Chapter 20

39 7 0
                                    

" Yaumul Milad, sayang "  Bunda memeluk dan mencium keningku
" ma-makasih Bu-bunda" balasku dengan terbata bata
" uuu...Happy milad Au " Azizah memelukku dan memberi sebuah hadiah
" dan ini buatmu " lanjutnya
" selamat milad au " Rena dan risna  melakukan hal yang persis dengan Azizah dan Bunda
Semua orang mengucapkan selamat kepadaku dan memberi hadiah kecuali Reihan , ia hanya mengucapkan selamat .
" loh ..Rei hadiahmu buat Aulya mana?" tanya Azizah
" mmm...Hadiah ya!?" Reihan menggaruk garuk kepala
" iya hadiahmu mana?"
" Hadiahnya nyusul aja ya "
" gak punya duit ?" celetuk Albar
Reihan menatap kami semua dengan serius
" Hadiahku itu spesial dan belum saatnya aku berikan mengerti!?"
Kami yang ada diruang tamu hanya mengangguk
" Emm..sudah sudah sekarang potong kue aja ya " ucap Bunda disela sela keheningan .
" eh..bener juga tuh "
Setelah selesai potong kue , kami semua melanjutkan Acara dengan bercanda tawa dan hal hal lainnya. Sampai waktu menunjukkan pukul 03.30
" sudah jam segini ? padahal baru aja kita beri Aulya Suprise" Celetuk Azizah
" iya juga ya " balas Albar , Rena , Risna
" Bunda kemana ? " Azizah celingak celinguk
" kangen sama Bunda ?" ucapku
" iya nih "
" Bunda tadi bilang sama aku mau tidur kan kasian masa nungguin kita "
" bener juga huuu ....Cewek hulk mana ngerti " ejek albar
" sembarangan cewek hulk kamu sendiri kutu buku , kutunya banyak bukunya dikit "
" GARING "
" Biarinn masa bodo "
" udah ah ..ini kan miladnya Aulya kok malah berantem sih " Risna melerai Albar dan Azizah
" ya...dimarahin sama Emak deh" celetukku
" siapa yang emak Au ?" Risna mencubit perutku
Sedangkan Reihan dan Rena Asyik sendiri dengan dunianya
" eh ..Au Reihan sama Rena punya hubungan apa ?" bisik Azizah
" tanya sendiri dong " ucapku yang membuat Azizah tambah kesal
" ekhm..." Azizah memberi isyarat kepada Reihan
" Ekhm !!!"
" Ekhm !!!!" Akhirnya Reihan paham dengan isyarat Azizah
" ada apa ?" Tanya Reihan
" Rena itu siapamu ?" Tanpa dosa Azizah langsung bertanya kepada Reihan yang otomatis membuat aku , Albar , Risna melongo
" tanpa dosa ini anak " bisik Albar kedaku dan Risna
" Kepo " balas Reihan
" Pacarmu ?"
" atau jangan jangan is--"
" Dia Sepupuku dari London sedang liburan ke indonesia " elak Reihan yang sukses membuat Azizah tutup mulut.
" hello , my name is Renata chatalia, I come from London " ucap Rena
" hello my name is Risna"
Satu persatu dari kami melakukan perkenalan kepada Rena
" Eh...aulya aku harus pulang nih, mamaku dari tadi menelfon " Risna yang siap siap pergi
" ah..baiklah makasih ya udah nyiapin suprise buat aku "
" Biar kuantar " dengan sigap Albar berdiri dan mengambil kunci motor miliknya
" terus aku sama siapa ? " tanya Azizah
" kamu kan naik mobil " balas Albar
"masa iya pergi bareng risna pulang sendiri kan gak adil itu namanya "

" Gak nanti kamu sama kuntilanak udh bye mau ngantar Risna dulu "
" Assalamualaikum " ucap Albar dan Risna
" Dasa kutu buku " teriak Azizah yang membuat ku sedikit tertawa

Azizah pov
akhir akhir ini Aulya sering tersenyum apa karena Reihan yang terus mengganggunya ? atau ada hal lainnya
Azizah pov end

" zah " ucapku membuyarkan lamunannya
" eh ...apa au?" tanya Azizah
" mending nginep aja disini kan besok hari minggu " usulku
" boleh tuh ..."
" emm..gadis marmut aku dan Rena pulang dulu ya "
" siapa yang gadis marmut ?" tanya Azizah
" Dasar kecebong Kepo " ejek Reihan
" Assalamualaikum "

Setelah semuanya pulang Aku membereskan Ruang tamu yang dibantu oleh Azizah. Selesai membersihkan kami berdua kembali ke kamarku
" sudah pulang tamunya?" tanya Bunda yang berdiri didepan pintu kamar
" sudah bunda " ucapku
" bunda ..Azizah nginep disini ya" ucap Azizah
" iyaa sana tidur " Bunda masuk kedalam kamar disusul oleh kami

*****

Kamar Aulya
" kamar mu udah berubah aja au"
" biasa aja kok sama seperti dulu" aku membuka lemari mencari baju yang pas buat Azizah
" pakai ini "
" thanks ya "
Azizah masuk kedalam kamar mandi untuk mengganti baju sedangkan aku merapikan tempat tidur 
klek
" udah ganti bajunya ?" tanyaku .
" ya udah lah .." balasnya
" cepett banget "
" kan cuman ganti baju aja "

Azizah menghempaskan Badannya disampingku sedangkan aku membaca buku novel
" au " 
" hmm apa ?"
" terakhir  kali aku kerumahmu kapan?"
" kelas 5 sd " aku menutup novelku
" memang kenapa ?" lanjutku
" tidak..hanya saja yang kurasa kamarmu berubah dulu disini tuh meja belajar , disana sofa tetapi sekarang berbeda "
" masa sih ?  menurutku tidak "
Ia segera bangkit dan merubah posisinya menjadi duduk
" aku serius dan lihatlah sekarang kamarmu jadi lebih hidup dan banyak boneka" ucapnya memeluk boneka ku
" emang dulu gak hidup ?"
" bukan maksudku tuh dulu warna kamarmu pink polos sekarang berubah menjadi biru yang dihiasi dengan walpaper betul betul berubah 99 %  "
" lebay deh "
"Aku serius " ucapnya sambil memperlihatkan keseriusannya di mata
" iya iya " aku haya terkekeh melihatnya
" dan perubahan itu juga ada dalam. dirimu "
" maksudmu ?"
" jangan bohong , akhir akhir ini baik aku , albar , risna tidak sengaja melihatmu tersenyum pokoknya mengeluarkan ekspresi mu deh "
" gak kok "
" jujur deh au , yang membuat mu berubah tuh Reihan kan ?"
"..."
" tuh kan gk bisa balas berarti iya "
" kalau reihan yang mengubah mu itu bagus karena sekian lama penantian kami pun dimunculkan oleh Reihan "
" penantian apa?"
" penantian dimana saatnya kamu tersenyum "
" senyumanmu itu hangat au seperti matahari " lanjutnya
mengambil hadiah di sampingnya
" sekarang buka kadonya aku kepo "
" ish..dasar anak ini ujung ujungnya suruh buka kado " mencubit hidungnya
Kami pun membuka hadiah satu persatu dari Risna .
" hadiah dari risna bagus ya "
aku hanya mengangguk kepala
kemudian Albar
" idih ..gini amat "
" tapi berharga kok " ucapku yang sukses membuat Azizah tambah kesel
Lanjut ke Rena
" pasti mahal harganya " ucap Azizah yang mengira ngira harganya
" entahlah "
dan terakhir Azizah
" kadomu ini apa ya " ucapku
" nanti aja dibukanya " rengek Azizah
" maunya sekarang " celetukku
" aulya nah "
" azizah nah "
" jangan aulya "
" iya Azizah "
" berhenti mengikuti "
" terus mengikuti "
" Aulya "
" Azizah "
" Aulya aku nangis nih "
" Azizah aku nangis nih "
" oke fine "
" oke fine "
" berhenti mengikuti " ucapnya memonyongkan bibirnya
" oke aku berhenti mengikuti makanya izinkan aku buka kadonya "
" silakan "
Aku pun membuka kadonya dan ternyata isinya sebuah kalung yang didominasi dengan kupu kupu
" cantik makasih zah " ucapku memelukknya
" sama sama dipakai "
" pakaikan " manja ku azizah
" yaelah manja banget sih ..sini kupakaikan " Azizah pun memasangkan kalung tersebut dileherku
" Kira kira Reihan bakal kasih kado  apa ya ?" tebak Azizah
" ntahlah "  balasku menaruh hadiah tersebut ditempat
" loh au itu boneka dari siapa besar banget "
" aku gak tau "
" kesukaanmu lagi atau jangan jangan .."
" jangan jangan apa?"
" mungkinkah Arkan ?"
" gak mungkin!? dia aja pergi entah kemana "
" bisa aja dia kembali lagi untuk menjelaskan semuanya "
" cukup zah!? aku gak mau dengar namanya itu saja membuatku sakit "
" baiklah maafkan aku "

Kami pun terlelap dalam mimpi

*****

Hari ini aku ada janji dengan Reihan untuk jogging bersama aku sengaja tidak membangunkan Azizah karena kelihatannya dia capek banget buktinya tidur aja gak satu arah kaki diatas ,kepala di bawah kebiasaanya Azizah jika tidur bersamaku
Aku sudah siap siap dari tadi tinggal nunggu Reihan
ting tong
suara bel dari bawah mungkin saja itu Reihan dan ternyata benar ia sudah menungguku
" Bunda Aulya pergi dulu ya "
ucapku kepada Bunda yang sedang menyirami bunga
" iya hati hati "
" Assalamualaikum " ucap kami berdua
" Waalaikumsalam "

Kami pun melakukan jogging bersama sama ,mulai dari rumahku mengilingi komplek sampai ke taman .di taman kami banyak mengobrolkan tentang tugas apa saja yang harus kujalani untuk besok Reihan banyak menjelaska.
Jujur saja Reiha. itu anaknya cukup asyik dan tegas dalam menjelaskan atura aturan tetapi kenapa disekolah sikapnya berbeda .
Tak terasa matahari sudah muncul kepermukaan kami pun kembali kerumah
Di depan pintu rumah sudah Ada Azizah yang menungguku dengan wajah kusut
" dari mana ?" sambut Azizah
" dari jongging " balas Reihan
" tidak mengajakku ?"
" maaf kelihatannya kau capek sekali " ungkap ku
" Aulya jahat " ucapnya memalingkan wajah
" jelas saja dia tidak membangunkanmu lihat saja kau keluar dengan baju tidur disertai iler yang menempel di pipi jorok sekali jadi perempuan" ejek Reihan
" mana ada " elak Azizah
" pegang saja pipi kirimu " Azizah pun memegang pipinya kemudian ia berlari ke dalam sambil berteriak
" Bunda , reihan jahat " teriaknya
" Gak sopan ih " ucapku
" pft..biarin jadicewe kok jorok banget "
" udah ketawanya "
" ya sudah aku pulang dulu see you next time "
" bye "
" Assalamualaikum " ucapnya menutup pintu pagar
" Waalaikumsalam " balasku menutup pintu rumah

" Bunda Azizah mana ?"tanyaku
" itu di atas lagi mandi , dia kenapa sih ?" ucap bunda
" ih bunda kepo deh " balasku kemudian meninggalkan bunda
" dasar gak anak gak teman sama aja sama sama aneh "

Our Promise✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang