prolog

15 5 2
                                    

Happy reading!✨

----------------------------------------------------------------------
Bagaimana bisa langit begitu berantakan sekarang? Hujan yang sangat deras ditambah Angin begitu kencang sekarang,ditambah ombak yang bergerak kencang disertai suaranya ketika memghantam karang.cuaca sekarang kurang mendukung untuk para nelayan sekarang.begitu juga dengan penduduk sekitar perairan ini.mereka semua lebih memilih berada di kediamannya masing masing.

Berbeda dengan seorang gadis bersurai hitam yang berdiri di ujung jurang itu.ia menatap kosong ke bawah memerhatikan betapa dalamnya jurang itu yang diisi dengan air laut dengan gelombang yang dahsyat.

Ia melangkah satu langkah untuk melewati tanah yang ia tapaki.bersiap terjun kesana.

Tak ada rasa takut dimatanya,yang tersedia hanya kekosongan?

"Aku.. Aku tidak peduli lagi" batinnya berkata.

"Dengan seperti ini aku bisa bebas kan?"

"Aku hanya lelah" batin gadis itu.

Ia mengangkat kepala nya,menatap langit gelap ini lalu memejamkan mata merasakan air hujan yang mengenai dirinya.

"Aku hanya ingin bebas,dari sini,dari semuanya" ucap gadis itu pelan.

Tak sampai beberapa detik,ia memjatuhkan dirinya ke jurang itu, menyeburkan diri di ganasnya lautan itu pada malam itu.

BYURR!

Tubuh gadis itu berhasil jatuh ke dalam gelapnya lautan itu.membiarkan dirinya tenggelam. Jatuh ke laut bagian dalam dan semakin dalam dan gelap.

Gadis itu memejamkan matanya,merasakan bagaimana rasanya ini.paru parunya terasa sesak tapi sama seperti rasa sakit yang dialami dirinya sekarang.

Dirasakan tubuhnya dingin,perlahan lahan, rasa sesak itu berkurang,rasa dingin itu pun juga perlahan menjadi hangat.

"Sebegitu inginkah kamu pergi dari kehidupan?" terdengar suara lembut disekitar gadis itu.

Gadis itu membuka matanya perlahan,terlihat cahaya kuning yang menghangatkan tapi bukan cahaya kuning itu yang membuat heran gadis itu.

Tapi seorang gadis yang dikelilingi cahaya itu,bahkan kulitnya pun bersinar,rambut emasnya panjang semata kaki menambah kecantikan si gadis itu,matanya begitu bening menatap lekat ke gadis pirang itu.

"Aku hanya ingin bebas.." jawab gadis pirang itu dengan pelan.seketika ia heran bagaimana bisa berbicara di dalam laut dan kenapa ia belum mati juga??

"Kau begitu punya hati yang murni.." kata si gadis bersurai emas itu sambil menyentuh pipi si gadis pirang itu.

"Tapi kau menderita seperti ini..aku akan memberi mu kesempatan" kata si gadis bersurai emas itu.si gadis pirang itu menatap heran.

Tiba tiba muncul cahaya yang sangat terang,sampai si gadis pirang menutup matanya,sedangkan gadis bersurai emas itu menyentuh pucuk kepala gadis pirang itu sambil tersenyum.

"Selamat datang,grace" ucap gadis bersurai emas itu yang terakhir diingat gadis yang diketahui bernama grace itu.

********

Hi! Ini cerita perdana aku!😆
Gaje yah ceritanya,tapi aku harap kalian suka😂!
Jangan lupa tinggalin jejak ya!

💕Vote+comment!

lonelinessTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang