Semenjak Frida menggeluti bidang percintaan, setiap lelaki yang dicintainya menikah dengan gadis lain yang pertama ditemuinya setelah berkenalan dengan Frida. Luar biasa. Semua laki-laki itu menikah paling lambat enam bulan kemudian. Namun hal ini tak menurunkan harga dirinya. Dia hanya jadi semakin sering mengubah rambutnya, mulai melakukan yoga, membaca banyak majalah dan listicle yang tak terhitung banyaknya tentang apa yang diinginkan kaum pria. Namun tetap saja setiap kodok yang diciumnya menjadi pangeran untuk putri lain. Untung saja, mereka mengakui perannya sebagai dewi asmara. Ia suka menambahkan stroberi berbentuk hati, bahkan mutiara bersalut bubuk gula pada setiap kue pengantin sebelum memeriksa pesanan berikutnya. Sampai sekarang ia masih belum punya pacar dan juga sedikit centil, namun semua itu menguntungkan untuk usaha.
Banda Aceh, 6 April 2017
KAMU SEDANG MEMBACA
Pada Sebuah Bangku Taman (Telah Terbit)
Historia Corta(Kumpulan Cerpen tentang Cinta Pastinya) Apakah cinta? Di mana adanya? Kisah-kisah dalam kumpulan cerpen ini tak bermaksud menjawab pertanyaan yang hadir sejak manusia mulai berpikir, hanya memberi cakrawala bebas tafsir. Semoga menghibur. Foto cove...