Prolog

88 7 2
                                    

Ethan tidak pernah melupakan kesalahan terbesar yang pernah dia lakukan tujuh tahun yang lalu. Semasa remaja, Ethan telah berkali-kali menjalin hubungan pacaran dengan gadis-gadis di sekolah. Tetapi hanya satu orang yang benar-benar pernah merenggut hatinya dan membuat Ethan berada dalam dilema. Pada akhirnya Ethan membuat keputusan yang salah dan membuatnya menyesal hingga saat ini.

Tujuh tahun lalu, saat Ethan menyadari kesalahannya, dia membuat sebuah video pengakuan yang dia unggah ke youtube. Video itu dia atur agar tayang tujuh tahun berikutnya, 11 Oktober 2018. Dan hari itu akan datang esok hari.

"Mending gue biarin atau batalin aja ya?" batin Ethan.

Ethan bimbang apakah pengakuannya harus dilihat oleh semua orang, termasuk gadis yang dicintainya, ataukah membiarkan kebenaran terkubur dan eksistensi mereka berdua tetap berada pada jalur masing-masing.

Ethan berdiri di depan laptop. Masih menatap layar laptop tanpa benar-benar fokus terhadap isi yang ditampilkan layar. Visinya menerawang ke masa lalu yang sesekali hinggap sebagai mimpi buruk dalam tidurnya. Tidak pernah dia lupakan kejadian yang meresmikan dirinya sebagai laki-laki paling berengsek sedunia. Dan 99% dia yakin Kalin tidak akan pernah memaafkannya.

**

Kalin baru saja beristirahat seusai melakukan operasi jantung yang tentu saja menguras tenaga serta pikirannya. Dibukanya laptop dan mengintip tab trending. Tetapi keinginannya untuk relaksasi pikiran gagal terwujud. Entah kenapa, channel youtube seseorang yang sangat dia benci muncul di beranda.

"Nggak bisa ya kamu lenyap dari hidupku?"

Dia menghela napas dan berharap segala hal positif bisa dia hirup untuk mengusir pikiran-pikiran yang membebani kepalanya.

"Aku harap kamu cuma muncul di beranda youtube-ku. Karena kalau aku bertemu denganmu lagi, aku akan membunuhmu dengan pisau yang biasa kupakai untuk menyelamatkan banyak orang."

Codex AmareWhere stories live. Discover now