1

24 2 0
                                    

Sebegitu ringannya kata itu meluncur keluar dari mulut mu.
Jujur tak ada niat membenci dan selalu ku nasehati diri ini agar selalu berprasangka baik akan mu,  tapi semua sia-sia, hanya dengan satu kata kau hancurkan semuanya.
"Tak berguna" begitulah lisan mu berbicara, entah itu dalam keadaan sadar arau tidak,  dalam keadaan mabuk atau tidak,  entahlah yang pasti kata itu sudah terucap dan membuat ku terpuruk.
Jika aku memang tak berguna sudilah ajarkan aku untuk jadi insan yang berguna,  atau tunjukkan kepada ku bagaimana berguna itu.
Kata itu sering keluar,  dan selalu membuat air mata ku luruh,  dan timbul niat untuk membenci.  Dengan kata itu yang keluar dari mulut mu apakah kamu masih pantas ku panggil pahlawan?.

HopelessTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang