Langit mendung mengisahkan sebuah rindu
Sesak dada dan diam adalah caraku
Tak akan ku utarakan semua ini padanya
Hanya baris-baris kata sebagai pengutaraannyaAku bukan siapa-siapa
Aku merindukanmu tanpa henti
Aku bukanlah orang yang pertama mengucapkan selamat pagi
Atau bertanya tentang keadaanmuAku hanyalah wanita aneh
Yang suka merindu tapi tak dirindukan
Yang suka memperhatikan tapi tak di perhatikan
Hanya menahan luka pada jiwa yang lemahMenuliskan sajak tentang rinduku padamu
Selama berhari-hari tak ada balasan
Mungkin memang kau tak pernah membacanya
Sebab sajakku tak ada artinya bagimu@serla_outsun
KAMU SEDANG MEMBACA
Goresan Sang Fajar
PoetryFajar dengan aromanya Menjadikan sebuah kelirihan dalam jiwa Merona menembus cakrawala Membentuk bait-bait cinta Akulah gadis penyuka fajar Ku harap daku dapat menikmatinya bersamamu