guru matematika.

Selamat guenya,makasih yatuhan

Pelajaran pun berlangsung dengan baik sampai jam istirahat

Koridor sekolah

"Ze cerita sama gue dong siapa tu ziko?" tanya fina penasaran

Dih gue fikir dia udah lupa ternyata tetap aja ingat"batin zenyta

"Itu loh seorang lelaki" jawab zenya santai