tiga

21 3 9
                                    

Pagi itu, di kelas, Chelsi terlihat senyum-senyum sendiri. Udah berapa kali ke-gap begitu. Ntah apa yang bikin dia jadi rada gak waras gini.

Cek hp dikit, senyum, bales chat, cek lagi, senyum lagi, bales chat lagi. Gitu aja siklusnya tiap waktu.

Nadira, temannya itu juga gerah ngeliatnya. Pasalnya, Nadira kayak jomblo lagi dikacangin gini.

"kenapa sih lu?" tanya Nadira.

Chelsi menoleh terus melanjutkan senyumnya. Nadira bergidik ngeri melihat perangai temannya itu.

Chelsi kemudian mendekati Nadira dan berbisik, membuat Nadira sedikit merinding.

"lo inget gak yang kemaren nganterin kita ke kosan waktu kita shock banget liat yang tawuran?" tanya Chelsi sambil mengatur suaranya agar tidak terdengar siapapun.

"Hyunbin? Ya tau lah, itu mah si pelakor hahaha" jawab Nadira keras yang mungkin bisa terdengar satu kelas.

Chelsi refleks menutup mulut Nadira yang barokah banget kalau ngomong.

"bukan anjir, yang satu lagi..."

Nadira diem sebentar, sambil mikir. "ga kenal Che"

"namanya Donghyun Nad!" kata Chelsi antusias.

"Oh ya? tapi sayang gue gamau tau Che" jawab Nadira dengan tampang sok tak peduli.

"Harus mau tau" bujuk Chelsi.

"kenapa lo? naksir?"

"iyaaa berbunga bunga hatiku Nad" kata Chelsi sambil melanjutkan membalas pesan entah dari siapa, mungkin dari Donghyun? Bisa jadi.

Nadira langsung muntah. "bucin"



👊👊👊



Jam sudah menunjukkan pukul 12.30 yang artinya sedang jam istirahat.

Chelsi sama Nadira emang langganan bawa bekal dari rumah, jadi mereka di kantin cuma mesen es teh manis atau kadang es jeruk.

Mereka duduk di meja yang menghadap sekumpulan cowok di bawah tenda berwarna oranye.

Cowok-cowok itu lagi asik makan, beberapa dari mereka sekedar menghisap rokoknya.

Chelsi dan Nadira sama-sama gak pernah ngeliat muka cowok-cowok itu di farmasi. Mungkin anak hukum? Karna farmasi dan hukum emang tetanggaan, jadi bisa jadi mereka main kesini.

Plak

Tiba-tiba aja bahu Nadira dipukul oleh orang dibelakangnya, Hyunbin. Membuat Nadira jengkel setengah mati.

Oh iya, jangan lupa fakta Nadira dan Hyunbin bersahabat!

Tapi Hyunbin gak sendiri, dia bersama lelaki yang Chelsi omongin di kelas tadi.

Donghyun.

Cowok itu manis, bibirnya sexy, siapa aja yang lihat sekilas udah pasti tergoda sama bibirnya yang tebal itu.

Donghyun mengacak-acak rambut Chelsi yang langsung disambut senyum oleh Chelsi.



Sementara itu, sosok cowok di tenda oranye memperhatikan mereka dengan sinis.


👊👊👊

Vomment jangan lupa:)))

[2] Jidat ; JungkookTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang