Kau lagi?
Aku rasa aku hampir muak
Setiap saat hanya kau yang mampir
Bisakah kau enggan sedikit?
Ayolah luka kau pergi saja
Biarkan aku merajut asa
Untuk apa kau bersuka durga?
Kau pantas merajalela?
Aku rasa kau itu pemusnah
Tak ada fungsi realita indah dirimu
Hanyut saja kau di aliran rindu!
Mati dengan segala alasanmu
Aku enggan berkawan baik dengamu
Tak akan pernah kita berjabat tangan
Kau selalu memupuskan harapan
Menjatuhkan air mataku
Untuk apa?
Agar kau bisa tahu keburukanku?
Agar kau puas akan keberhasilanmu?
Untuk kau LUKA
MATIlah dengan nafsumu!
KAMU SEDANG MEMBACA
SASTRA & PUISI
Non-Fiction#342 in Nonfiction Hanya segelintir tulisan yang aku tulis untuk mencurahkan beban
