Song Yunhyeong:
"Untuk suatu alasan, mengejar kebebasan memanglah bukan hal buruk, tapi kadang menjadi hal yang salah. Bahkan hari ini, hidupku yang dulunya selalu terpenuhi harus berubah 180 derajat. Ah. Persetan dengan semuanya! Harta, tanggung jawab, dan hak-hak itu bukanlah hal yang harus kupertahankan lagi. Aku hanya tidak mengerti kenapa mereka melakukan hal itu padaku. Keluargaku memang kalap dengan materi. Sedangkan aku? Terbebat luka yang mereka hasilkan demi materi tersebut. Miris sekali bukan? Dan kini, saat aku berlari di tengah hujan, ditolong pria berwajah seperti preman, diberi pekerjaan dan tempat tinggal yang layak, aku seharusnya merasa senang. Kenapa aku malah merasa tertekan? Bukankah kebebasan ini yang kutunggu-tunggu selama ini? Apa karena Kim Junhoe yang selalu menatapku dengan penuh arti itu? Atau karena Kakaknya, Kim Jinhwan yang tidak pernah menerimaku?
Ah. Hidupku memang tidak bisa diprediksi."
Kim Junhoe:
"Aku seharusnya terlihat sempurna di mata keluargaku. Termasuk Kakakku yang terus membanggakanku. Tapi, sejak hari itu, aku selalu salah di mata Jinhwan-Hyung. Aku tahu, ini pasti ada hubungannya dengan pria manis yang kutolong saat itu. Mungkin, memberi Song Yunhyeong tempat tinggal sementara merupakan kesalahan terbesarku pada Jinhwan-hyung . Tapi, aku tidak percaya orang dengan hati selunak Jinhwan-Hyung bisa tidak menyukai tindakkanku menolong orang. Mungkin karena dia sedang uring-uringan. Kudengar ia terpaksa putus dengan kekasihnya (yang menurutku sangat brengsek) itu. Tapi, tetap saja, aku tidak suka caranya menatap Yunhyeong-hyung seakan Yunhyeong-hyung melakukan kesalahan besar padanya. Ah, aku sendiri sedang bingung karena aku tidak bisa melepaskan pandanganku pada Yunhyeong-hyung. Apa aku tertarik padanya? Sial. Ini tidak boleh! Bagaimana kelanjutan hidupku jika Jinhwan-hyung itahu aku telah menaruh hati pada Yunhyeong-hyung? Lantas aku harus apa? Mempertahankan Song Yunhyeong atau menuruti Kim Jinhwan dengan mengusir Yunhyeong-hyung dari rumahku?
Sial. Hidupku memang tidak bisa diprediksi."
Kim Jinhwan:
"Aku tidak mengerti kenapa ia memperlakukanku seperti ini. Seharusnya aku mendapat perlakuan manis. Pelukkan lembut atau sebagainya yang biasanya ia lakukan padaku. Tapi, apa yang kudapat? Sesuatu yang disebut "diabaikan" dan "tidak dipedulikan". Itu menyebalkan. Junhoe menyuruhku untuk memutuskannya (yang menurutnya sangat brengsek). Aku tidak bisa sembarangan memutuskannya! Ugh. Rasanya mati jauh lebih baik dari semua ini. Dan kini, Junhoe membawa sosok asing kedalam rumah. Untuk pertama kalinya aku mengetahui bahwa adikku yang satu ini memilikki sisi kemanusiaannya. Tapi, entah kenapa. Aku tidak bisa menerima keberadaan Song Yunhyeong itu di rumahku. Sepertinya karena dia adalah sosok tidak dewasa yang hanya bisa kabur dari rumah. Tapi... aku merasa ada sesuatu yang janggal di diri Song Yunhyeong itu. Hmm... Apa ya? Entahlah, aku tetap tidak bisa menerimanya. Dan kini, kenapa Junhoe begitu sering membelanya di depanku? Jangan bilang adikku tertarik pada Song Yunhyeong? Tentu saja aku tidak setuju. Aku harus memisahkan mereka. Tapi, apa yang harus kulakukan?
Memang sulit, hidupku tidak bisa diprediksi."
_TBC_
Aku... bener-bener mikir keras/? apa ff ini dilanjutin atau engga..... Aku bikin ff ini 2 taun yang lalu dan sempet aku masukin ke ffn juga, kkk~ Sempet ga ngefeels sama ff ini, tapi pas aku baca baca lagi agak sayang kalau aku anggurin... Jadi...
Ya, aku post lagi di sini, kkk~
update setiap (mungkin) weekend
Review sangat membantu saya sekali, yorobun.
Salam Junhyeong,
Yunjunhwan
KAMU SEDANG MEMBACA
Unpredictable [ JunHyeong ]
FanfictionSong Yunhyeong mendapati Kim Junhoe sebagai malaikat penyelamatnya setelah kabur dari rumahnya. Kebebasan sudah berada di depannya. Sialnya, kebebasan itu hendak dihancurkan oleh Kim Jinhwan, kakak dari Kim Junhoe. Sejak saat itulah, kehidupan Yunhy...